54
3. Menanam vegetasi pada ruang luar, yang berfungsi sebagai penegas dan
pembatas jalur sirkulasi baik pejalan kaki maupun kendaraan.
5.4. Konsep Bentuk dan Tampilan.
Tema rancang dalam Tempat Pelelangan Ikan di Sidoarjo ini adalah “Responsible Environment” yang berarti “suatu bentuk arsitektural yang mampu
menghadirkan makna dari fungsi terhadap lingkungan.Dari tema ini, maka akan menghadirkan sebuah konsep yang dapat menampilkan citra suatu bangunan dan
tetap berusaha memberikan kenyamanan, kedinamisan antara obyek rancang dengan isi di dalamnya serta dapat memaksimalkan estetika baik bentuk maupun penataan
massanya. Bentuk dasar dan tampilan yang digunakan adalah selaras dengan tema
Responsible Environment yang cenderung berkesan joglo. Pengunaan atap joglo untuk mengatasi curah hujan yang berlebihan pada daerah tropis, dan
memaksimalkan bukaan2 untuk memaksimalkan alam agar mendapatkan cahaya dan sirkulasi udara secara baik.
5.5. Konsep Tatanan Massa
Beberapa pertimbangan yang menjadi acuan dalam menata massa-massa bangunan adalah bentuk dasar tapak seperti, orientasi view terbaik yang dapat
dinikmati pengunjung yang berada di dalam dan luar bangunan, serta suasana yang ditimbulkan.
Gb. 5.4 Tampilan TPI Sumber : Analisa pribadi
55
Berdasarkan tujuan yang ingin dicapai yaitu memberikan pencitraan, kesenangan dan kenikmatan bagi pengunjung yang masuk serta keamanan dalam
Tempat Pelelangan Ikan di Sidoarjo ini ditata dengan pola linier. Tatanan Bangunan sendiri dilakukan sesuai dengan analisa yang telah
dilakukan pada bab sebelumnya, yaitu dibagi menjadi zona pengelolaan, zona bangunan penunjang, dan zona servis.
Zona Servis
5.6. Konsep Sirkulasi
Konsep sirkulasi dalam site bagi pejalan kaki dapat melintas antar bangunan kemudian menuju main entrance yang sebelumnya telah melewati pedestrian.
Sedangkan bentuk yang mendominasi adalah jalan setapak yang ditandai dengan struktur rangka batang kolom penyangga atap bangunan dan yang lainnya dibatasi
dengan vegetasi sebagai penanda jalur sirkulasi. Untuk sirkulasi kendaraan dirancang dengan dua arah sirkulasi. Hal ini dilakukan agar pengunjung lebih mudah untuk
menentukan posisi parkir sesuai dengan yang diinginkan. Gb. 5.5 Zoning Site
Sumber : Analisa pribadi Zona Pengelolah
Zona Penunjang
56 5.7.
Konsep Ruang Luar
Penataan ruang luar menggunakan konsep-konsep penataan yang mengambil kota sebagai acuan secara skala makro. Penyelesaian ruang luar itu antara lain
penggunaan vegetasi tanaman baik itu existing seperti pohon-pohon besar. Gb. 5.6 sirkulasi Site
Sumber : Analisa pribadi
Gb. 5.7 Tatanan Vegetasi Sumber : Analisa pribadi
57 5.8.
Konsep Utilitas Dengan Teknologi Biofilter Untuk mempercepat proses penguraian air
limbah, digunakan bakteri khusus yang sengaja dimasukkan sebagai starter. Disamping mengurai limbah, bakteri tersebut juga mengurai H2S, Ammonia dan lain-
lain sehingga bau tak sedap dalam proses penguraian air limbah tersebut dapat
dihilangkan.
Gb. 5.8 Teknologi Biofilter Sumber : Analisa pribadi
58
BAB VI APLIKASI KONSEP RANCANGAN
Pada perancangan Tempat Pelelangan Ikan di Sidoarjo ini diharapkan dapat memenuhi kebutuhan para penggunanya akan Fasilitas tempat pelelangan ikan yang
dapat menampung semua hasil panen dari petani ikan lokal di Sidoarjo. Perancang ingin membuat konsep baru demi mewujudkan sebuah tempat pelengan ikan yang
higienis utuilitas , artistik tampilan dan didukung dengan fasilitas tambahan yang melengkapi tempat pelelangan ini. Tidak hanya sekedar tampilan baru saja yang
akan dihadirkan pada tempat pelelangan ini. Akan tetapi juga menghadirkan sebuah tema “ Responsible Environment “ dengan tujuan merasakan suasana nyaman baik
bagi pengelola maupun pengunjung untuk bertransaksi jual beli ikan di tempat tersebut dan serta tidak mengakibatkan lingkungan sekitar tercemar oleh limbah
pembuangan.
Aplikasi konsep rancangan ini menggunakan persyaratan – persyaratan yang
ada pada bab sebelumnya untuk kemudian diterapkan pada penyelesaian gambar rancangan tugas akhir yang akan diuji dengan kaidah – kaidah dan azas – azas
perancangan sehingga dapat diperoleh hasil desain rancangan yang optimal.
6.1. Aplikasi Bentuk.
Aplikasi bentukan bangunan pada perancangan Tempat Pelelangan Ikan di Sidoarjo ini adalah didasarkan dari filosofi bangunan tropis pada umumnya, yang
mempunyai bentukan sederhana dengan mengusung tema “ Responsible Environment “ yang diaplikasikan melalui hadirnya bentuk persegi pada gubahan masa bangunan
yang mempunyai kesan sederhana tidak rumit dengan bentuk atap miring yang merupakan sebuah respon bangunan terhadap iklim setempat yaitu iklim tropis.