201
3. Iklim Schmidt – Fergusson
Cara perhitungan pembagian iklim menurut Schmidt-Ferguson berdasarkan perhitungan jumlah bulan-bulan terkering dan bulan-bulan basah setiap tahun,
kemudian dirata-ratakan. Untuk menentukan bulan basah dan bulan kering menggunakan metode Mohr. Menurut Mohr, suatu bulan dikatakan:
a. bulan kering yaitu bulan-bulan yang curah hujannya kurang dari 60 mm;
b. bulan basah yaitu bulan-bulan yang curah hujannya lebih dari 100 mm;
c. bulan lembab yaitu bulan-bulan yang curah hujannya antara 60 - 100
mm; Berdasarkan klasifikasi tadi, ditentukanlah jumlah bulan kering dan bulan
basah selama kurun waktu tertentu S-F menggunakan data iklim selama 10 tahun atau lebih. Hasil pembagian antara jumlah bulan kering fd dengan
jumlah tahun data T menghasilkan rata-rata bulan kering Md dan hasil pembagian antara jumlah bulan basah fw dengan jumlah tahun data T
menghasilkan rata-rata bulan basah Mw. Hasil bagi antara rata-rata bulan kering dengan rata-rata bulan basah dikalikan dengan 100 persen menghasilkan
nilai Q. Nilai Q inilah yang menentukan tipe iklimnya, apakah termasuk tipe iklim A, B, C, D, E, F, G, atau H.
Md =
fd T
Md = rata-rata bulan kering Mean of dry months fd
= jumlah frekuensi bulan kering d = dry T
= jumlah tahun data
Mw =
fw T
Mw = rata-rata bulan basah Mean of wet months fw = Jumlah frekuensi bulan basah
T = jumlah frekuensi bulan basah w = wet
Q = Md
Mw
× 100
Di unduh dari : Bukupaket.com
202 Q
14,3 Tipe iklim A
14,3 Q 33,3
Tipe iklim B 33,3 Q
60 Tipe iklim C
60 Q
100 Tipe iklim D
100 Q
167 Tipe iklim E
167 Q
300 Tipe iklim f
300 Q
700 Tipe iklim G
700 Q
Tipe iklim H
1 160 150
130 70
60 40
40 50
60 100 120 150
2 170 180
120 60
75 30
20 40
50 60
130 140 3
170 170 120
80 70
30 25
45 50
70 110
130
Dari hasil analisisnya, S-F membagi tipe iklim menjadi delapan tipe iklim dengan lambang huruf dari A sampai dengan H. Pembagian tersebut menggunakan
batas tipe iklim dari hasil perhitungan Q. Nilai Q dan tipe iklimnya adalah seperti pada tabel sebagai berikut:
Tabel 5.5 Tipe iklim Schmidt-Ferguson
Contoh perhitungan Perhatikanlah data iklim berikut ini
Dari data tersebut, tercatat bulan kering 60 mm atau fd berjumlah 11 dan bulan basah 100 mm atau fw berjumlah 15, sedangkan untuk
jumlah tahun datanya adalah 3. Selanjutnya hitunglah oleh Kamu dengan menggunakan rumus S-F di atas Setelah diketahui hasilnya lihat pada tabel
nilai Q, maka akan diketahui jenis iklimnya.
Nilai Q Tipe iklim
Tahun Curah Hujan per Bulan
Jan Feb Mar Apr M e i Jun Jul Ags Sep Okt Nov D e s
Di unduh dari : Bukupaket.com
203
Gambar 5.23 Bagan rata-rata bulan basah dan bulan kering
Sumber: www.e-dukasi.net
4. Iklim F. Junghuhn