Pooled LeastSquarePLS atauMetodeCommon Fixed EffectModelFEM

36 �� Ada3 modelyangdapatdigunakan untukmenafsirkan datapanelyaitu: 1 Pooled LeastSquarePLS atau metodeCommon 2 FixedEffectModelFEM 3 RandomEffectModelREM , Baltagi, 2005

3.8.1 Pooled LeastSquarePLS atauMetodeCommon

Modelpertamamenggunakandatayangdigabung kemudiandiestimasi adalah merupakanpenggunaanmetodePooledLeastSquaresPLSataumetode Common.Koefisiennyamenggambarkandampakvariabelindependen.Terhadap variabledependenkonstanuntuksetiap crosssectiondantimeseries.Artinya metode initidakmemperhitungkan‘nature’dariperubahanyang terjadidisetiap crosssectiondantimeseriessehinggakompleksitaskenyataansebenarnyatidak dapatdicerminkan dalam metode ini.PersamaanmodelPLS sebagaiberikut: Yit= �+ ��� � + �� �� i=1,…,N dan t=1,…,K Di mana N adalah jumlah unit cross section individu dan T adalah jumlah timeseriesperiodewaktu. ProsesestimasimenggunakanmetodePLS dilakukan dengan menggabungkan unit timeseriesdan unit cross section sehingga menghasilkan jumlahobservasisebanyakNT.Asumsidasarpadapendekatan PLS adalahnilaiintersep��dannilaislope��antarunitcrosssectiondanunittime seriesadalah konstansama.

3.8.2 Fixed EffectModelFEM

Metodeini memilikibeberapakemungkinanasumsiyang bisadigunakan penelitiberdasarkan kepercayaannyadalam memilih data, seperti: Universitas Sumatera Utara 37 ��� �� a. Intersepdankoefisienslopekonstandari setiapcrosssectiondisepanjang waktu.Errortermdiasumsikanmampu mengatasiperubahansepanjang waktu dan individu.Asumsi ini mengikutiasumsidalam metodeOLS. b. Koefisien slopekonstan namun intersepnya bervariasi di setiap cross section. c. Seluruh koefisien baik slopemaupun intersep bervariasisetiap individu. Pendekatan ini memasukanvariabelbonekadummy variableuntuk mengizinkan terjadinyaperbedaannilaiintersep antarunitcross section.Pendekatan denganmemasukan variabel boneka ini dekenal dengan sebutan model efek tetap fixed effect. Persamaanmodel inidalah sebagaiberikut: Yit = � � + � � � � + ∑ � ��iDi+�� �� Keterangan: Yit =variabelterikatdiwaktutuntukunitcross sectioni � � =intersepyangberubah–ubahantarunitcross section � � =variabelbebas ke-jdiwaktutuntukunitcross sectioni � � =parameteruntukvariabelbebas ke-j �� ��� =komponenerrordiwaktutuntukunitcross sectioni KeputusanmemasukanvariabelbonekaDipadapendekatanfixedeffecttidak dapatdipungkiriakanmengurangijumlahdegreeoffreedomyangpadaakhirnya akan mempengaruhi efisiensidariparemeteryangdiestimasi. 3.8.3RandomEffectModel Kelemahan dari pendekatan LSDV adalah penambahanvariabel boneka ternyatadapatmengurangiderajatkebebasandegreeoffreedomyangpadaakhirnya mengurangi efisiensi dari parameteryangdiestimasi.Kelemahanini kemudiandiatasi denganpendekatanketigayaitupendekatanefekacakrandomeffect.Asumsidasar Universitas Sumatera Utara 38 �� padapendekatanefekacakadalahperbedaannilaiintersepantarunitcrosssection dimasukankedalamerror.Karenahalinipendekatanefekacakseringdisebutmodel variancecomponents. Persamaanmodelvariancecomponentssebagaiberikut: Yit = �+ ��� � + �� ��� �� ��� =�� � + �� � +�� ��� , i=1,…Ndan t=1,..,K Keterangan: �� � ~N 0,�� 2 =komponencross sectionerror �� � ~N 0,�� 2 =komponentimeseries error �� ��� ~N0,�� 2 =komponenerrorkombinasi Pendekatanefekacakdapatmenghematpemakaianderajatkebebasandan tidakmengurangijumlahnnyasepertiyangdilakukanpadapendekatanefektetap. Hal iniberimplikasiparameter hasil estimasiakanmenjadisemakin efisien.

3.8.4. Uji HausmanTest