Pengembangan mutu pendidikan Peningkatan Kesejahteraan Pendidik dan Tenaga Kependidikan.

11

8. Standar Penilaian :

 Belum maksimalnya hasil penilaian digunakan untuk perbaikan proses pembelajaran dan peningkatan mutu pendidikan.

C. Kebijakan dalam bidang pendidikan : 1. Kebijakan Pemerintah Pusat

a. Peningkatan mutu pendidikan  Pengembangan kurikulum Satuan Pendidikan  Akreditasi sekolah  Standar Nasional Pendidikan PP 19 Tahun 2005  Permendiknas b. Peningkatan akses dan pemerataan pendidikan c. Peningkatan kesejahteraan pegawai  PP 14 tahun 2005 tentang guru dan dosen  Permen 12 tentang sertifikasi guru  Permen 10 tahun 2009 tentang sertifikasi guru dalam jabatan pengawas sekolah.

1. Kebijakan Pemerintah Kabupaten :

a. Pengembangan mutu pendidikan

 Pemberlakuan mata pelajaran muatan lokal BTA  Pelaksanaan Wajib Belajar Diniyah

b. Peningkatan Kesejahteraan Pendidik dan Tenaga Kependidikan.

12 Analisis dan Evaluasi Hasil Pengawasan Tahun sebelumnya lebih lanjut dapat digambarkan sebagai berikut : No PELAKSANAAN SNP. PROGRAM KEGIATAN TAHUN 2009-2010 TARGET YANG DIHARAPKAN TAHUN 2010-2011 HASIL YANG DICAPAI KETER. 1 2 3 4 5 6 1 STANDAR ISI a. Penyusunan KTSP belum mampu mandiri b. Penyusunan Silabus belum menyentuh kebutuhan sekolah c. Belum 100 guru membuat RPP secara continyu d. Beban belajar belum maksimalEfisiensi pemanfaatan jam belajar e. Beban mengajar, pemerataan guru belum terlaksana f. Rasio pendidik dan peserta didik g. Kalender pendidikan : Banyak hari efektif digunakan untuk kegiatan organisasi, dan lomba- lomba h. Jam belaJajar belum efektif a. KTSP disusun berdasarkan ketentuan b. Guru mampu membuat silabus c. Guru membuat RPP secara continyu d. Beban belajar maksimal 60 50 60 70 2 STANDAR PROSES a. Proses pembelajaran belum mengacu SNP interaktif, inspiratif, menyenangkan, menantang, memotifasi, partisipatif, prakarsa, mandiri sesuai dengan bakat dan minat, keteladanan, perkembangan fisik danfsikologis b. Pemanfaatan media pembelajaran belum maksimal c. Inovaasi strategi dan pendekatan pembelajaran masih lambat, cenderung status quotidak berubah. a. Guru menggunakan pendekatan PAIKEM dalam KBM. b. Menggunakan multi media dalam KBM. 40 50 13 1 2 3 4 5 6 2 STANDAR PROSES a. Proses pembelajaran belum mengacu SNP interaktif, inspiratif, menyenangkan, menantang, memotifasi, partisipatif, prakarsa, mandiri sesuai dengan bakat dan minat, keteladanan, perkembangan fisik danfsikologis b. Pemanfaatan media pembelajaran belum maksimal c. Inovaasi strategi dan pendekatan pembelajaran masih lambat, cenderung status quotidak berubah. a. Guru menggunakan pendekatan PAIKEM dalam KBM. b. Menggunakan multi media dalam KBM. 40 50 3 STANDAR KOMPETENSI LULUSAN a. Kemampuan menjabarkan SKL BSNP menjadi Standar Kelulusan Sekolah masih rendah b. Penetapan KKM tiap mata pelajaran belum dianalisis secara cermat dan akurat c. Fungsi KKM hanya sebatas pemenuhan kebutuhan administratif, tidak dijadikan acuan proses pembelajaran a. Sekolah mampu menjabarkan SKL sesuai BSNP. b. Guru mampu menetapkan KKM dengan baik dan dijadikan acuan dalam PBM 50 50 4 STANDAR PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN a. Kualifikasi Akademik Pendidik S1-PGSD. Belum memadai b. Fungsi pendidik sebagai agen pembelajaran belum maksimal c. Belum tersedia tenaga kependidikan : Pelaksana administrasi, Pelaksana penjaga sekolah, Petugas kebersihan, penjaga keamanan, sesuai dengan SPN-BSNP. a. Kualifikasi Seluruh pendidik minimal S.1 b. Guru memiliki dan mampu mengoperasikan ComputerLeptop. c. Disiplin Pendidik dan Tenaga Kependidikan tinggi. d.. Sekolah memiliki tenaga TU dan tenaga kebersihan 80 10 70 20 14 1 2 3 4 5 6 5 STANDAR SARANA a. Sarana pendidikan umumnya belum memadai terutama perangkat komputer yang ternyata saat ini merupakan kebutuhan yang sangat penting b. Prasarana, lahan, ruang belajar, ruang guru, ruang pimpinan, daya dan jasa masih minim c. Rasio jumlah media pembelajaran dengan peserta didik a. Sekolah Memiliki ComputerLeptop 90 6 STANDAR PENGELOLAAN a. MBS belum bisa dilaksanakan sepenuhnya b. Transparansi dan akuntabilitas baru sebatas wacana c. Peran dan fungsi komite sekolah belum oftimal d. Peran serta masyarakat di SD tersendat dan tidak maksimal

a. Oftimalisasi

pelaksanaan MBS 40 7 STANDAR PEMBIAYAAN a. Biaya : Investasi : Sarana dan prasarana pendidikan, pengembangan SDM dan model kerja tetap terbantu BOS. b. Biaya Operasi : Cukup dengan dana BOS. c. Biaya Personal : sebagian menjadi tanggung jawab orang tua pesertas didik. a. Menggali sumber dana selain BOS 25 8 STANDAR PENILAIAN Belum maksimalnya hasil penilaian digunakan untuk perbaikan proses pembelajaran dan peningkatan mutu pendidikan. a. Penilaian multi metode b. Hasil penilaian ditindaklanjuti 60 15

C. Tindak Lanjut Hasil Pengawasan Sebagai Acuan dalam Penyusunan Program :