40
Tabel 3.2 Daftar Sempel Perusahaan Penerbangan Di Negara-Negara Asia Tenggara
Tahun 2012-2014 No
Nama Perusahaan
1 Garuda Indoneisa
2 Indonesia Air Transport
3 Air Asia
4 Air Asia X
5 Tiger Airways
6 Malaysia Airlines
7 Cebu Pacific
8 Singapore Airlines
9 Bangkok Airways
10 Nok Air
11 Thai airways
3.5 Jenis Data
Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder. Data sekunder yaitu sumber data penelitian yang diperoleh peneliti secara tidak
langsung melalui media perantara diperoleh dan dicatat oleh pihak lain berupa bukti, catatan, atau laporan historis yang telah tersusun dalam arsip
data dokumenter yang dipublikasikan dan yang tidak dipublikasikan . Data diperoleh dari laporan keuangan tahunan perusahaan penerbangan yang
terdaftar di Asia Tenggara dan diperoleh dari website masing-masing perusahaan dari tahun 2012, 2013 dan 2014.
3.6 Metode Pengumpulan Data
Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi dokumentasi. Data dikumpulkan dari berbagai sumber data yang relevan
Universitas Sumatera Utara
41 dengan penelitian, yaitu melalui buku, jurnal, skripsi, data-data di internet dan
website resmi masing-masing perusahaan.
3.7 Teknik Analisis
Altman menemukan lima jenis ratio keuangan yang dapat dikombinasikan untuk melihat perbedaan antara perusahaan yang bangkrut
dan yang tidak bangkrut. Z-Score Altman untuk perusahaan dalam penelitian ini menggunakan rumus sebagai berikut;
Z-Score = 1,2 X1 + 1,4 X2 + 3,3 X3 + 0,6 X4 + 1,0 X5
Dimana: X
1
= Working Capital to Total Assets Modal KerjaTotal Aset X
2
= Retained Earning to Total Assets Laba DitahanTotal Aset X
3
= Earning Before Interest and Taxes EBIT to Total Assets Pendapatan Sebelum Dikurangi Biaya BungaTotal Aset
X
4
= Market Value of Equity to Book Value of Total Liabilities Harga Pasar Saham DibursaNilai Total Utang
X
5
= Sales to Total Assets PenjualanTotal Aset Dengan kriteria penilaian S.Munawir, 2002: 311 sebagai berikut:
A. Z-Score 2,99 dikategorikan sebagai perusahaan yang sangat sehat sehingga tidak mengalami kesulitan keuangan.
B. 1,81 Z-Score 2,99 berada di daerah abu-abu sehingga dikategorikan sebagai perusahaan yang memiliki kesulitan keuangan, namun
kemungkinan terselamatkan dan kemungkinan bangkrut sama besarnya
Universitas Sumatera Utara
42 tergantung dari keputusan kebijaksanaan manajemen perusahaan sebagai
pengambil keputusan. C. Z-Score 1,81 dikategorikan sebagai perusahaan yang memiliki
kesulitan keuangan yang sangat besar dan beresiko tinggi sehingga kemungkinan bangkrutnya sangat besar.
3.8 Operasionalisiasi Variabel