Pembatasan Masalah Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian Metodologi Penelitian

1.2.Permasalahan 1. Bagaimana pengaruh kosentrasi perekat terhadap permeabilitas dan kuat geser Shear strength pasir cetak dalam industri pengecoran logam. 2. Bagaimana peranan pasir silika sebagai bahan baku dalam pembuatan pasir cetak dan peranan pengikat dalam pembuatan pasir cetak.

1.3. Pembatasan Masalah

Dalam penelitian ini permasalahan dibatasi pada: 1. Sampel yang digunakan yaitu pasir silika asal Desa Tanjung Pasir kecamatan Pangkalan Susu kabupaten Langkat, Medan-Sumatera Utara. 2. Bahan polimer yang digunakan yaitu poliester yang diperoleh dari toko kimia Bratachem di Medan-Sumatera Utara dan resin phenol dari PT. FOSECO Australia. 3. Pengujian pasir cetak yang dilakukan adalah uji fisik yaitu uji permeabilitas dan uji mekanik yaitu uji kuat geser shear strength.

1.4. Tujuan Penelitian

Berdasarkan masalah diatas maka, tujuan penelitian ini adalah : 1. Untuk mengetahui pengaruh kosentrasi perekat terhadap permeabilitas dan kuat geser shear strength dalam industri pengecoran logam. 2. Untuk mendapatkan nilai properties minimum dan maksimum pasir cetak dari karakterisasi yang dilakukan. 3. Untuk mengetahui optimalisasi campuran antara resin poliester dengan pasir silika, kemudian campuran antara resin phenol dengan pasir silika agar dapat memberikan data pasir cetak yang diharapkan. Universitas Sumatera Utara

1.5. Manfaat Penelitian

Hasil yang diperoleh dari penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat : 1. Sebagai informasi tambahan mengenai penggunaan resin poliester juga sebagai solusi alternatif untuk pembuatan pasir cetak. 2. Mengetahui pengaruh kosentrasi perekat terhadap permeabilitas dan kuat geser shear strength dalam industri pengecoran logam.

1.6. Metodologi Penelitian

Penelitian ini menggunakan metode pengujian fisik dan mekanik yang dilakukan berdasarkan Standar AFS dan PT. Growth Asia Foundry. Metode pengumpulan data yang dipakai adalah eksperimen, yaitu melakukan serangkaian pengujian pada objek yang diteliti untuk mendapatkan data yang diperlukan. Adapun tahapan yang dilakukan dalam penelitian ini adalah : 1. Proses preparasi sampel. Dalam hal ini pasir silika yang telah ada dicuci bersih dan dilanjutkan dengan pengeringan dalam oven pada suhu ± 250 o C. 2. Proses pencampuran bahan menjadi pasir cetak dilakukan setelah menentukan komposisi dari bahan resin poliester, katalis dan juga pasir silika yang digunakan. Ketiga bahan ini dicampurkan menjadi satu dan diaduk dengan mixer dalam suatu wadah. Perbandingan campuran poliester dan katalis dari jumlah pasir silika yang digunakan. Resin poliester : katalis yang digunakan adalah : 4 : 2; 5 : 2,5; 6 : 3; 7 : 3.5 dan 8 : 4, dengan pemakaian katalis 10 dari jumlah resin poliester yang digunakan dan pasir silika yang digunakan adalah 150 gram spesimen, kemudian dicetak tekan dengan seperangkat alat kempa press tanpa adanya pemanasan. Kemudian komposisi dari resin phenol yang digunakan adalah 1,6; 1,7; 1,8; 1,9 dan 2,0 dari jumlah pasir yang digunakan dan katalis ester 23 dari jumlah resin phenol yang digunakan dan pasir silika yang digunakan adalah 150 gram spesimen. Ketiga bahan ini dicampurkan menjadi satu dan diaduk dengan mixer dalam suatu wadah, kemudian dicetak tekan dengan seperangkat alat kempa press tanpa adanya pemanasan. Universitas Sumatera Utara 3. Proses karakterisasi dari pasir cetak yang dihasilkan. Dilakukan dengan menguji pasir cetak tersebut melalui uji permeabilitas dengan mengacu pada standar AFS 1119-00-S American Foundry Society dan uji kuat geser shear strength dengan mengacu pada standar AFS 3301-00-S American Foundry Society. variabel - variabel yang digunakan : a. variabel bebas - persen resin poliester dan katalis mepoxe yaitu 4 : 2; 5 : 2,5; 6 : 3; 7 : 3,5 dan 8 : 4. - persen resin phenol yaitu 1,6, 1,7, 1,8, 1,9, dan 2,0. b. variabel terikat Uji permeabilitas dan uji kuat geser shear strength. c. variabel tetap Pasir silika 150 gspesimen dan katalis ester 23.

1.7. Lokasi Penelitian