2
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Mahasiswa merupakan salah satu bagian dari sumber daya manusia di Indonesia yang juga sekaligus sebagai asset bangsa yang nantinya kelak akan
menjadi generasi penerus dalam pengembangan bangsa Indonesia kedepannya. Mengingat mahasiswa merupakan asset nasional untuk bangsa maka dibutuhkan
insan mahasiswa yang berintelektual dan berpikir kritis agar kedepannya mampu menjadi pemimpin di Indonesia sesuai dengan yang dicita-citakan. Dalam
mencapai hal tersebut, maka diperlukan pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan informasi-informasi yang turut serta dapat membantu mahasiswa
dalam mengembangkan diri di bidang ilmu pengetahuan yang di jalani. Dalam perkembangan ilmu pengetahuan dimana pendidikan adalah
sesuatu yang sangat penting pada zaman global saat ini. Kerena pendidikan merupakan akar dari peradaban sebuah bangsa. Pendidikan zaman sekarang ini
telah menjadi kebutuhan pokok yang harus dimiliki setiap orang agar bisa menjawab tantangan kehidupan. Untuk memperoleh pendidikan, banyak cara
yang dapat dilakukan oleh mahasiswa. Diantaranya, selain mahasiswa bersekolah untuk menuntut ilmu, juga bisa memperoleh ilmu pengetahuan melalui ruang baca
atau perpustakaan. Kerena disini bebagai sumber informasi dapat mahasiswa peroleh, selain itu banyak juga manfaat lain yang dapat mahasiswa peroleh
melalui perpustakaan ini. Ketika mahasiswa mendengar kata perpustakaan, dalam benak langsung terbayang sederetan buku-buku yang tersusun rapi di dalam rak
Universitas Sumatera Utara
3
sebuah ruangan. Pendapat ini kelihatannya benar, tetapi kalau mau memperhatikan lebih lanjut, hal ini belumlah lengkap. Kerena setumpuk buku
yang diatur di rak di sebuah toko buku tidaklah dapat dikatakan sebagai sebuah perpustakaan.
Perpustakaan merupakan unit kerja yang digunakan sebagai tempat sumber belajar yang menyimpan, mengelola, dan mengatur setiap koleksi bahan
pustakanya yang disusun secara sitemastis yang diperuntukkan kepada seluruh penggunanya dalam memperoleh berbagai informasi. Perlu diketahui bahwa
bayangan terhadap pengertian perpustakaan ini tidak hanya sekedar menyimpan koleksi buku sebagai sumber informasi, karena di zaman sekarang, koleksi sebuah
perpustakaan sudah tidak berbatas pada buku saja, tetapi sudah menyediakan koleksi lain berupa film, slide, atau lainnya, yang dapat diterima di perpustakaan
sebagai sumber informasi. Kemudian semua sumber tersebut juga diorganisisir, disusun teratur, sehingga bagi mahasiswa yang membutuhkan suatu informasi,
maka akan dengan mudah menemukannya. Menurut RUU Perpustakaan pada Bab 1
http:www.pemustaka.compengertian- tujuan-dan-peran-perpustaan13Januari2013:22.10
menyatakan Perpustakaan adalah institusi yang mengumpulkan pengetahuan tercetak dan terekam, mengelolanya
dengan cara khusus guna memenuhi kebutuhan intelektualitas para penggunanya melalui beragam cara interaksi pengetahuan. Perpustakaan adalah fasilitas atau
tempat menyediakan sarana bahan bacaan. Tujuan dari perpustakaan sendiri untuk menciptakan masyarakat yang terdidik, terpelajar, terbiasa membaca dan
berbudaya tinggi sehingga senantiasa mengikuti peristiwa dan perkembangan yang terjadi karena meguasai sumber informasi dan ilmu pengetahuan. Dalam
Universitas Sumatera Utara
4
pandangan Perguruan Tinggi, dengan adanya perpustakaan ini, mahasiswa sebagai pemustaka akan mempunyai pandangan yang luas, bersikap mandiri dan dapat
mengikuti kemajuan zaman. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa pada dasarnya tujuan daripada
perpustakaan perguruan tinggi adalah mendukung kinerja dari perguruan tinggi dalam menyelenggarakan pendidikan dengan menyediakan sumber-sumber
informasi ilmiah di perpustakaan tersebut dan selalu melayani pengguna mahasiswa selama menjalankan pendidikan di perguruan tinggi yang
bersangkutan. Agar tujuannya dapat terlaksana, perpustakaan perguruan tinggi harus menjalankan fungsinya dengan baik. Adapun fungsi perpustakaan perguruan
tinggi menurut Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi adalah sebagai berikut:
http:imtajogja.blogspot.com201101tujuan-dan-fungsiperpustakaan.html:13Januari201321.20
1. Fungsi Edukasi; Perpustakaan merupakan sumber belajar bagi para civitas
akademika. 2.
