Hasil Uji Autokorelasi Hasil Uji Heteroskedastisitas Hasil Uji Koefisien Determinasi R Hasil Uji Signifikansi Simultan Uji F

51

4.2.3 Hasil Uji Autokorelasi

Tabel 4.4 Hasil Uji Autokorelasi Runs Test Unstandardized Residual Test Value a -.14512 Cases Test Value 50 Cases = Test Value 50 Total Cases 100 Number of Runs 46 Z -1.005 Asymp. Sig. 2-tailed .315 a. Median Sumber data : Hasil output SPSS diolah, 2015 Berdasarkan tabel 4.14 dapat diketahui bahwa nilai Asymp sig 2- tailed lebih besar dari 0,05 yakni 0,315. Oleh karena itu dapat disimpulkan bahwa data pada penelitian ini tidak terdapat autokorelasi. 52

4.2.4 Hasil Uji Heteroskedastisitas

Gambar 4.3 Hasil Uji Heteroskedastisitas Sumber data : Hasil output SPSS diolah, 2015 Dari grafik scatterplots terlihat bahwa titik-titik menyebar secara acak serta tersebar baik di atas maupun di bawah angka 0 pada sumbu Y. Hal ini dapat disimpulkan bahwa tidak terjadi heteroskedastisitas pada model regresi, sehingga model regresi layak dipakai. 4.3 Hasil Uji Hipotesis Penelitian Setelah dilakukan pengujian asumsi-asumsi klasik statistik dan telah terbukti data terbebas dari asumsi-asumsi klasik tersebut maka data dalam penelitian ini telah memenuhi syarat untuk melakukan uji statistik untuk membuktikan kebenaran uji hipotesis. 53

4.3.1 Hasil Uji Koefisien Determinasi R

2 Tabel 4.5 Hasil Uji Koefisien Determinasi R 2 Model Summary b Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate 1 .835 a .697 .684 1.09542 a. Predictors: Constant, LNASSET, KAP, FIRM, COMPLEX b. Dependent Variable: LNFEE Sumber data : Hasil output SPSS diolah, 2015 Berdasarkan tabel diatas, menunjukkan bahwa besarnya nilai Adjusted R Square adalah 0,684 atau 68,4 persen. Hal ini menunjukkan bahwa 68,4 persen variabel LNFEE dapat dijelaskan oleh variabel KAP, FIRM, COMPLEX, LNASSET. Sedangkan sisanya sebesar 31,6 persen dijelaskan oleh faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.

