Dasar-dasar Dalam Penetapan Segmentasi Pasar

Tahap penerimaan menganalisa faktor-faktor yang mempengaruhi pilihan konsumen terhadap produk, tahap konsumsi menganalisa bagaimana konsumen senyatanya menggunakan produk yang diperoleh. Tahap penentuan menunjukkan apa yang dilakukan konsumen setelah selesai menggunakan produk tersebut. Studi perilaku konsumen adalah studi bagaimana seorang individu membuat keputusan untuk menggunakan sumber-sumber yang dimiliki pada konsumsi yang berkaitan dengan sesuatu barang atau jasa. Schifman dan Kanuk 1991:5 mengatakan studi ini meliputi; apa yang dibeli, mengapa dia membelinya, laluseberapa sering dia membelinya.Swastha dan Handoko 1987:9 mendifinisikan perilaku konsumen sebagai tindakan individu yang secara langsung terlibat dalam usaha memperoleh dan menggunakan barang dan jasa ekonomisalnya, termasuk kegiatan pengambilan keputusan.Perilaku konsumen AMA adalah interaksi dinamisalnya antara pengaruh dan kognisi, perilaku, dan kejadian disekitar kita dimana manusia melakukan aspek pertukaran dalam hidup mereka. Berdasarkan beberapa definisi di atas dapat disimpulkan bahwa perilaku konsumen adalah tindakan-tindakan yang dilakukan oleh individu, kelompok atau organisasi yang berhubungan dengan proses pengambilan keputusan dalam mendapatkan, menggunakan barang- barang atau jasa ekonomi yang selalu berubah dan bergerak sepanjang 26 waktu. Selain itu merupakan tindakan yang langsung terlibat dalam mendapatkan, mengkonsumsi dan menghabiskan produk dan jasa termasuk proses keputusan.

14. Dimensi Perilaku konsumen

Terdapat 3 dimensi utama yang mempengaruhi perilaku konsumen dalam proses pengambilan keputusan dalam membeli yaitu: a. Perbedaan individu b. Pengaruh lingkungan c. Proses psikologi

15. Faktor – Faktor yang Mempengaruhi Perilaku Konsumen

Adapun faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku konsumen adalah : a. Faktor kebudayaan Faktor kebudayaan meliputi: 1 Budaya: faktor-faktor budaya memberikan pengaruhnya paling luas pada keinginan dan perilaku konsumen. Budaya culture adalah penyebab paling mendasar teori keinginan dan perilaku seseorang. 2 Sub budaya: setiap kebudayaan mengandung sub kebudayaan yang lebih kecil, atau sekelompok orang yang mempunyai 27