Tabel 4.12 Hasil Uji Multikolinearitas
Coefficients
a
el Unstandardized
Coefficients tandardized
Coefficients t
Sig. ollinearity Statistics
B td. Error
Beta olerance
VIF nstant
.639 .185
3.450 .002
-.141 .132
-.191 -1.067
.295 .999
1.001 .184
.134 .250
1.380 .178
.976 1.025
E .000
.001 .041
.229 .821
.977 1.024
ependent Variable: CSRdisclosure
Sumber : diolah peneliti 2013 Berdasarkantabel4.12diatas
dapatdisimpulkanpenelitianinibebas darigejala
multikolinieritas.Semuavariabelindependenmemilikinilai VIF lebih kecil dari 10. Selain itu, nilai tolerance setiap
variabel independenlebih
besardari0,1.Dengandemikiantidakada multikolinieritas
dalammodelregresiini.
4.2.2.3 Uji Heterokedastisitas
Ujiinidilakukandenganmengamatipolatertentupada grafik
scatterplot,dimanabilaada titik-
titikmenyebardiatasdandibawahangka0padasumbuY
Universitas Sumatera Utara
sertatidakmembentukpolamakatidakterjadiheteroskedastisit as.Grafikscatterplotdapatdilihat padagambar4.3berikutini
Sumber : diolah peneliti 2013
Gambar 4.3 Hasil Uji Heterokedastisitas Scatterplot
Darigrafikscatterplotdiatasdapatdilihattidakadapolayan gjelasserta
titik-titik menyebardiatasdandibawahangka0pada
sumbu Y, makadapat disimpulkantidak terjadiheterokedastisitas
padamodelregresiini.
4.2.2.4 Uji Autokorelasi
Cara yang dapat dilakukan untuk mendeteksi ada tidaknyaautokorelasiadalahdenganmelakukan
pengujianDurbin-WatsonD-W.Berikutadalahhasil ujiDurbin-Watson.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.13 Hasil Uji Autokorelasi
Model Summary
b
el R
R Square Adjusted R
Square td. Error of the Estimate
Durbin-Watson .327
a
.107 .011
.12986 3.040
redictors: Constant, ROE, KI, DKI ependent Variable: CSRdisclosure
Sumber : diolah peneliti 2013 Kriteriauntukpenilaianterjadinyaautokorelasiyaitu:
1. NilaiD-Wlebihkecildari-2berartiadakorelasipositif,
2. NilaiD-Wdiantara-
2sampai+2berartitidakadaautokorelasi, 3.
NilaiD- Wlebihbesardari+2berartiadaautokorelasinegatif.
DaritabeldiatasdiketahuibahwanilaiD- Wyangdidapatsebesar3.040
yang berarti termasukpadakriteriaketiga,sehinggadapat disimpulkan
bahwamodelregresiterjadiautokorelasinegatif.
4.2.3 Analisis Regresi Linear Berganda
Hasil analisis regresi dapat dilihat pada :
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.14 Analisis Regresi Linear Berganda
Coefficients
a
el standardized Coefficients
Standardized Coefficients
T Sig.
B Std. Error
Beta nstant
.639 .185
3.450 .002
-.141 .132
-.191 -1.067
.295 .184
.134 .250
1.380 .178
E .000
.001 .041
.229 .821
ependent Variable: CSRdisclosure
Sumber : diolah peneliti 2013 Dari tabel 4.14 diatas dinyatakan bahwa kepemilikan
institusional KI berpengaruh secara negative terhadap pengungkapan CSR dewan komisaris independen DKI dan
profitabilitas ROE berpengaruh secara positif terhadap pengungkapan CSR.
Berdasarkan tabel tersebut dapat dilihat hubungan antara KI, DKI dan PRO terhadap pengungkapan tanggung jawab
sosial:
CSR = 0,639 - 0,141 KI + 0,184 DKI + PRO + e
Daripersamaanregresilinearbergandadiatas,makadapatdijela skan untukmasing-masingvariabel sebagaiberikut:
Universitas Sumatera Utara
1. Konstantasebesar0,639satuanmenyatakanbahwajikatidak
adapengaruhatauperubahanX1, X2 dan X3KI,DKI dan PRO maka nilai Y pengungkapancorporate social
responsibilitynyasebesar0,639. 2.
Nilai koefisien regresi variabel X1 KI bertanda negativeyaitu
− 0,141menunjukkan bahwa pengaruhKI terhadap pengungkapan tanggung jawab sosial adalah
negatif atausearah,artinyajikanilai
variabelKI mengalamiperubahan naik
atau turun
sebesarsatusatuan, maka nilai pengungkapan
CSRakan naik atauturunsebesar-
0,141dengananggapanvariabelX2 dan X3DKI dan PRO tidak mengalamiperubahanatautetap.
