Uji Hipotesis
C. Uji Hipotesis
Analisis data pada pengujian hipotesis dimaksudkan untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh negara asal, harga, kualitas, kesadaran merek dan pendapatan konsumen terhadap keputusan pembelian. Analisis ini dilakukan dengan menggunakan analisis regresi linear berganda. Hasil analisis dapat dilihat sebagai berikut:
Tabel 4.15
Rangkuman Hasil Regresi Linear Berganda
Variabel
Koef.
St d. t-hitung P value
regresi
Er r or
Negara asal
2,659 0,009 Kesadaran merek
2,239 0,027 Pendapatan konsumen
3,767 0,000 R 0,749 R-Squared
Adj. R-Squared
Probabilitas F
Keterangan : Data primer yang diolah
1. Analisis Regresi Linier Berganda Hasil pengolahan data untuk regresi linier berganda dengan menggunakan program SPSS 11.5 dapat dilihat pada tabel 4.15 diatas. Berdasarkan tabel tersebut dapat disusun persamaan regresi linier berganda sebagai berikut :
Y = 1,279 + 0,307 X 1 + 0,201X 2 + 0,123X 3 + 0,281X 4 + 0,301X 5 Berdasarkan persamaan regresi linier berganda di atas dapat diuraikan sebagai berikut:
a) Nilai konstanta bernilai positif, hal ini menunjukkan bahwa apabila variabel negara asal, harga, iklan dan pendapatan konsumen konstan, maka keputusan pembelian konstan.
b) Koefisien regresi variabel 0,307 (b 1 ) bernilai positif, hal ini menunjukkan bahwa negara asal mempunyai pengaruh positif b) Koefisien regresi variabel 0,307 (b 1 ) bernilai positif, hal ini menunjukkan bahwa negara asal mempunyai pengaruh positif
c) Koefisien regresi variabel harga (b 2 ) bernilai positif sebesar 0,201. Hal ini berarti bahwa jika harga semakin baik akan meningkatkan keputusan pembelian dengan asumsi variabel yang lain tetap.
d) Koefisien regresi variabelkesadaran merek (b 4 ) bernilai positif sebesar 0,281. Hal ini berarti bahwa jika kesadaran merek semakin baik akan meningkatkan keputusan pembelian dengan asumsi variabel yang lain tetap.
e) Koefisien regresi variabel iklan (b 3 ) bernilai positif sebesar 0,123. Hal ini berarti bahwa jika kualitas semakin baik akan meningkatkan keputusan pembelian dengan asumsi variabel yang lain tetap.
f) Koefisien regresi variabel pendapatan konsumen (b 5 ) bernilai positif sebesar 0,301. Hal ini berarti bahwa jika pendapatan konsumen semakin baik akan meningkatkan keputusan pembelian dengan asumsi variabel yang lain tetap.
2. Uji t Uji t digunakan untuk mengetahui besarnya pengaruh masing- masing variabel independen secara individu. Pengujian regresi 2. Uji t Uji t digunakan untuk mengetahui besarnya pengaruh masing- masing variabel independen secara individu. Pengujian regresi
Langkah-langkah prosedur pengujian :
a. Pengujian terhadap variabel negara asal
1) Formulasi hipotesis nol dan hipotesis alternatif
Ho: b 1 =0
(negara asal tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap keputusan pembelian) Ho: b 1 ≠0 (negara asal memiliki pengaruh yang signifikan terhadap keputusan pembelian)
2) Taraf signifikansi yang digunakan adalah 0,05
3) Hasil uji statistik Berdasarkan hasil pengolahan data diperoleh nilai t- hitung sebesar 3,644.
4) Kesimpulan Berdasarkan hasil pengolahan data diperoleh nilai t- hitung sebesar 3,644 dan signifikansi sebesar 0,000, (0,000 < 0,05) maka Ho ditolak pada taraf signifikansi 0,05. Artinya bahwa variabel negara asal mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap keputusan pembelian.
b. Pengujian terhadap variabel harga
1) Formulasi hipotesis nol dan hipotesis alternatif
Ho: b 2 =0
(harga tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap keputusan pembelian) Ho: b 2 ≠0 (harga memiliki pengaruh yang signifikan terhadap keputusan pembelian)
2) Taraf signifikansi yang digunakan adalah 0,05
3) Hasil uji statistik Berdasarkan hasil pengolahan data diperoleh nilai t- hitung sebesar 2,659.
