Faktor-faktor Penyebab Remaja Mengkonsumsi Alkohol Efek yang Ditimbulkan Mengkonsumsi Alkohol

xxv

2.2. Faktor-faktor Penyebab Remaja Mengkonsumsi Alkohol

Ketersedian alkohol yang mudah dan dekat dengan masyarakat hanya salah satu dari beberapa faktor yang berperan pada penyalahgunaan zat, Irwan 1995 menyebutkan ada 5 faktor yang berperan dalam penyalahgunaan zat : 1. Kepribadian antisocialpsikopatik 2. Kondisi kejiwaan kecemasandepresi 3. Kondsi keluarga keutuhan keluarga,kesibukan orang tua, komunikasi orang tua dan anak 4. Kelompok teman sebaya 5. Zat nya itu sendiri mudah diperoleh di pasaran, resmitidak resmi Sedangkan menurut Rutter dalam Irwan mengemukakan hal-hal berikut sebagai faktor-faktor penyebab remaja mengkomsumsi alkohol adalah : 1. Kematian orang tua broken home by death 2. Kedua orang tua bercerai atau berpisah broken home by divorceseparation 3. Hubungan orang tua kurang harmonis poor marriage 4. Hubungan anak-orang tua buruk poor parent-child relationship 5. Suasana rumah tanga yang tegang high tension 6. Suasana rumah tanga kurang kehangatan low warmth 7. Orang tua sibuk dan jarang di rumah absent 8. Orang tua memiliki kelainan kepribadian personality disorder

2.3. Efek yang Ditimbulkan Mengkonsumsi Alkohol

Efek yang ditimbulkan setelah mengkomsumsi alkohol dapat dirasakan segera dalam waktu beberapa menit saja, tetapi efeknya berbeda beda, tergantung dari jumlah atau kadar alkohol yang dikomsumsi. Alkohol merupakan depresan sistem Universitas Sumatera Utara xxvi SSP, namun pada dosis rendah dapat bersifat sebagai stimulan. Pada dosis sedang dapat menyebapkan sedasi, eufpori, mudah terangsang, dan koordinasi. Apabila dosis dinaikkan akan terjadi ataksia, emosi labil, dan bicara yang kacau. Sedangkan pada dosis tinggi dapat menyebapkan penurunan kesadaran, gagal nafas, koma, kematian. Soetjiningsih, 2004. Penggunaan jangka panjang alkohol juga dapat menimbulkan efek yang tidak baik bagi tubuh : 1. Kadar asam urat yang rendah 2. Kadar zat besi yang rendah Anemia 3. Kerusakan kulit, diare, dan deoresi 4. Peradangan pada kerongkongan esopagitis 5. Peradangan pada lambung gastritis, ulkus 6. Peradangan pada hati hepatitis, sirosis, kanker 7. Peradangan pancreas pankreatitis 8. Denyut jantung abnormal aritmia, gagal jantung 9. Tekanan darah tinggi, stroke, aterosklerosis 10. Pada otak dapat mengakibatkan berkurangnya koordinasi, ingatan jangka pendek yang buruk, psikosa, kebingungan 11. Pada saraf dapat mengakibatkan berkurangnya kemampuan untuk berjalan kerusakan saraf di lengan dan tungkai yang mengendalikan pergerakan. www.medicastore.com, 2008

2.4. PerubahanDampak Mengkonsumsi Alkohol