Fungsi Informasi; Perpustakaan merupakan sumber informasi yang mudah diakses oleh para pencari dan penggunaan informasi.
3. Fungsi Riset; Perpustakaan mempersembahkan bahan-bahan primer dan
sekunder yang paling mutakhir sebagai bahan untuk melakukan penelitian dan pengkajian ilmu pengetahuan, teknologi dan seni. Koleksi pendukung
penelitian di perpustakaan perguruan tinggi adalah menghasilkan karya- karya penelitian yang dapat di aplikasikan untuk kepentingan
pembangunan masyarakat dalam berbagai bidang.
Universitas Sumatera Utara
5
4. Fungsi Rekreasi; Perpustakaan harus menyediakan koleksi rekreatif yang
bermakna untuk membangun dan mengembangkan kreativitas, minat dan daya inovasi pengguna perpustakaan.
5. Fungsi Publikasi; Perpustakaan selayaknya juga membantu melakukan
publikasi karya yang dihasilkan oleh warga perguruan tingginya yakni sivitas akademika dan staf non-akademik.
6. Fungsi Deposit; Perpustakaan menjadi pusat deposit untuk seluruh karya
dan pengetahuan yang dihasilkan oleh warga perguruan tingginya. 7.
Fungsi Interpretasi; Perpustakaan sudah seharusnya melakukan kajian dan memberikan nilai tambah terhadap sumber-sumber informasi yang
dimilikinya untuk membantu pengguna dalam melakukan dharmanya. Penyelenggaraan perpustakaan Universitas terutama pada bagian Fakultas,
bukan hanya untuk menyimpan bahan-bahan pustaka yang berkaitan dengan jurusan Fakultas tersebut, tetapi juga diharapkan dengan adanya penyelenggaraan
perpustakaan Fakultas maka dapat membantu baik mahasiswa maupun dosen dapat menyelesaikan tugas-tugas dalam proses belajar mengajar. Sebab
perpustakaan dapat dikatakan bermanfaat apabila benar-benar memperlancar pencapaian tujuan proses belajar mengajar di dunia kampus. Indikasi tersebut
tidak hanya berupa tingginya prestasi yang dicapai mahasiswa, tetapi jauh lagi antara lain adalah mahasiswa mampu mencari, menemukan, menyaring dan
menilai informasi, dan mereka akan terbiasa belajar mandiri mencari informasi yang mungkin tidak di dapat dari dosen yang besangkutan.
Universitas Sumatera Utara
6
Perpustakaan harus dapat memainkan peran, khususnya dalam membantu mahasiswa untuk mencapai tujuan pendidikan di Fakultas. Pemanfaatan
perpustakaan UniversitasFakultas secara maksimal, diharapkan dapat mencetak mahasiswa untuk senantiasa terbiasa dengan aktifitas membaca, memahami
pelajaran, mengerti maksud dari sebuah informasi dan ilmu pengetahuan, serta menghasilkan karya bermutu. Pada kenyataannya, perpustakaan kurang mendapat
tempat di lingkungan kampus sendiri. Tidak banyak mahasiswa yang memanfaatkan waktu luang atau jam-jam kosong pelajaran untuk membaca di
perpustakaan. Perpustakaan hanya dikunjungi oleh mahasiswa yang memerlukan informasi saja, seperti dalam rangka mencari sumber buku yang dikatakan dosen,
atau mencari buku dosen akan mata kuliah tertentu, sedang selebihnya memilih memanfaatkan sarana lain untuk belajar.