4) Kesimpulan Berdasarkan hasil pengolahan data diperoleh nilai t- hitung sebesar 2,659 dan signifikansi sebesar 0,009, (0,009 < 0,05) maka Ho ditolak pada taraf signifikansi 0,05. Artinya bahwa variabel harga mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap keputusan pembelian.
c. Pengujian terhadap variabel iklan
1) Formulasi hipotesis nol dan hipotesis alternatif
Ho: b 3 =0
(iklan tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap keputusan pembelian) Ho: b 3 ≠0 (iklan memiliki pengaruh yang signifikan terhadap keputusan pembelian)
2) Taraf signifikansi yang digunakan adalah 0,05
3) Hasil uji statistik
Berdasarkan hasil pengolahan data diperoleh nilai t- hitung sebesar 2,239.
4) Kesimpulan Berdasarkan hasil pengolahan data diperoleh nilai t- hitung sebesar 2,239 dan signifikansi sebesar 0,027, (0,027 <0,05) maka Ho ditolak pada taraf signifikansi 0,05. Artinya bahwa variabel iklan mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap keputusan pembelian.
d. Pengujian terhadap variabel kesadaran merek
1) Formulasi hipotesis nol dan hipotesis alternatif
Ho: b 4 =0
(kesadaran merek tidak memiliki pengaruh yang
signifikan
terhadap keputusan
pembelian) Ho: b 4 ≠0 (kesadaran merek memiliki pengaruh yang signifikan terhadap keputusan pembelian)
2) Taraf signifikansi yang digunakan adalah 0,05
3) Hasil uji statistik Berdasarkan hasil pengolahan data diperoleh nilai t- hitung sebesar 3,601.
4) Kesimpulan Berdasarkan hasil pengolahan data diperoleh nilai t- hitung sebesar 3,601 dan signifikansi sebesar 0,000 (0,000 < 0,05) maka Ho ditolak pada taraf signifikansi 0,05. Artinya 4) Kesimpulan Berdasarkan hasil pengolahan data diperoleh nilai t- hitung sebesar 3,601 dan signifikansi sebesar 0,000 (0,000 < 0,05) maka Ho ditolak pada taraf signifikansi 0,05. Artinya
e. Pengujian terhadap variabel Pendapatan konsumen
1) Formulasi hipotesis nol dan hipotesis alternatif
Ho: b 5 =0
(pendapatan konsumen tidak memiliki pengaruh
yang
signifikan terhadap
keputusan pembelian) Ho: b 5 ≠0 (pendapatan konsumen memiliki pengaruh yang
signifikan
terhadap keputusan
pembelian)
2) Taraf signifikansi yang digunakan adalah 0,05
3) Hasil uji statistik Berdasarkan hasil pengolahan data diperoleh nilai t- hitung sebesar 3,767.
4) Kesimpulan Berdasarkan hasil pengolahan data diperoleh nilai t- hitung sebesar 3,767 dan signifikansi sebesar 0.000, (0,000 < 0,05) maka Ho ditolak pada taraf signifikansi 0,05. Artinya bahwa variabel pendapatan konsumen mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap keputusan pembelian.
3. Uji F
Uji ini digunakan untuk mengetahui pengaruh variabel independen secara bersama-sama. Dengan menggunakan derajat keyakinan 5% dan n = 140.
Berdasarkan hasil analisis uji F diperoleh nilai F hitung sebesar 34,195 dan signifikansi sebesar 0,000, (0,000 < 0,05), hal ini berarti variabel negara asal, harga, iklan, kesadaran merek dan pendapatan konsumen secara bersama mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap keputusan pembelian.
4. Uji R 2 Hasil perhitungan untuk nilai R 2 dengan bantuan program
SPSS, dalam analisis regresi berganda diperoleh angka koefisien determinasi atau R 2 sebesar 0,561. Hal ini berarti 56,1% variasi
perubahan keputusan pembelian dijelaskan oleh variasi perubahan faktor-faktor negara asal, harga, iklan dan kesadaran merek. Sementara sisanya sebesar 43,9% diterangkan oleh faktor lain yang tidak ikut terobservasi.