4.3.2 Hasil Uji Signifikansi Simultan Uji F

Tabel 4.6 Hasil Uji Signifikansi Simultan Uji F ANOVA b Model Sum of Squares Df Mean Square F Sig. 1 Regression 262.069 4 65.517 54.600 .000 a Residual 113.996 95 1.200 Total 376.065 99 a. Predictors: Constant, LNASSET, KAP, FIRM, COMPLEX b. Dependent Variable: LNFEE Sumber data : Hasil output SPSS diolah, 2015 Berdasarkan hasil pengujian signifikansi simultan uji F diperoleh hasil bahwa nilai F hitung sebesar 54,600. Nilai F tabel diperoleh melalui fungsi FINV pada Microsoft Excel dengan formula 54 =FINVprobability,deg_freedom1,deg_freedom2. Probability yang digunakan 0,05, df1=4, dan df2=95. Df1 diperoleh dari jumlah variabel dependen dan independen dikurangi 1, sedangkan df2 diperoleh dari jumlah unit analisis dikurangi jumlah variabel. Berdasarkan perhitungan yang telah dilakukan, diperoleh F tabel sebesar 2,467, dan nilai F hitung sebesar 54,600 dengan tingkat signifikansi sebesar 0,000 atau dengan kata lain F hitung F tabel dan tingkat signifikansi lebih kecil 0,000 0,05, hal ini berarti dapat dikatakan bahwa variabel independen yaitu KAP, FIRM, COMPLEX, dan LNASSET berpengaruh secara bersama- sama atau secara simultan dalam mempengaruhi variabel dependen yaitu LNFEE. 4.3.3 Hasil Uji T Tabel 4.7 Hasil Uji T Coefficients a Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients T Sig. B Std. Error Beta 1 Constant -5.456 3.457 -1.578 .118 KAP .333 .271 .082 1.226 .223 FIRM .001 .379 .000 .003 .998 COMPLEX -.285 .349 -.072 -.817 .416 LNASSET .918 .117 .841 7.834 .000 a. Dependent Variable: LNFEE Sumber data : Hasil output SPSS diolah, 2015 Pada tabel 4.7 diperoleh nilai t hitung untuk masing-masing variabel independen. Hipotesis yang hendak di uji adalah sebagai berikut: 55 H o : suatu variabel bebas bukan merupakan penjelasan yang signifikan terhadap variabel terikat. H a : suatu variabel bebas merupakan penjelasan yang signifikan terhadap variabel terikat. Pengujiannya adalah dengan membandingkan antara t tabel dengan t hitung. Penentuan t tabel dapat diperoleh dengan cara melihat df degree of freedom yaitu n-k 100-4 = 96, dengan tingkat signifikansi 95 persen α = 0.05 sehingga didapat nilai t hitung yang dihitung dari Microsoft Excel adalah menggunakan fungsi TINV dengan formula = TINV0.05,94. Dari formula tersebut diperoleh nilai t tabel sebesar 1,98. Berdasarkan hasil pengujian di atas dapat dijelaskan pengaruh variabel independen secara satu per satu parsial terhadap variabel dependen yakni sebagai berikut: 1. Pengaruh karakteristik auditor KAP terhadap fee Audit LNFEE. Hasil analisis uji t pada tabel 4.7 untuk variabel KAP menunjukkan nilai t hitung sebesar 1,226 dengan signifikansi sebesar 0,223. Nilai t tabel yang diperoleh sebesar 1,98. Oleh karena itu nilai t hitung t tabel yaitu 1,226 1,98 dan nilai signifikansi 0,223 0,05 maka H o diterima dan H a ditolak. Hal ini berarti variabel KAP secara parsial tidak berpengaruh dan tidak signifikan terhadap LNFEE. 2. Pengaruh tipe kepemilikan perusahaan FIRM terhadap fee audit LNFEE. 56 Hasil analisis uji t pada tabel 4.7 untuk variabel FIRM menunjukkan nilai t hitung sebesar 0,003 dengan signifikansi sebesar 0,998. Nilai t tabel yang diperoleh sebesar 1,98. Oleh karena itu nilai t hitung t tabel yaitu 0,003 1,98 dan nilai signifikansi 0,998 0,05 maka H o diterima dan H a ditolak. Hal ini berarti FIRM secara parsial tidak berpengaruh dan tidak signifikan terhadap LNFEE. 3. Pengaruh kompleksitas COMPLEX terhadap fee Audit LNFEE Hasil analisis uji t pada tabel 4.7 untuk variabel COMPLEX menunjukkan nilai t hitung sebesar -0,817 dengan signifikansi sebesar 0,416. Nilai t tabel yang diperoleh sebesar 1,98. Oleh karena itu nilai t hitung t tabel yaitu -0,817 1,98 dan nilai signifikansi 0,416 0,05 maka H o diterima dan H a ditolak. Hal ini berarti variabel COMPLEX secara parsial tidak berpengaruh dan tidak signifikan terhadap fee audit LNFEE. 4. Pengaruh ukuran perusahaan LNASSET terhadap fee Audit LNFEE Hasil analisis uji t pada tabel 4.7 untuk variabel LNASSET menunjukkan nilai t hitung sebesar 7,834 dengan signifikansi sebesar 0,000. Nilai t tabel yang diperoleh sebesar 1,98. Oleh karena itu nilai t hitung t tabel yaitu 7,834 1,98 dan nilai signifikansi 0,000 0,05 maka H o ditolak dan H a diterima. Hal ini berarti variabel LNASSET secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap LNFEE. 57

4.3.4 Hasil Analisis Regresi Berganda

Dokumen yang terkait

Pengaruh ukuran perusahaan, kepemilikan institusional, manajemen laba, tipe auditor dan internal audit terhadap audit fees: studi empiris pada sektor manufaktur yang terdaftar di BEI Periode 2010-2013

0 6 145

Analisis Pengaruh Kepemilikan Institusional, Ukuran Perusahaan, Karakteristik Auditor dan Internal Audit terhadap Fee Audit Pada Perusahaan Property dan Real Estate di Bursa Efek Indonesia (BEI)

0 5 86

Pengaruh karakteristik auditor, tipe kepemilikan perusahaan, kompleksitas dan ukuran perusahaan terhadap penetapan fee audit pada perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 0 12

Pengaruh karakteristik auditor, tipe kepemilikan perusahaan, kompleksitas dan ukuran perusahaan terhadap penetapan fee audit pada perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 1 2

Pengaruh karakteristik auditor, tipe kepemilikan perusahaan, kompleksitas dan ukuran perusahaan terhadap penetapan fee audit pada perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 0 9

Pengaruh karakteristik auditor, tipe kepemilikan perusahaan, kompleksitas dan ukuran perusahaan terhadap penetapan fee audit pada perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia

2 3 19

Pengaruh karakteristik auditor, tipe kepemilikan perusahaan, kompleksitas dan ukuran perusahaan terhadap penetapan fee audit pada perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 0 3

Pengaruh karakteristik auditor, tipe kepemilikan perusahaan, kompleksitas dan ukuran perusahaan terhadap penetapan fee audit pada perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 0 20

Pengaruh ukuran perusahaan, profitabilitas, opini audit dan reputasi auditor terhadap audit delay Di perusahaan perbankan yang terdaftar Di bursa efek indonesia

0 0 10

Pengaruh Audit Tenure, Reputasi Auditor, Spesialisasi Audit dan Ukuran Perusahaan Terhadap Kualitas Audit pada Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 0 11