2.2 Embarcadero Delphi 2010
Delphi merupakan alat bantu pengembangan aplikasi yang berbasis visual. Perangkat  ini  merupakan  hasil  pengembangan  dari  bahasa  pemrograman  pascal
yang  diciptakan  oleh  Niklaus  Wirth.  Pada  masa  itu,  Wirth  bermaksud  membuat bahasa  pemrograman  tingkat  tinggi  sebagai  alat  bantu  mengajar  logika
pemrograman komputer kepada para mahasiswanya. Bahasa  pemrograman  pascal  ini  kemudian  dikembangkan  oleh  Borland
yang  merupakan  salah  satu  perusahaan  software  menjadi  sebuah  tools  dengan dibuatkan kompiler dan dijual ke pasar dengan nama TURBO PASCAL.
Seiring  dengan  ditemukannya  metode  pemrograman  berorientasi  obyek, bahasa pemrograman pascal berevolusi menjadi object pascal dan dikembangkan
oleh Borland dengan nama Borland Delphi. Keberhasilan  Borland  dalam  mengembangkan  Delphi  menjadikan  salah
satu bahasa yang populer dan disukai oleh banyak programmer, disamping Visual Basic yang dikeluar Microsoft di kemudian hari.
Lingkungan pengembangan Delphi yang mudah, intuitif dan memudahkan pemakai,  berhasil  melampaui  popularitas  rivalnya,  yaitu  Visual  Basic,  sehingga
pernah menyandang predikat “VB-Killer”. Karena tuntutan perkembangan teknologi, Borland berganti nama menjadi
Code  Gear,  tetapi  tetap  mempergunakan  nama  Delphi  untuk  tools  yang  berbasis object  pascal  ini.  Tidak  lama  kemudian  Code  Gear  diakuisisi  oleh  Embarcadero
dan  namanya  pun  berubah  menjadi  Embarcadero  RAD  Studio  dengan  tetap mempertahankan Delphi sebagai salah satu tools-nya.
Beberapa  kelebihan  yang  dimiliki  oleh  Embarcadero  Delphi  2010  ini antara lain :
www.oxpdf.com
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
1. Delphi  dibangun  dengan  menggunakan  arsitektur  native  compiler,
sehingga proses kompilasi instruksi menjadi bahasa mesin menjadi lebih cepat.
2. Semua  file  yang  disertakan  saat  proses  kompilasi,  digabungkan
menjadi  satu  sesuai  dengan  arsitektur  native  compiler,  sehingga mengurangi  ketergantungan  terhadap  library  ataupun  file-file
pendukung  lainya,  sesuai  dengan  prinsip  build  once,  runs everywhere
3. Delphi  mempunyai  kemampuan  selective  object  linking,  sehingga
apabila  terdapat  pemanggilan  sebuah  library  dan  ternyata  tidak terdapat instruksi dalam  library tersebut  yang dipergunakan dalam
system,  maka  secara  otomatis,  kompiler  tidak  akan  menyertakan library tersebut dalam proses kompilasinya. Hal ini berbeda dengan
tools  lain  yang  tidak  mempunyai  kemampuan  seperi  itu.  Dengan adanya  kemampuan  tersebut,  maka  file  eksekusi  yang  dihasilkan
delphi menjadi lebih optimal. 4.
Lingkungan  pengembangan  Delphi  sangat  intuitif  karena  semua komponen yang menjadi alat utama desain visual telah ditampilkan
saat  pertama  kali  langsung  dapat  diamati  oleh  user  dan  dapat digunakan secara langsung.
www.oxpdf.com
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
Berikut ini adalah tampilan Delphi :
Gambar 2.2 : Tampilan awal Delphi
Dalam  delphi  seperti  halnya  bahasa  visual  lainnya  menyediakan komponen.  Komponen  adalah  “jantung”  bagi  pemograman  visual.  Componen
Palette  telah  terbagi  menjadi  berbagai  jenis  komponen,  diantaranya  adalah Standard,  Additional,  Win32,  System,  dan  beberapa  lainnya.  Berikut  ini  adalah
uraian  yang  komponen  palet  yang  paling  sering  dipergunakan,  termasuk  dalam tugas akhir ini.
Gambar 2.3 : Daftar komponen palet standard Delphi
Tampak  pada  palet  standard  diatas  dengan  urutan  dari  kiri  ke  kanan, adalah frame, main menu, pop up menu, label, edit text, memo, button, check box,
radio  button,  list  box,  combo  box,  scroll  bar,  group  box,  radio  group,  panel  dan action list.
www.oxpdf.com
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
Gambar 2.4 : Daftar komponen palet additional
Pada  palet  additional  terdapat  komponen  bit  button,  speed  button,  mask edit, string grid, draw grid, image, shape, bevel, scroll box, list box, splitter, static
text,  tlink  label,  control  bar,  application  events,  value  list  edit,  labeled  edit, buttoned edit, color box, color list box, category button, button group, dock tab set,
tab set, tray icon, flow panel, grid panel, balloon hint, category group dan action manager.
Gambar 2.5 : Daftar komponen palet win 32
Pada palet win 32 terdapat komponen tab control, page control, image list, rich  edit,  track  bar,  progress  bar,  up  down,  hot  key,  animate,  date  time  picker,
month calendar, tree view, list view, header control, status bar, tool bar, cool bar, page scroller, Combo Box Ex, XP Manifest, Shell Resource.
Gambar 2.6 : Daftar komponen palet system
Komponen  yang  terdapat  dalam  palet  system  adalah  timer,  paint  box, media  player,  ole  container,  comadmin  dialog,  DDE  Client  Conv,  DDE  Client
Item, DDE Server Conv dan DDE Server Item.
www.oxpdf.com
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
Gambar 2.7 : Komponen Palet Dialog
Komponen  yang  terdapat  dalam  palet  dialog  adalah  open  dialog,  save dialog, open picture dialog, save picture dialog, open text file dialog, save text file
dialog,  font  dialog,  color  dialog,  print  dialog,  printer  setup  dialog,  find  dialog, replace dialog, page setup dialog.
Gambar 2.8 : Membuat aplikasi sederhana dengan Delphi
Sebuah  proyek  Delphi  akan  terdiri  dari  berberapa  file.  Ada  file  yang menyimpan  program  dan  ada  file  lain  yang  menyimpan  binari,  gambar.  Karena
setiap  aplikasi  terdiri  dari  beberapa  file.  Sangat  disarankan  agar  menyimpan, sebuah  aplikasi  pada  sebuah  folder.  Berbagai  jenis  file  yang  dibuat  saat
membangun aplikasi menggunakan Delphi adalah sebagai berikut :
Tabel 2.2 : Jenis File pada DELPHI Jenis File
Keterangan
.dproj File proyek, fungsinya untuk linking object
.dfm File form, fungsinya menyimpan nilai properti form
.pas File unit, berisi source code prosedur dan fungsi
.dpk File package, berisi instalasi komponen
www.oxpdf.com
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
.res File resource
.cfg File konfigurasi proyek
.dof File pilihan proyek
.dcu Hasil kompilasi file .pas
.exe File executable yang dapat dijalankan
.~ File cadangan back up
2.3 Definisi MySQL