Instrumen Penelitian Validitas dan Realibilitas Instrumen

Penelitian ini dilakukan setelah mendapat rekomendasi dari Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Sumatera Utara dan izin dari Rumah Sakit Umum Pusat H. Adam Malik Medan. Dalam melaksanaan penelitian ini, ada beberapa pertimbangan etika yang harus diperhatikan yaitu kebebasan kerelaan menjadi responden serta bebas dari rasa sakit baik secara fisik maupun tekanan sosial. Lembaran persetujuan diberikan kepada responden. Penelitian menjelaskan maksud, tujuan dan prosedur penelitian yang dilakukan. Selanjutnya penelitian menanyakan kesediaan menjadi responden, jika para orang tua bersedia menjadi responden, maka mereka dimintai untuk menandatangani lembar persetujuan informed consent, jika para orang tua tersebut menolak untuk berpartisipasi dalam penelitian ini maka peneliti tidak akan memaksa dan tetap menghormati hak-haknya. Untuk menjaga kerahasiaan responden, peneliti tidak mencantumkan nama orang tua pada lembaran pengumpulan data tetapi dengan memberi kode pada masing- masing lembar tersebut. Kerahasiaan informasi orang tua dijamin oleh peneliti dan hanya kelompok data tertentu saja yang akan dilaporkan sebagai hasil penelitian.

4.5. Instrumen Penelitian

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner telah yang di kembangkan sendiri oleh peneliti. kuesioner ini terdiri dari dua bagian yaitu karakteristik responden dan mengukur persepsi orang tua terhadap kemampuan perawat dalam merawat anak usia sekolah pasca bedah. Dalam karakteristik responden yang di deskripsikan mencakup umur, jenis kelamin, agama, pendidikan, pekerjaan orang tua, suku bangsa. Dalam kuesioner persepsi orang tua terhadap kemampuan perawat dalam merawat anak usia sekolah pasca bedah yaitu berkomunikasi 1-10, sikap 11-15, tindakan yang dilakukan perawat 16-20. Keseluruhan kuesioner persepsi orang tua terhadap kemampuan perawat dalam merawat anak usia sekolah pasca bedah terdiri dari 20 pernyataan dengan menggunakan skala likert yaitu kuesioner kmunikasi terdiri dari 10 pernyataan nomor 1-10 dengan nomor 1, 2, 3, 4, 5, 6 ,7, 9, pernyataan positif dan nomor 8, 10 pernyataan negatif , 5 pernyataan sikap nomor 11-15 dengan nomor 11, 12, 13 pernyataan positif dan nomor 14, 15 pernyataan negatif , 5 pernyataan melakukan tindakan perawatan nomor 16-20 Universitas Sumatera Utara dengan nomor 19, 20 pernyataan negatif dan nomor 16, 17, 18 pernyataan positif. Bagian kedua ini berbentuk penyataan dengan menggunakan skala likert dan pilihan jawaban dengan rentang skala 1- 4 yaitu : sangat baik skore 4, baik skore 3, cukup baik skore 2, kurang baik skore 1 total skore 1- 80. Berdasarkan rumus statistik menurut Sudjana 1992 adalah : Dimana P panjang kelas dengan nilai tinggi dikurangi nilai terendah sehingga didapat nilai rentang kelas dan banyak kelas adalah 4 kelas. Dari hasil perhitngan, maka rentang persepsi orang tua terhadap kemampuan perawat dalam merawat anak usia sekolah pasca bedah menurut Nursalam, 2005 untuk kategori Sangat baik 51-80, Baik 41-60, Cukup baik 21-40, Kurang baik 1-20.

4.6. Validitas dan Realibilitas Instrumen

Sebuah instrument dikatakan valid apabila mampu mengukur apa yang diinginkan dan dapat mengungkapkan data dari variabel yang diteliti secara tepat. Tinggi rendahnya validitas instrumen menunjukkan sejauh mana data yang dikumpulkan menyimpang dari gambaran tentang validitas yang dimaksud. Uji validitas instrumen dilakukan oleh ahli Keperawatan anak terhadap instrumen tersebut yaitu dari Fakultas Keperawatan Anak Universitas Sumatera Utara yaitu Ibu Farida Linda Sari, S.kep, M.kep .Untuk mengetahui kepercayaan reliabilitas instrumen dilakukan uji reliabilitas instrumen sehingga dapat digunakan untuk penelitian berikutnya dalam ruang lingkup yang sama. Uji reliabilitas ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar kemampuan alat ukur untuk mengukur secara konsistensi sasaran yang akan di ukur. Alat ukur yang baik adalah alat ukur yang memberikan hasil yang sama bila digunakan beberapa kali pada kelompok sampel. Dalam penelitian ini digunakan uji reliabilitas internal yaitu pemberian instrumen hanya satu kali dengan satu bentuk instrumen yang diuji cobakan kepada sekelompok responden. Uji reliabilitas ini dilakukan dengan menggunakan formula Cronbach Alpha untuk kuisioner persepsi orangtua terhadap kemampuan Universitas Sumatera Utara perawat dalam merawat anak usia sekolah pasca bedah di rumah sakit umum pemerintahan H. Adam Malik Medan. Dengan jumlah kuesioner 20 dan jumlah sampel reabilitas 22 orang diruang rawat inap rindu B2 di Rumah Sakit Umum Pemerintahan H. Adam Malik Medan. Peneliti Uji reliabilitas dalam penelitian ini dilakukan dengan Kuisioner ini dikatakan reliabilitas bila reliabilitasnya bernilai lebih dari 0,70 Arikunto, 2006 . 4.7. Pengumpulan Data Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan langkah- langakh sebagai berikut : a. Setelah mendapat rekomendasi dari bagian pendidikan Fakultas Keperawatan Unversitas Sumatera Utara, kemudian mengajukan permohonan izin pelaksanaan penelitian pada direktur Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan. b. Melaksanakan penelitian setelah mendapat izin dari dari direktur Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan. c. Menjelaskan tujuan penelitian kepada responden dan memintah kesediaannya untuk menjadi responden penelitian. d. Bila responden bersedia untuk menjadi responden penelitian, kemudian peneliti mengajukan surat persetujuan responden untuk ditandatangani. e. Menjelaskan cara pengisian kuesioner pada responden dan mengingatnya responden untuk mengisi kuesioner secara teliti dan cermat serta tidak ada pernyataan yang tidak dijawab. f. Mengingat responden untuk mengisi kuesioner dengan apa yang dilihat dan dilakukan oleh responden dan harus diisi diri sendiri dan peneliti tetap mendamping responden selama pengisian responden. g. Setelah disi, peneliti mengumpulkan kuesioner kembali dan memeriksa kelengkapan dari kuesioner tersebut. Universitas Sumatera Utara

4.8. Analisa Data