Letak Geografis dan Topografis Kabupaten Sidoarjo Potensi Sosial dan Ekonomi Kabupaten Sidoarjo

Contoh industri yang termasuk industri kecil di Gresik yaitu : Nama industri Achmad Hasyim UD. Harapan Jaya Produksi utama Sarung sutera Ikan asin Tenaga kerja 71 34 Alamat Jambu Semampir, Cerme Ds. Duduk Sampeyan

4.1.2. Kabupaten Sidoarjo

4.1.2.1. Letak Geografis dan Topografis Kabupaten Sidoarjo

Daerah Tingkat II Kabupaten Sidoarjo terletak pada jalur persimpangan antara kota Surabaya dan Malang, lebih tepatnya di antara 112,5°-112,9° bujur timur dan 7,3°-7,5° lintang selatan. Jika dilihat berdasarkan pengamatan ataupun kenyataan, bahwa batas-batas administrasi antara Kabupaten Sidoarjo dengan Kota Surabaya nampaknya tidak ada batas-batas lagi karena terjadi perkembangan Kota Surabaya yang semakin luas terutama bangunan-bangunan proyek perumahan. Namun demikian, secara garis besar Kabupaten Sidoarjo secara administratif mempunyai batas-batas tertentu sebagai berikut : Sebelah utara : Kotamadya Surabaya dan Kabupaten Gresik Sebelah Selatan : Kabupaten Pasuruan Sebelah Timur : Selat Madura Sebelah Barat : Kabupaten Mojokerto Dengan batas-batas tersebut diatas disini terlihat bahwa kedudukan Kabupaten Sidoarjo cukup strategis dari segi transportasi maupun dari segi perdagangan. Selain itu pula dengan adanya jalan bebas hambatan merupakan suatu sarana dalam memperlancar jalur perhubungan atau transportasi antara Kota Surabaya dengan Kabupaten Sidoarjo. Karena itulah perkembangan sektor industri di Sidoarjo juga sangat pesat. Beberapa contoh yang termasuk industri besar di Sidoarjo adalah : Nama industri PT. Japfa Comfeed Indonesia PT. Maspion Produksi utama Pakan ayam Alat-alat rumah tangga Tenaga kerja 1.186 12.878 Alamat Jl. Hr. M. Mangundiprojo Km 3,5 Buduran Ds. Sawotratap, Gedangan Sedangkan contoh industri yang termasuk industri kecil di Sidoarjo : Nama industri Fill Surya Megah CV. Sarana Jaya Abadi Produksi utama Kulit finish Sepatu olah raga Tenaga kerja 34 24 Alamat Berbek Industri II5 Waru Jl. Tropodo I21 Waru

4.1.2.2. Potensi Sosial dan Ekonomi Kabupaten Sidoarjo

Daerah Tingkat II Kabupaten Sidoarjo mempunyai luas daerah 63.438,544 Ha. Adapun luas tersebut menurut statistik Kabupaten Sidoarjo. Dalam kenyataan bahwa dalam penggunaan lahan tersebut hanya berjumlah lebih kurang 59.975,353 Ha yang terbagi menjadi beberapa bagian sebagai berikut : - Tanah sawah : 31.408,789 Ha 52,37 - Tanah grogol : 744,568 Ha 1,24 - Tanah tegalan : 453,554 Ha 0,75 - Tanah pertambakan : 13.800,189 Ha 23,01 - Tanah pekarangan : 13.501,471 Ha 22,51 - Tanah lapangan : 66,784 Ha 0,11 Dari data tersebut terlihat bahwa Kabupaten Sidoarjo memiliki suatu potensi ekonomi yang cukup besar baik bidang pertanian, perkanan ataupun lahan-lahan yang diperuntukkan usaha industri kecil. Untuk lahan sawah, pertambakan dan pekarangan dalam jumlah yang besar yaitu 52,37, 23,01 dan 22,51 merupakan suatu kekuatan ekonomi daerah dalam menunjang kesejahteraan masyarakat. Kabupaten Sidoarjo merupakan dataran rendah yang subur dan merupakan delta brantas yang terbentuk segitiga dengan tinggi diatas permukaan laut 0-25 meter. Wilayah Kabupaten Sidoarjo merupakan dataran rendah yang subur dan dilalui oleh aliran sungai Brantas berbentuk segitiga Delta Brantas dengan ketinggian : - 1-3 meter dari permukaan air laut merupakan daerah pantai dan daerah tambak, berada disebelah timur, meliputi : 29,99. - 3-10 meter dari permukaan air tawar merupakan daerah bagian tengah, meliputi : 40,81. - 10-25 meter dari permukaan air laut merupakan daerah bagian barat, meliputi : 29,20 . Kalau diambil tingkat kemiringan daerah ini sangat ideal dengan pendistribusian air yang arahnya dari barat ke timur untuk mendukung sektor pertanian dan sektor pertambakan yang potensial. Sehingga berdasarkan daerah geografisnya sumber alam yang cukup besar yang dimiliki Kabupaten Sidoarjo yang berbatasan langsung dengan Kotamadya Surabaya adalah strategis dan ekonomis.

4.1.2.3. Pembangunan Daerah Kabupaten Sidoarjo