Badan Kepegawaian Daerah sebagai Pelaksana Manajemen PNS

Melakukan penyelewengan terhadap Pancasila dan UUS 1945. Dihukum penjara atau kurungan berdasarkan putusan pengadilan yang telah memiliki kekuatan hukum tetap karena melakukan tindak pidana kejajahatan jabatan atau tindak pidana yang ada hubungannya dengan jabatan danatau pidana umum. Menjadi anggota danatau pengurus partai politik. Dihukum penjara berdasarkan putusan pengadilan yang telah memiliki kekuatan hukum tetap karena melakukan tindak pidana dengan pidana penjara paling singkat 2 dua tahun dan pidana yang dilakukan dengan berencana. Pasal 88 UU Nomor 5 tahun 2014 ini menyebutkan, PNS diberhentikan sementara apabila: Diangkat menjadi pejabat Negara. Diangkat menjadi komisioner atau anggola lembaga non structural. Ditahan karena menjadi anggota tindak pidana.

E. Badan Kepegawaian Daerah sebagai Pelaksana Manajemen PNS

Untuk membentuk sosok Pegawai Negeri Sipil yangberkemampuan melaksanakan tugas secara professional dan bertanggung jawab dalam menyelenggarakan tugas pemerintahan dan pembangunan, serta bersih dan bebas dari korupsi, kolusi, dan nepotisrnediperlukan upaya meningkatkan manajemen. Manajemen Pegawai Negeri Sipil adalah keseluruhan upaya-upaya untuk meningkatkan efisiensi, efektivitas dan derajat profesionalisme penyelenggaraan tugas, fungsi, dan kewajiban kepegawaian, yang meliputi perencanaan, pengadaan, pengembangan kualitas, penempatan, promosi, penggajian, kesejahteraan, dan pemberhentian. Universitas Sumatera Utara Manajemen Pegawai Negeri Sipil perlu diatur secara menyeluruh, dengan menerapkan norma, standar, dan prosedur yang seragam dalam penetapan formasi, pengadaan, pengembangan, penetapan gaji, dan program kesejahteraan serta pemberhentian yang merupakan unsur dalam manajemen Pegawal Negeri Sipil, baik Pegawai Negeri Sipil Pusat maupun Pegawai Negeri Sipil Daerah. Dengan adanya keseragaman tersebut, diharapkan akan dapat diciptakan kualitas Pegawai Negeri Sipil yang seragam di seluruh Indonesia. Di samping rnemudahkan penyelenggaraan manajemen kepegawaian, manajemen yang seragam dapat pula mewujudkan keseragaman perlakuan dan jaminan kepastian hukum bagi seluruh Pegawai Negeri Sipil. Sesuai Pasal 34 A Undang Undang Nomor 43 Tahun 1999 Tentang Pokok- Pokok Kepegawaian, untuk kelancaran pelaksanaan manajemen PNS Daerah maka dibentuklah Badan Kepegawaian Daerah yang merupakan perangkat daerah yang dibentuk oleh Kepala Daerah. Selanjutnya pada Keputusan Presiden Nomor 159 Tahun 2000 tentang pedoman pembentukan Badan Kepegawaian Daerah, bahwa yang dimaksud dengan Badan Kepegawaian Daerah adalah perangkat daerah yang melaksanakan manajemen Pegawai Negeri Sipil dalam membantu tugas pokok Pejabat Pembina Kepegawaian daerah. Pembentukan Badan Kepegawaian Daerah di Kabupaten Labuhanbatu Utara ditetapkan dengan Peraturan daerah Kabupaten Labuhanbatu Utara Nomor 6 Tahun 2011 tentang Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Teknis Daerah Kabupaten Labuhanbatu Utara. Berdasarkan Perda ini Struktur Organisasi BKD Kabupaten Labuhanbatu Utara Universitas Sumatera Utara terdiri dari Kepala Badan, Sekretariat, dan 3 tiga bidang yaitu : Bidang pengadaan dan pengembangan karir. Bidang mutasi dan pensiun. Bidang data dan diklat. Kedudukan BKD Kabupaten Labuhanbatu Utara adalah sebagai Perangkat Daerah yang bertanggung jawab kepada Kepala Daerah Bupati melalui Sekretaris Daerah Kabupaten Labuahbatu Utara. Dalam melaksanakan Tugas dan Fungsinya, Badan Kepegawaian Daerah dikoordinasikan oleh tata praja dan aparatur Universitas Sumatera Utara

BAB IV PELAKSANAAN TUGAS DAN FUNGSI BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH

Dokumen yang terkait

Fungsi Camat Sebagai Kepala Wilayah Dan Kepala Pemerintahan Dalam Melaksanakan Tugas Yang Efektif Ditinjau Dari Hukum Administrasi Negara

2 40 81

Peranan Inspektorat Dalam Pelaksanaan Pengawasan Otonomi Daerah Di Provinsi Sumatera Utara Ditinjau Dari Perspektif Hukum Administrasi Negara

7 125 67

Penerapan Tambahan Penghasilan Pegawai Dalam Meningkatkan Kinerja Dan Disiplin Pegawai Pada Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Sumatera Utara

14 163 119

Kinerja Pegawai Negeri Sipil (Studi Pada Unit Pelaksana Teknis Dinas Pendapatan Provinsi Sumatera Utara Di Pematangsiantar)

1 62 103

Penerapan Fungsi Pengawasan Dalam Meningkatkan Disiplin Kerja Pegawai Negeri Sipil (Studi Di Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Tapanuli Tengah)

12 78 109

IMPLEMENTASI PROGRAM FINGERPRINT DALAM MENINGKATKAN DISIPLIN APARATUR SIPIL NEGARA (studi pada Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Blitar)

5 28 33

DISIPLIN KERJA PEGAWAI PADA BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KABUPATEN LAMPUNG UTARA

0 5 126

PELAKSANAAN TUGAS FUNGSI BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH DALAM PEMBINAAN APARATUR SIPIL NEGARA DI KABUPATEN BOYOLALI

0 4 106

BAB II PEMBINAAN KARIR PEGAWAI NEGERI SIPIL DI INDONESIA A. Pengertian Pembinaan dan Konsep Pembinaan - Mekanisme Jabatan Struktural Dan Manajemen Pengembangan Karir Pegawai Dalam Perspektif Hukum Administrasi Negara(Studi Pada Lingkungan Sekretariat Daer

0 0 7

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang - Mekanisme Jabatan Struktural Dan Manajemen Pengembangan Karir Pegawai Dalam Perspektif Hukum Administrasi Negara(Studi Pada Lingkungan Sekretariat Daerah Provinsi Sumatera Utara)

0 1 19