Hal ini menunjukkan kurangnya minat mahasiswa dalam memanfaatkan koleksi perpustakaan sebagai sarana belajar. Minat mahasiswa yang rendah
terhadap perpustakaan dewasa ini disebabkan oleh beberapa faktor, antara lain perkembangan pusat-pusat informasi yang lebih menarik, perkembangan tempat-
tempat hiburan entertainment, acara televisi, status dan kedudukan perpustakaan, serta citra perpustakaan dalam pandangan mahasiswa sendiri. Pada
dasarnya, pihak Fakultas bertanggungjawab ikut menumbuhkan minat baca bagi mahasiswa, karena dari sanalah sumber kreatifitas mahasiswa akan muncul. Pihak
Fakultas harus mengajar mahasiswa berpikir melalui budaya belajar yang menekankan pada memahami materi. Sedangkan perpustakaan menjadi fasilitas
yang sangat penting perannya dalam menunjang proses pembelajaran tersebut.
Universitas Sumatera Utara
7
Seperti yang diungkapkan sebelumnya mengenai fungsi dari perpustakaan tersebut, ada beberapa hal juga yang menjadi penghambat dalam perkembangan
fungsi perpustakaan, yang mana hal ini jugalah yang menjadi beberapa diantara faktor-faktor yang mempengaruhi minat pengunjung pada ruang baca atau
perpustakaan. Adapun faktor-faktor yang mempengaruhi minat pengunjung tersebut
diantaranya adalah http:warintek08.wordpress.comtes18Januari2013,20:49 Pertama, pengaruh keterbatasan ruang letak dari perpustakaan tersebut dalam hal
ini dibahas menegani tata letak dari perpustakaan tersebut. Kedua, mengenai keterbatasan koleksi buku pada perpustakaan. Dalam hal ini dibahas mengenai
pengaruh koleksi perpustakaan tersebut. Ketiga, yaitu mengenai keterbatasan jumlah pustakawan perpustakaan, dimana dalam hal ini dibahas mengenai
pengaruh pelayanan yang diberikan oleh pustakawan perpustakaan tersebut. Kemudian, peneliti mencoba menambahkan satu faktor lain mengenai hal
yang meningkatkan minat mahasiswa untuk mengunjungi perpustakaan. Faktor tersebut mengenai bagaimana pengaruh system komputerisasi dan teknologi
informasi. Meskipun demikian, hal penting yang harus dilakukan oleh pihak kampus
untuk meningkatkan minat baca atau bahkan meningkatkan minat untuk mengunjungi perpustakaan salah satunya adalah dengan melengkapi koleksi
perpustakaan, baik dari segi kualitas maupun kuantitasnya. Sudah saatnya perpustakaan fakultas tentunya tidak hanya berisi buku-buku paket, skripsi, dll,
koleksi perpustakaan juga dapat berupa buku-buku bacaan yang mampu menarik
Universitas Sumatera Utara
8
minat mahasiswa untuk membaca. Tingginya minat baca mahasiswa dapat dilihat dari banyaknya mahasiswa yang meminjam buku di perpustakaan, dan mahasiswa
yang berkunjung untuk belajar dan membaca di perpustakaan. Kemudian, peningkatan minat baca mahasiswa perlu ditunjang dengan
fasilitas perpustakaan yang memadai, seperti jumlah dan mutu koleksi sesuai dengan kebutuhan pemustaka, penataan yang rapi agar mempermudah temu balik
informasi. Adapun koleksi bahan pustaka yang baik adalah yang dapat memenuhi selera, keinginan dan kebutuhan mahasiswa. Kekuatan koleksi bahan pustaka itu
merupakan daya tarik bagi mahasiswa, sehingga makin banyak dan lengkap koleksi bahan pustaka yang dibaca dan dipinjam, akan semakin ramai
perpustakaan dikunjungi mahasiswa untuk belajar dan makin tinggi intensitas sirkulasi buku di perpustakaan tersebut.
Selain melengkapi jumlah koleksi perpustakaan atau bahkan menambah kekuatan dari pada koleksi peprpustakaan tersebut, pihak perpustakaan juga harus
memperhatikan hal lain yang telah disebutkan sebelumnya yang menjadi faktor yang mempengaruhi minat pengunjung untuk berkunjung ke perpustakaan.
Berdasarkan pembahasan dan permasalahan tersebut, maka Penulis
memilih juduk tugas akhir ini “FAKTOR –
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MINAT PENGUNJUNG PADA RUANG BACA
FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA”.
Universitas Sumatera Utara
9
B. Permasalahan