Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia atas perubahan Anggaran Dasar yang berkaitan dengan perubahan status hukum tersebut.
Badan Usaha Milik Negara, Badan Usaha Milik Daerah, Badan Usaha Swasta dan Koperasi dapat menyelenggarakan jaringan dan jasa telekomunikasi.
Sedangkan penyelenggara telekomunikasi khusus dapat diselenggarakan oleh perseorangan, instansi pemerintah dan badan hukum selain penyelenggara
jaringan dan jasa telekomunikasi. Undang-undang Telekomunikasi melarang kegiatan yang dapat mengakibatkan terjadinya praktek monopoli dan persaingan
usaha yang tidak sehat, dan diharapkan menjadi pembuka jalan bagi liberalisasi pasar
4.1.3. PT. Bakrie Telecom, Tbk
PT Bakrie Telecom Tbk dahulu PT. Radio Telepon Indonesia “Perusahaan” didirikan di Republik Indonesia pada tanggal 13 Agustus 1993
berdasarkan Akta No. 94 dibuat dihadapan Muhani Salim, S.H., Notaris di Jakarta, sebagaimana diperbaiki dengan Akta Pembetulan No. 13 tanggal 5
November 1993 dan diubah dengan Akta No. 129 tanggal 27 November 1993, keduanya dibuat dihadapan Abdurachman Kadir, S.H., Notaris pengganti dari
Muhani Salim, S.H., Notaris di Jakarta dalam rangka Undang-undang Penanaman Modal Dalam Negeri No. 6 tahun 1968, yang kemudian
diperbaharui dengan Undang-undang No. 12 tahun 1970. Status Perusahan mengalami perubahan menjadi perusahaan terbuka
sebagaimana tertuang dalam resolusi para pemegang saham yang berkekuatan
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
sama dengan Rapat Umum Pemegang Saham yang dituangkan dalam Akta No. 6 tanggal 3 Februari 2006 yang dibuat oleh Agus Madjid, S.H., Notaris di
Jakarta. Ruang lingkup kegiatan Perusahaan meliputi penyediaan jaringan dan
penyelenggaraan jasa telekomunikasi dengan daerah operasi mencakup Jakarta, beberapa wilayah di Jawa Barat, Banten, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali,
Sumatera, Sulawesi dan Kalimantan. Perusahaan berdomisili di Jakarta dengan kantor pusat berlokasi di Wisma Bakrie, Lantai 2, Jl. H.R. Rasuna Said Kav. B-
1, Jakarta Selatan dan memulai beroperasi secara komersial pada tanggal 1 November 1995.
4.1.4. PT. Fren, Tbk
PT Mobile-8 Telecom Tbk “Perusahaan” didirikan berdasarkan akta No. 11 tanggal 2 Desember 2002 dari Imas Fatimah, S.H., notaris di Jakarta. Akta
pendirian tersebut telah disahkan oleh Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusannya No. C-
24156.HT.01.01.TH.2002 tanggal 16 Desember 2002, yang dimuat dalam Tambahan No. 1772, Berita Negara Republik Indonesia No. 18 tanggal 3 Maret
2003. Anggaran Dasar Perusahaan telah mengalami beberapa kali perubahan. Perubahan sehubungan dengan penerbitan 607.466.700 saham baru Perusahaan
dilakukan dengan akta No.181 tanggal 15 Agustus 2007 dari Aulia Taufani, S.H., pengganti Sutjipto, S.H., notaris di Jakarta. Perubahan Anggaran Dasar
Perusahaan telah diterima oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
Republik Indonesia melalui Surat Keputusannya No. W7.HT.01.10.12408 tanggal 5 September 2007. Perubahan terakhir dilakukan dengan akta No. 158
tanggal 24 April 2008 dari Sutjipto, S.H., notaris di Jakarta, mengenai penyesuaian Anggaran Dasar dengan Undang-undang No. 40 Tahun 2007
tentang Perseroan Terbatas. Perubahan Anggaran Dasar ini telah disetujui oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia melalui Surat
Keputusannya No. AHU.52716.AH.01.02 tanggal 19 Agustus 2008 Sesuai dengan ketentuan pasal 3 Anggaran Dasar Perusahaan, maksud dan
tujuan Perusahaan adalah melakukan kegiatan usaha dalam bidang telekomunikasi dan ruang lingkup kegiatan usaha adalah sebagai berikut
Menawarkan jasa telekomunikasi di dalam wilayah Republik Indonesia Menyediakan berbagai produk multimedia dan jasa terkait lainnya termasuk
tetapi tidak terbatas pada penjualan secara langsung maupun tidak langsung voice services, dataimage dan jasa-jasa komersial mobile lainnya Membangun,
menyewakan dan memiliki jaringan telekomunikasi tanpa kabel di frekuensi 800 MHz yang secara eksklusif berbasis teknologi Code Division Multiple
Access CDMA khususnya teknologi CDMA 2000 1X
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
4.2. Deskripsi Hasil Pengujian Hipotesis 4.2.1. Uji Outlier Multivariate