3. Nilai koefisien regresi variabel X2 DKI bertanda positif
yaitu 0,184menunjukkan bahwa pengaruh DKI terhadap pengungkapan CSR
adalah positif atau
searah,artinyajikanilaivariabelDKImengalamiperubahan naikatauturunsebesarsatusatuan,makanilaipengungkapanC
SRakan naik atauturun sebesar 0,184 dengananggapan variabelX1 dan X3KI dan PROtidakmengalamiperubahan
atautetap. 4.
Nilai koefisien regresi variabel X5 PRO bertanda positif yaitu0,00 menunjukkanbahwapengaruhPROterhadap
Universitas Sumatera Utara
CSRadalah positif atau
searah,artinyajikanilaivariabelPROmengalamiperubahan naik atau turun sebesar satu- satuan
, maka nilai pengungkapan CSR akan naik atau turun sebesar 0,00
dengan anggapan variabel X1 dan X2 KI dan DKI tidak mengalami perubahan atau tetap.
4.2.4 Pengujian Hipotesis
Untuk menguji hipotesis, Peneliti menggunakan analisis regresi berganda. NilaikoefisienkorelasiRmenunjukkan
seberapabesar korelasiatau hubungan antara variabel-variabel independendenganvariabeldependen.Koefisienkorelasi
dikatakankuatjikanilaiRberadadiatas 0,5danmendekati1.
Tabel 4.15 Model Summary
Model Summary
b
el R
R Square Adjusted R
Square td. Error of the Estimate
.327
a
.107 .011
.12986 redictors:
Constant, ROE, KI, DKI ependent Variable: CSRdisclosure
Sumber: diolah peneliti 2013 Tabel 4.15 menunjukkan bahwa nilai koefisien korelasi R
sebesar 0,327 yang berarti bahwa korelasi antara variabel dependen dengan variabel-variabel independennya adalah lemah dengan
didasarkan pada nilai R yang berada di bawah 0,5. Nilai Adjusted R Square atau koefisien determinasi adalah sebesar 0,107. Angka
Universitas Sumatera Utara
ini menunjukkan bahwa ketiga variabel independen dalam penelitian yaitu kepemilikan institusional, dewan komisaris
independen dan profitabilitas, dapat menjelaskan 1,1 dari jumlah informasi sosial yang diungkapkan, sedangkan sisanya sebesar
98,9 dijelaskan oleh sebab-sebab lain.
4.2.4.1 Uji Signifikansi Simultan F-test
Signifikansi model regresi secara simultan diuji dengan melihat perbandingan antara F-tabel dan F-
hitung. Nilai signifikansi sig akan dilihat, dimana jika nilai signifikansi dibawah 0,05 maka variable independen
dinyatakan berpengaruh terhadap variable dependen. Adapun hipotesis untuk uji F adalah sebagai berikut:
H1: Kepemilikan institusional, dewan komisaris independen dan profitabilitas perusahaan
memiliki pengaruh secara simultan terhadap CSR yang diungkapkan.
Uji ini dilakukan dengan
ketentuan: Jika F- hitung F-
tabel pada α = 0,05, maka H1 ditolak Jika F- hitung F-
tabel pada α = 0,05, maka H1 diterima. Tabel 4.16
Hasil Uji Simultan F-test
ANOVA
b
el um of Squares
Df Mean Square
F Sig.
ression .056
3 .048
4.115 .0035
a
idual .472
28 .011
al .529
31
Universitas Sumatera Utara
ANOVA
b
el um of Squares
Df Mean Square
F Sig.
ression .056
3 .048
4.115 .0035
a
idual .472
28 .011
al .529
31 redictors: Constant, ROE, KI, DKI
ependent Variable: CSRdisclosure
Sumber : diolah peneliti 2013 Dari hasil analisis regresi ini, didapat F-
hitung sebesar 4,115 dengan signifikansi sebesar 0,0035 p = 0,0035; p 0,05. Sedangkan F-tabel diketahui
sebesar 2,39. Maka diperoleh bahwa F-hitung F-tabel 4,115 2,39. Hal ini menunjukkan bahwa H1
diterima , dengan demikian dapat disimpulkan jumlah CSR yang diungkapkan dipengaruhi secara simultan oleh
kepemilikan institusional, dewan komisaris independen dan profitabilitas perusahaan terhadap pengungkapan
CSR perusahaan.
4.2.4.2 Uji Signifikansi Parsial T-test