3
merupakan awal pengalaman belajar IPS yang tidak terkait langsung secara tematik dengan mata pelajaran lain. Peneliti juga mengamati bahwa
pembelajaran IPS pada kelas IV mulai kompleks dibandingkan dengan pengalaman belajar pada kelas sebelumnya.
Selain itu pengembangan multimedia pembelajaran ini juga diharapkan dapat membantu kegiatan belajar dalam kelas maupun di luar kelas secara
pribadi melalui pendekatan PAKEMATIK. Oleh karena itu peneliti tertarik untuk melakukan kegiatan penelitian dan pengembangan dengan judul
“Pengembangan Multimedia Interaktif dengan Pendekatan Pakematik pada Mata Pelajaran IPS Kelas IV SD
”.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas masalah yang dirumuskan oleh peneliti adalah: Seperti apakah multimedia interaktif dengan pendekatan PAKEMATIK
yang layak digunakan untuk mata pelajaran IPS kelas IV SD pada kompetensi dasar membaca peta lingkungan setempat kabupatenkota, provinsi dengan
menggunakan skala sederhana?
C. Batasan Masalah
Penelitian ini dibatasi pada pengembangan multimedia interaktif dengan pendekatan PAKEMATIK pada mata pelajaran IPS kelas IV pada kompetensi
dasar membaca peta lingkungan setempat kabupatenkota, provinsi dengan menggunakan skala sederhana. Pembatasan pada kompetensi dasar ini karena
4
materi yang diajarkan merupakan materi yang membutuhkan banyak contoh visual dan siswa dapat berinteraksi dalam penggunaan media, sehingga produk
pembelajaran yang dihasilkan mampu memperkaya pemahaman siswa.
D. Tujuan Penelitian
Tujuan pokok yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah mengembangkan multimedia interaktif dengan pendekatan PAKEMATIK
yang layak digunakan untuk pembelajaran mata pelajaran IPS SD kelas IV khususnya pada kompetensi dasar membaca peta lingkungan setempat
kabupatenkota, provinsi dengan menggunakan skala sederhana.
E. Spesifikasi Produk yang Diharapkan
Multimedia pembelajaran interaktif yang dikembangkan ini dikemas dalam CD-ROM Compact Disc Read Only Memory atau removable disk yang
dihubungkan langsung dengan komputer yang memiliki CD-ROM Driver atau USB-Driver sebagai media penyimpanan software pembelajaran. Media
tersebut dapat digunakan sebagai media alternatif dalam proses pembelajaran di kelas karena mampu menggabungkan penggunaan berbagai macam bentuk
media secara bersamaan sehingga membuat multimedia interaktif cocok untuk
diterapkan sebagai media pembelajaran.
Spesifikasi produk yang dihasilkan dalam pengembangan multimedia ini
adalah:
1. Software multimedia bersifat interaktif.
5
2. Software multimedia dikembangkan dengan program Microsoft Office
Power Point sebagai software utamanya dan beberapa software pendukung lainnya seperti Corel Draw, Corel Photo Paint, Adobe Audition, FLV
Player, Windows Media Player, Pinnacle, dan Format Factory. 3.
Program multimedia terdiri dari sajian teks dan animasi, serta berupa gambar sebagai tambahan.
4. Kegiatan belajar dalam produk dapat memotivasi siswa dalam belajar
melalui interaksinya dalam materi ajar dan kuis pembelajaran. 5.
Materi tersaji dalam unit-unit yang disertai penjelasan tiap unitnya. 6.
Sistem kerja multimedia pembelajaran ini dapat menunjang aktifitas belajar siswa secara individu maupun kelompok.
7. Dalam multimedia ini, siswa akan mempelajari materi pada kompetensi
dasar membaca peta lingkungan setempat kabupaten kota, provinsi dengan menggunakan skala sederhana.
8. Multimedia interaktif ini dikemas dalam bentuk CD yang dapat
dioperasikan dalam komputer dengan spesifikasi tertentu. Spesifikasi komputer minimum yang dibutuhkan menggunakan processor Intel
Pentium III, RAM 256 MB, VGA 64 MB, operating system Windows 95 dan memiliki CD-ROM Driver atau USB-Driver.
6
F. Pentingnya Pengembangan