248 Sebagai negara kepulauan
archipelago state yang memiliki garis pantai terpanjang di dunia 61.000 krn, Indonesia memiliki ketiga macam wilayah
perairan tersebut di atas. Indonesia telah membuat perjanjian internasional konvensi, traktat dengan Thailand, Malaysia, Singapura, Filipina, dan Australia.
Batas wilayah laut teritorial, ZEE dan Landas Kontinen Indonesia dengan negara-negara tersebut berimpit pada satu garis yang sama. Selain itu Indonesia
telah membuat perjanjian batas ZEE dan landas kontinen dengan India di laut Andaman dan dengan Australia di Laut Arafura dan laut Timor.
4. Bentuk-bentuk morfologi dasar laut
Bentuk dasar laut tak ubahnya seperti bentukan yang ditemukan di darat, seperti dataran rendah dan tinggi, pegunungan, lembah, dan sebagainya. Di
dasar laut terdapat beberapa bentuk relief dasar laut yang dapat digolongkan ke dalam beberapa kelompok, yaitu sebagai berikut.
a. Paparan benua
Shelf, yaitu dasar laut dangkal yang melandai dengan kedalaman rata-rata 200 m, dan terletak di sepanjang pantai suatu benua.
Contoh: Paparan Sunda. b.
Palung laut Trench, yaitu dasar laut yang dalam dan sempit dengan dinding yang curam membentuk corong dan memanjang, dengan kedalaman
lebih dari 5000 m.
c. Lubuk laut Bekken, yaitu dasar laut yang bentuknya cekung.
d. Gunung Laut, yaitu gunung yang dasarnya terdapat di dasar laut, baik
yang menjulang diatas permukaan laut atau tidak. e.
Punggung laut, yaitu punggung pegunungan di dasar laut. f.
Atol, yaitu karang di laut yang bentuknya seperti cincin besar. g.
Laguna, yaitu bagian laut dangkal di tengah atol.
5. Gerakan air laut
Jika kebetulan kamu pergi atau piknik ke kawasan pantai, coba perhatikan gerakan air laut Apakah gerakannya selalu sama? Tentunya tidak. Sebab,
gerakan air laut ada yang berupa gelombang laut dan ada pula berupa arus laut. Di mana letak perbedaan kedua bentuk gerakan air laut ini? Untuk
mengetahui jawabannya simaklah uraian berikut ini.
a. Gelombang laut
Gelombang laut adalah alunan permukaan air yang ditimbulkan oleh angin gelombang yang terjadi di permukaan air laut atau danau. Contoh: gelombang
yang terjadi pada pergeseran antara air-pasir, angin-pasir dan angin-air.
Di unduh dari : Bukupaket.com
249 Hembusan angin sepoi-sepoi pun dapat menimbulkan riak gelombang
dan bila terjadi angin badai dapat menimbulkan gelombang besar, demikian juga bila terjadi gempa di dasar laut akan menimbulkan gelombang. Bila gempanya
hebat akan menimbulkan gelombang yang besar dinamakan Tsunami, seperti
yang terjadi di Aceh 2004, Flores 1993, dan Pangandaran, Jawa Barat 2006. Ledakan gunung berapi di dasar laut pun bisa menyebabkan gelombang,
seperti terjadi tahun 1883 pada waktu Gunung Krakatau meletus.
Gambar 6.18 Gelombang air laut
Sumber: http:sofia.fhda.edugallerygeographyimagesocean_heating_lg.jpg
Gelombang laut dapat dibedakan atas dua macam, yaitu sebagai berikut.
1 Gelombang yang tidak bergerak ke arah horizontal mendatar
Butir-butir air hanya bergerak membentuk sebuah lingkaran, bergerak maju pada puncak, naik di bagian muka pada lembah dan turun di bagian
belakang gelombang, walaupun sebenarnya butir-butir itu juga bergerak tetapi sedikit, karena kecepatan gerak maju di puncak lebih besar daripada
kecepatan mundur di lembah gelombang, sehingga setelah menempuh satu putaran, titik itu tidak kembali tepat pada titik semula, melainkan
agak ke depan sedikit.
2 Gelombang yang airnya bergerak maju
Butir-butir air yang terletak di permukaan berbentuk parabola, sedangkan yang lebih ke bawah dari permukaan, gerakannya lebih mendatar, bahkan
yang terletak pada dasar gelombang bergerak lurus. Gelombang ini dipengaruhi langsung oleh angin. Bila gelombang bergerak ke daerah
yang berangsur-sngsur mendangkal, maka kecepatan menurun, panjangnya berkurang dan bentuknya tidak simetris lagi karena lereng bagian depan
Di unduh dari : Bukupaket.com
250 lebih curam daripada bagian belakangnya, sehingga puncak gelombang
itu jatuh mendahului lerengnya yang disebut breaker.
b. Arus laut