Teknik Penulisan Strategi Pemberdayaan Ekonomi Oleh Yayasan Kreatifitas Usaha Unit Muslimah (Kuntum) Indonesia Melalui Pengembangan Usaha Kecil Menengah (Ukm) Di Desa Tegalwaru Ciampea Bogor

Jadi pemberdayaan adalah upaya menggali dan menggalang potensi yang ada dimasyarakat secara praktis dan produktif untuk mencapai tujuan dengan pentransferan daya untuk mampu melaksanakan yang ingin dicapai. Menurut Stewart yang dikutip oleh Syarif Makmur, menyatakan bahwa memberdayakan orang lain pada hakikatnya adalah merupakan perubahan budaya, penjelasanya adalah seseorang akan mengalami perubahan dalam dirinya tersebut jika orang itu merasa berada dalam tekanan, lalu menyadari atau mengetahui sumber dari tekanan tersebut, akan tetapi dalam praktiknya pemberdayaan tidak menghilangkan kekuasaan melainkan hanya mengakibatkan perubahan-perubahan dalam cara menggunakannya. 19 Dalam setiap melakukan hal kegiatan perlu adanya pembaharuan atau inovasi begitupun dengan melakukan pemberdayaan. Inovasi di sini bukan berarti menemukan hal baru atau sesuatu yang baru, akan tetapi sesuatu yang yang sudah lama dikenal, diterima, atau digunakan kemudian diterapkan kembali pada masa sekarang. Adapun menurut Lionberger dan Gwin yang dikutip oleh Totok Mardikanto inovasi tidak sekedar sebagai sesuatu yang baru diciptakan atau ditemukan, melainkan lebih dari itu, yakni sesuatu yang belum pernah dikenal atau diterapkan pada sistem sosial penerima manfaat, bisa dari kearifan lokal social wisdom atau teknologi stempat indegenious technology yang sudah lama ditinggalkan dan baru 19 Syarif Makmur, Pemberdayaan Sumber Daya Manusia dan Efektivitas Organisasi, Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2008, h. 51-52 digali kembali yang mendorong terjadinya pembaharuan dalam masyarakat atau pada lokalitas tertentu. 20

2. Proses Pemberdayaan

Pemberdayaan sebagai suatu proses merupakan sesuatu yang berkesinambungan dimana komunitas atau kelompok masih ingin melakukan perubahan serta perbaikan dan tidak hanya terpaku pada satu program saja. 21 Dalam prosesnya, pemberdayaan memiliki beberapa prinsip yang perlu diperhatikan guna mengembangkan tingkat partisipasi masyarakat dalam setiap programkegiatan pembangunan. Dan prinsip- prinsip yang dimaksud adalah: a. Programkegiatan harus disusun oleh masyarakat sendiri b. Programkegiatan tersebut diyakini dapat memecahkan masalah yang dihadapi c. Pemberdaya baik pihak pemerintah maupun pihak luar lainnya harus mendukung sebesar mungkin partisipasi masyarakat, baik kelompok miskin, perempuan, buta huruf dan masyarakat tuna daya lainnya. d. Penggunaan sumberdayanya adalah sumberdaya lokal e. Programkegiatan yang disusun haruslah memperhatikan nilai-nilai budaya setempat dan memperhitungkan dampak lingkungan yang akan terjadi. 20 Totok Mardikanto dan Poerwoko Soebiato, Pemberdayaan Masyarakat dalam Perspektif Kebijakan Publik, Bandung: ALFABETA, 2013, cet ke-2 h. 217-218 21 Isbandi Rukminto Adi, Pemikiran-pemikiran dalam Pembangunan Kesejahteraan Sosial, Jakarta:Penerbit Fakultas Ekonomi UI 2002, Seri Ke-II, h. 173