terdaftar, meliputi 150 industri dan lebih dari 400 bidang ekonomi yang diklasifikasi menurut jasanya.
22. Penggunaan
Twiter Oleh Mahasiswa
Terlihat dari beberapa status yang muncul di Twitter belakangan ini, kalangan mahasiswa menggunakan media Twiter lebih banyak
untuk hiburan semata. Namun ada juga sebagian besar mahasiswa menggunakan Twitter untuk berkomunikasi jarak jauh entah itu dengan
teman, kerabat, saudara, atau bahkan pacar tergantung dari kebutuhan, dan juga untuk mengenal dan berkomunikasi dengan artis idola
mereka.
B. Hasil Penelitian Terdahulu
1. Monika Ike Dwi Fatmawati 2006
Ike mengangkat masalah Motif Pembelian Produk Fashion Secara Online Studi Kasus pada Mahasiswa-mahasiswi Universitas Sanata
Dharma Yogyakarta, Kampus 1 Mrican. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui motif konsumen dalam
melakukan pembelian produk fashion secara online.Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah
kuesioner.Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa-mahasiswi Universitas Sanata Dharma yang sudah melakukan pembelian secara
online.Sampel yang diteliti sebanyak 100 responden dan teknik sampling yang telah digunakan Accidental sampling.Uji Viliditas
36
menggunakan tehnik Korelasi Product Moment dan Uji Reliabilitas menggunakan rumus Cronbach Alpha. Teknik analisis data yang
digunakan dalam penelitian ini adalah analisis persentase untuk mengetahui identitas responden, dan analisis Cochron Q-test untuk
mengetahui motif konsumen melakukan pembelian produk fashion secara online.
Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan analisis persentase diperoleh hasil konsumen yang diteliti adalah wanita 57,
berstatus sebagai mahasiswaI dengan program studi manajemen 21, FKIP 46 dengan tahun angkatan 2006-2007.Sedangkan dari
analisis Cochran Q-test menunjukkan bahwa alasan desain situs yang menarik, kemudahan mengakses, kemudahan transaksi, harga
terjangkau, praktis, kualitas produk bagus dan jenis barang yang bagus.
2. Filipus Puspa Kelana Enggar Jati 2004
Filipus mengangkat masalah Motif konsumen Memilih Bus Trans Jogja Sebagai Sarana Transportasi Kota Yogyakarta.Studi Kasus pada
Halte Bus Trans Jogja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui motif konsumen
memilih bus trans Jogja sebagai sarana transportasi kota Yogyakarta. Jenis penelitian ini adalah studi kasus dengan jumlah sampel penelitian
sebanyak 100 orang responden. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis presentase untuk mengetahui karakteristik konsumen dan
37
analisis Cochran-Q test untuk mengetahui motif konsumen menggunakan bus trans Jogja.
Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa analisis persentase dapat diperoleh hasil yaitu paling banyak konsumen
yang diteliti adalah 69 wanita, berusia 20-23 tahun 40, berstatus sebagai pelajar atau mahasiswa 81, tingkat pendapatan
atau pengeluaran uang saku perbulan sebesar Rp. 500.000 – Rp. 1000.000 53 dan tujuan para responden adalah wisata 37. Dari
analisis Cochran-Q test menunjukkan bahwa motif harga, system pembayaran, fisik bus, keamanan dan fasilitas mempunyai pengaruh
yang signifikan terhadap motif konsumen memilih bus trans Jogja sebagai sarana transportasi.
C. Kerangka Konseptual
Berdasarkan survei awal yang diambil pada tanggal 3-4 April 2012 dengan jumlah responden sebanyak 12 responden dengan total ada 8
motif. Guna memudahkan pemahaman berdasarkan survey awal kuesioner dengan menyebarkan kepada 12 responden pada tanggal 3-4 April 2012
motif yang akan diteliti adalah: mencari teman baru, mencari pacar, berkomunikasi jarak jauh, membangun komunitas, untuk promosi atau
menawarkan barang via online, mencari informasi yang bermanfaat, mencari popularitas, sekedar ingin punya saja.
38