3 Hasil
Varchar 10
Tabel 3.22 : Basis Data data_Estimasi No
Kolom Tipe Data
Lebar Keterangan
1 ID_Estimasi
Number 10
Primary Key 2
Tanggal DateTime -
3 Rit
Number 2
4 Hasil_Estimasi
Varchar 2
Pada tabel tb_temp berikut, berisi tentang data-data hasil proses data cleaning yang otomatis tersimpan ketika proses dilakukan.
Tabel 3.23 : Basis Data login
No Kolom
Tipe Data Lebar
Keterangan
1 Nama
Text 10
Primary Key 2
Username Text
10 3
Password Text
10
Tabel – tabel ini merupakan keterangan tabel hasil pemindahan dari CDM dan PDM yang dalam keterangan tersebut disebutkan juga primary key dan foreign
key-nya beserta dengan atribut-atribut setiap entity yang terbentuk. Tabel-tabel ini nantinya akan menjadi tempat untuk menyimpan data-data pengguna aplikasi.
Tempat dimana admin me-maintenance sistem pada database sehingga data-data pada aplikasi tetap terawat dengan baik dan aman.
3.9 Penentuan Waktu Kerja dan Kebutuhan BBM
Dalam dunia kerja khususnya jasa angkutan, waktu kerja merupakan salah satu faktor yang penting dan perlu mendapat perhatian dalam sistem
produksinya. Waktu kerja berperan dalam penentuan produktivitas kerja serta dapat menjadi tolak ukur untuk menentukan kerja yang terbaik dalam
penyelesaian suatu pekerjaan. Untuk dapat membandingkan waktu kerja yang
www.oxpdf.com
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
paling baik dari metode kerja yang ada dibutuhkan suatu waktu baku atau waktu standar sebagai acuan untuk penentuan metode kerja yang terbaik. Waktu baku
didapatkan dari pengukuran waktu kerja. Pengukuran waktu kerja dapat dilakukan secara langsung dan tidak langsung. Yang dimaksud pengukuran secara langsung
ialah pengamat mengukur atau mencatat langsung waktu yang diperlukan oleh seorang operator dalam melakukan pekerjaannya ditempat operator tersebut
bekerja. Sedangkan yang dimaksud dengan cara tidak langsung ialah pengamat tidak harus selalu mengamati suatu pekerjaan langsung ditempat operator bekerja
karena pekerjaan tersebut telah didokumentasikan sebelumnya. Pada perusahaan PERUM DAMRI menggunakan pengukuran waktu
kerja secara langsung. Karena setiap pengemudi yang bekerja atau mengoperasikan bus, ada pencatatan dari pengawas pada waktu pemberangkatan,
setiap jalur bus memiliki pos – pos pengawasan yang berbeda - beda dan telah ditentukan oleh pihak pengawasan.
3.10 Perhitungan untuk Estimasi Bahan Bakar
Perhitungan untuk estimasi bahan bakar menggunakan variable-variabel yaitu, Rasio, Jarak per rit, dan berapa banyak rit bus yg beroperasi. Untuk rasio,
setiap armada bus yg ada di PERUM DAMRI SURABAYA memiliki perbandingan 1:5. Maksudnya 1 liter solar digunakan untuk 5 kilometer. Untuk
rit, setiap trayek mempunyai jarak rit yg berbeda-beda berikut ini rincian daftar trayek dan jarak tiap rit-nya :
www.oxpdf.com
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
Tabel 3.15 : Trayek PERUM DAMRI UABK SURABAYA
KODE TRAYEK
KM PELAYANAN
C Purabaya – Darmo – Tj. Perak
23
EKONOMI
E Joyoboyo – Darmo – Jembatan Merah
10
EKONOMI
E-1 Purabaya – A. Yani – Joyoboyo
10
EKONOMI
E-2 Purabaya – Darmo – J. Merah
10
EKONOMI
P-1 Purabaya – Darmo – Tj. Perak
23
PATAS
P-2 Purabaya – Darmo – T. Oso Wilangon
28
PATAS
P-3 Sidoarjo – Tol Sidoarjo – J. Merah
36
PATAS
P-4 Purabaya – Tol Waru – Tj. Perak
26
PATAS
P-5 Purabaya – Tol Waru – J. Merah
22
PATAS
P-6 Purabaya – Tol Dupak – T. Wilangon
26
PATAS
P-7 Purabaya – Tol Sungkono – T. Wilangon
30
PATAS
P-8 Purabaya – Tol Waru – T. Wilangon
27
PATAS
PAC-1 Purabaya – Darmo – Tj. Perak
23
PATAS AC
PAC-4 Purabaya – Tol waru – Tj. Perak
26
PATAS AC
PAC-8 Purabaya – Tol Waru – T. Wilangon
27
PATAS AC
JND Bandara Juanda – Purabaya
15
PATAS AC
www.oxpdf.com
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
Dengan melakukan perkalian banyaknya rit bus beroperasi dengan jarak tempuh. Selanjutnya hasilnya dibagi dengan rasio mesin. Dapat dirumuskan
sebagai berikut :
3.11 Perancangan Antarmuka.