3
bermaksud  untuk  meringankan  dan  menolong  orang-orang  Islam  yang mempunyai bekal cukup untuk menunaikan ibadah haji. Hal lain yang umumnya
menjadi penyebab adanya arisan haji adalah mahalnya ONH Ongkos Naik Haji dan  BPIH  Biaya  Perjalanan  Ibadah  Haji  di  Indonesia  dan  kurang  adanya
motivasi atau semangat untuk menabung. Arisan  haji  yang  diadakan  orang-orang  di  Daerah  Ciampea  ini
dilaksanakan seperti arisan-arisan pada umumnya, dengan menyetorkan sejumlah uang  yang  telah  ditentukan.  Dalam  waktu  yang  telah  ditentukan  pula,  serta
melakukan  pengundian  nama-nama  yang  akan  diberangkatkan  ibadah  haji, Adapun  perbedaan  dengan  arisan-arisan  lainnya  yaitu  terletak  pada
operasionalnya  dimana  dalam  arisan  biasa  yang  setiap  kali  salah  satu  anggota memenangkan  uang  pada  pengundian.  Selain  itu  bagi  yang  telah  memenangkan
undian  diwajibkan  untuk  hadir  pada  setiap  pengundian,  arisan  haji  di  khususkan hanya  diperuntukan  untuk  orang  muslim  saja  guna  membayar  ONH  Ongkos
Naik Haji Biaya Perjalanan Ibadah Haji BPIH. Berdasarkan  permasalahan  tersebut,  maka  penulis  tertarik  mengetahui
lebih jauh terhadap hukum arisan haji yang berada di Desa Kideung Ilir Ciampea ini.  sehingga  penulis  ingin  menjadikan  sebuah  judul  skripsi  yang  berjudul
TINJAUAN  HUKUM  ISLAM  TERHADAP  PELAKSANAAN  ARISAN HAJI DI DESA KIDEUNG ILIR CIAMPEA BOGOR.
4
B. Pembatasan dan Perumusan Masalah
Pembatasan dalam skripsi ini akan berkisar terhadap Pelaksanaan Arisan Haji  yang dilakukan oleh  masyarakat Desa Kideung Ilir. sehingga penulis ingin
mempelajari  lebih  dalam  tentang  kepastian  hukumnya.  Untuk  memudahkan penulisan  dalam  menyusun  karya  ilmiahnya,  penulis  membatasi  lokasi  yang
dijadikan objek penelitian hanya di Kecamatan Ciampea.
Sesuai dengan pokok  permasalahan yang telah dipaparkan di atas, maka penulis dapat merumus dari permasalahan itu adalah :
1. Bagaimana  sistem  kerja  Arisan  Haji  yang  berada  di  Desa  Kiding  Ilir.
Ciampea? 2.
Bagaimana  tinjauan  hukum  Islam  terhadap  pelaksanaan  Arisan  Haji  yang berada di Desa Kiding Ilir. Ciampea?
C. Tujuan dan Manfaat Penelitian
1. Untuk menambah pengetahuan hukum tentang pelaksanaan terhadap arisan
Haji yang berada di Desa Kiding Ilir Ciampea 2.
Untuk mengetahui bagaimana tinjauan hukum  Islam  terhadap  pelaksanaan arisan Haji yang berada di Desa Kiding Ilir Ciampea.
D. Studi Terdahulu
Analisis  ijarah  pada  pembiayaan  talangan  biaya  perjalanan  ibadah  haji BPIH  pada  bank  BNI  Syariah  Fatmawati,  ditulis  oleh  Zainal  Arifin,  Jurusan
Perbankan  Syariah  2011.  Dalam  skripsi  tersebut  dijelaskan  tentang  ijarah,  dan
5
menjelaskan  tentang  mekanisme  pembiayaan  talangan  haji  pada  bank  BNI Syariah,  dan  menjelaskan  kesanggupan  seseorang  terhadap  dana  talangan  haji
menurut hukum Islam Menurut  pendapat  Zainal  Arifin  dalam  skripsinya  talangan  haji  dengan
menggunakan  akad  ijarah  adalah  bagus  untuk  membantu  nasabah  atau  calon jamaah haji yang ingin berhaji namun belum mempunyai biaya yang cukup, maka
dapat di talangi menggunakan akad ijarah tersebut. Praktek  dana  talangan  haji  dalam  pandangan  hukum  Islam  studi  kasus
praktek dana talangan haji di Bank Syariah Mandiri ditulis oleh Imron Fiqri Aziz, perbandingan  mazhab  dan  hukum,  2013,  dalam  sekripsinya  menjelaskan  tentang
arti  Istitha‘ah  dalam  berhaji  dan  hukum  berhaji  dengan  menggunakan  dana talangan haji berdasarkan fatwa MUI.
Menurut pendapat Imron Fiqri Aziz dalam skripsinya mengatakan bahwa hukum  berhaji  menggunakan  dana  talangan  haji  tidak  diperbolehkan,  karena
belum termasuk kepada Istitha‟ah haji. Orang yang menggunakan dana talangan
haji  itu  termasuk  kepada  seseorang  yang  memaksakan  dirinya  untuk  pergi  haji, maka hal seperti itu tidak diperbolehkan.
Namun  dalam  skripsi  yang  berjudul  Tinjauan  Hukum  Islam  Terhadap Pelaksanaan  Arisan  Haji  dengan  objek  penelitian  di    Desa  Kideung  Ilir  Kec,
Ciampea  ini  sangat  berbeda  dengan  penelitian  diatas.  Penulis  lebih  memperluas pembahasan  yaitu  membahas  tentang    bagaimana  sistem  operasional  arisan  haji,
6
dan  pandangan  hukum  Islam  terhadap  pelaksanaan  arisan  haji  yang  berada  di Desa  Kideung  Ilir  Ciampea  Bogor  tersebut,  tinjauan  dilakukan  pada  sistem
operasionalnya,  karena  hukum  akan  bertolak  langsung  terhadap  pelaksanaan arisan  haji.  Selain  itu  penulis  ingin  membahas  tentang  kedudukan  arisan  haji
dengan kemampuan istitha‟ah dalam berhaji.
Dengan demikian penulis akan berusaha membahas masalah tersebut secara cermat  dalam  penulisan  skripsi  ini,  karena  sepengetahuan  penulis  permasalahan
yang  sedang  penulis  ajukan  belum  pernah  dibahas  dikaji  orang  lain,  sehingga penulis  tertarik  untuk  membahas  masalah  ini  dalam  sebuah  Karya  Ilmiah
skripsi.
E. Metode Peneletian
Dalam penulisan skripsi ini penulis menggunakan metode antara lain: 1.
Jenis penelitian Penelitian  ini  merupakan  penelitian  lapangan
1
yaitu  dengan  mencari  data langsung ke lapangan, yakni di Desa Kideung Ilir Kec Ciampea Bogor.
2. Sumber Data
Sumber  data  yang  dimaksud  dalam  penelitian  adalah  subyek  dari  mana data  diperoleh.
2
Untuk  memudahkan  mengidentifikasikan  data  maka  penulis
1
Sutrisno Hadi, Metodologi Research I, Yogyakarta: Andi Offset, 1989, h. 19.
2
Suharsimi  Arikunto,  Prosedur  Penelitian  Suatu  Pendekatan  Praktek,  Edisi  Revisi  IV, Jakarta: Rineka Cipta, Cet. II, 1998, h, 114.