Sari Mulyanimas, 2015 PENERAPAN MOD EL MEANINGFUL INSTRUCTIONAL D ESIGN BERBANTUKAN MULTIMED IA GAME
UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN BASIS D ATA SISWA
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
H. Teknik Analisis Data
Pada penelitian ini, data yang diolah berupa data tes yaitu pretest dan posttest
. Berikut adalah penjelasan teknik analisis data yang akan diolah:
1. Tes Hasil Belajar
Perhitungan skor tes hasil belajar diperoleh dari pretest tes awal dan posttest tes akhir untuk mengukur peningkatan pemahaman
siswa. Berikut adalah langkah- langkah pengolahan data:
a Uji Normalitas
Uji normalitas dilakukan dengan menggunakan SPSS 16. Uji normalitas
yang digunakan
yaitu kolmogorov-Smirnov
. Uji
normalitas digunakan untuk mengetahui data sampel yang diambil dari populasi apakah berdistribusi normal atau tidak. Langkah-
langkah dalam melakukan perhitungan uji normalitas terdapat di lampiran E.
Untuk menentukan apakah data berdistribusi normal atau tidak adalah dengan melihat nilai signifikansi tiap kelas. Jika sig
α maka data berdistribusi normal dan jika sig
α maka data tidak berdistribusi normal.
b Uji Homogenitas Varians
Uji homogenitas
varians dilakukan
untuk mengetahui apakah sampel yang terdiri dari kelas kontrol dan kelas eksperimen
mempunyai varians yang homogen atau tidak, seperti yang dinyatakan Uyanto 2009, hlm. 161 bahwa uji Levene digunakan
untuk menguji apakah sampel sebanyak k memiliki variansi yang sama. Langkah uji homogenitas dengan Levene test for Equality of
Variance menggunakan SPSS 16 dapat dilihat di lampiran E.
Untuk menentukan apakah data diambil dari sampel yang homogen atau tidak adalah dengan melihat nilai signifikansi tiap
kelas. Jika sigα maka data homogen dan jika sigα maka data tidak homogen.
Sari Mulyanimas, 2015 PENERAPAN MOD EL MEANINGFUL INSTRUCTIONAL D ESIGN BERBANTUKAN MULTIMED IA GAME
UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN BASIS D ATA SISWA
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
c Uji-t dua sampel independen
Uji-t dua sampel independen ini dilakukan bila sampel berkorelasi atau berpasangan, misalnya membandingkan sebelum
dan sesudah perlakuan, atau membandingkan rata-rata kelompok kontrol dengan kelompok eksperimen.
Untuk menentukan apakah data perbedaan rata-rata antara dua sampel tersebut atau tidak adalah dengan melihat nilai
signifikansi hasil uji-t . Jika sigα maka tidak ada perbedaan rata-
rata antara dua sampel dan jika sigα maka terdapat perbedaan
rata-rata antara dua sampel tersebut. Langkah untuk pengujian perbedaan rata-rata dapat dilihat pada lampiran E.
Sari Mulyanimas, 2015 PENERAPAN MOD EL MEANINGFUL INSTRUCTIONAL D ESIGN BERBANTUKAN MULTIMED IA GAME
UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN BASIS D ATA SISWA
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
d Uji Gain Ternormalisasi
Tujuan dari uji gain ini untuk mengetahui rentang nilai data dari tes tertulis pretest dan posttest. Menurut Hake Meltzer, 2002,
hlm. 126 data yang terkumpul dihitung dengan rumus:
...3.8
Tabel 3.8 Kategori Indeks Gain menurut Hake
Rentang Nilai Kategori
G 0,7 Tinggi
0,3 G ≤ 0,7 Sedang
G ≤ 0,3 Rendah
Sari Mulyanimas, 2015 PENERAPAN MOD EL MEANINGFUL INSTRUCTIONAL D ESIGN BERBANTUKAN MULTIMED IA GAME
UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN BASIS D ATA SISWA
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
108
BAB V SIMPULAN DAN REKOMENDASI
Dalam BAB ini membahas tentang simpulan dari rumusan masalah yang dipertanyakan dan sudah dibahas sebelumnya. Sehingga dari kekurangan
penelitian ini akan dijadikan rekomendasi agar memperbaiki kualitas penelitian yang akan dikerjakan selanjutnya.
A. Simpulan
Berdasarkan analisis data hasil penelitian, maka simpulan yang dapat diperoleh dari penerapan model pembelajaran Meaningful Instructional
Design berbantukan multimedia untuk meningkatkan pemahaman siswa pada
mata pelajaran Basis Data adalah sebagai berikut. 1.
Penerapan model pembelajaran Meaningful Instructional Design memiliki 3 tahapan yaitu Lead-in, Reconstruction dan Production.
Tahapan model tersebut diterapkan di multimedia pembelajaran. Pada tahap Lead in, multimedia menampilkan video tentang contoh kasus yang
terkait materi. Pada tahap Reconstruction, multimedia menyajikan materi pembelajaran. Pada tahap Production, multimedia menyajikan game
terkait pembelajaran dan siswa mengerjakan game tersebut. Setelah itu guru dan siswa melakukan mediasi mengenai soal pada game yang belum
dipahami siswa sepenuhnya. Multimedia pembelajaran yang digunakan pada proses pembelajaran model Meaningful Instructional Design MID
dikembangkan dalam lima tahap yaitu tahap analisis, tahap desain, tahap pengembangan, implementasi dan tahap penilaian, yang sebagai berikut:
a. Analisis : melakukan studi literatur mengenai model pembelajaran
Meaningful Instructional Design, game , dan kebutuhan belajar siswa
terkait materi Basis Data. b.
Desain : merancang flowchart, storyboard, dan materi Basis Data yang akan diterapkan di multimedia pembelajaran.