Karakteristik Responden Tingkat Stres

40 95.1 berada pada tingkat stres sedang, dan 4 responden lainnya 4.9 mengalami stres berat.

c. Sumber Stres Paling Sering Dirasakan

Tabel 5.4 Distribusi frekuensi Domain sumber yang dianggap sebagai pemicu stres mahasiswa keperawatan angkatan 2012 dan 2013 dalam penjalani praktik klinik Sumber Stres Tingkat Stres Rendah Sedang Berat Total N N N N Stres merawat pasien 2

2.5 76

93.8 3

3.7 81

100 Stres dari pengajar dan staf keperawatan 1 1.2 77 95.1 3 3.7 81 100 Stres dari tugas dan beban kerja 1 1.2 61 75.3 19 23.5 81 100 Stres dari teman sebaya dan kehidupan sehari-hari 11 13.6 65 80.2 5 6.2 81 100 Stres karena kurang pengetahuan dan skil 9 11.1 72

88.9 -

- 81 100 Stres karena lingkungan Rumah Sakit 5 6.2 67 82.7 9 11.1 81 100 41 Distribusi frekuensi stresor yang dirasakan oleh mahasiswa PSIK UIN Jakarta angkatan 2012 dan 2013 saat menjalani praktik klinik disajikan pada tabel 5.2. pada tabel tersebut bisa dilihat hasil bahwa, stresor yang paling banyak dianggap sebagai sumber stres yaitu stres dari pengajar dan staf keperawatan sebanyak 77 orang mahasiswa 95.1, kemudian disusul oleh sumber stres dari merawat pasien sebanyak 76 orang mahasiswa 93.8, dan sumber stres dari teman sebaya dan kehidupan sehari-hari sebanyak 65 orang mahasiswa 80.2. Tabel 5.5 Distribusi Frekuensi Sumber Stres yang Paling Banyak dirasakan oleh mahasiswa tahun kedua berdasarkan peritem pertanyaaan. No Pertanya-an Pertanyaan Angkatan 2012 tahun Kedua Sering Selalu P9 merasa bahwa terdapat ketidaksesuaian antara teori dan praktek 16

48.5 -

- P11 merasa stres saat instruksi dari pengajar berbeda dari harapannya 12 36.4 3 9.1 P14 merasa staf kesehatan lainnya kurang empati dan tidak mau membantu mahasiswa 10 30.3 2 6.1 P15 takut mendapat nilai yang buruk 13 39.4 6 18.2 P16 merasa tertekan dengan lingkungan sekitar dan kualitas praktik klinik yang buruk 12 36,4 3 9.1 P27 merasa stres dengan lingkungan rumah sakit di tempat saya pratek klinik 12 36.4 3 9.1 42 Tabel 5.5 Distribusi Frekuensi Sumber Stres yang Paling Banyak dirasakan oleh mahasiswa tahun pertama berdasarkan peritem pertanyaaan. No Pertanya-an Pertanyaan Angkatan 2012 tahun Kedua Sering Selalu P1 merasa kurang memiliki pengalaman, kemampuan menyediakan perawatan dan membuat keputusan 18 37.5 9 18.8 P14 merasa staf kesehatan lainnya kurang empati dan tidak mau membantu mahasiswa 32

66.7 1

2.1 P13 merasa kurangnya mendapat perhatian dan bimbingan dari pengajar 26 54.2 1 2.1 P15 takut mendapat nilai yang buruk 20 41.7 5 10.4 P21 merasa tertekan dengan pengajar yang menilai kinerja mahasiswa dengan cara membandingkan dengan mahasiswa lainnya 8 16.7 4 8.3 Berdasarkan tabel 5.5 dan tabel 5.6 distribusi frekuensi sumber stres yang dilihat peritem pertanyaan, didapatkan hasil bahwa sumber stres yang paling banyak dirasakan oleh mahasiswa tahun kedua praktik klinik angkatan 2012 adalah sebagai berikut : kuantitas “sering” pada skala likert yaitu 16 responden mendapatkan stresor pada item P9, 13 responden mendapatkan stresor pada item P15, dan 12 responden mendapatkan stresor pada item P11, P16, P27.. Sedangkan pada kuantitas “selalu” pada skala likert yaitu 6 responden merasakan stresor pada item P15, 3 responden merasakan stresor pada item P11, P16, dan P27. dan 2 responden merasakan stresor pada item P14. Sedangkan pada mahasiswa tahun pertama praktik klinik angkatan 2013 memiliki sumber stresor yang paling banyak dirasakan pada kuantitas “Sering” menurut skala likert yaitu pada item-item pertanyaan sebagai berikut : 20 responden merasakan stresor pada item P15, dan 32 responden merasakan stresor pada item P14, dan 26