BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN
4.1. Gambaran Umum Lokasi Penelitian
Kabupaten Humbang Hasundutan terletak pada posisi 2
o
1’ – 2
o
28’ Lintang Utara dan 98
o
10’ – 98
o
Sebelah Utara berbatasan dengan Kabupaten Samosir 58’ Bujur Timur berada di Bagian Tengah Wilayah Propinsi
Sumatera Utara. Kabupaten Humbang Hasundutan berada pada ketinggian antara 330 – 2.075m di atas permukaan laut. Kabupaten Humbang Hasundutan berada diantara
empat kabupaten:
Sebelah Timur berbatasan dengan Kabupaten Tapanuli Utara Sebelah Selatan berbatasan dengan Kabupaten Tapanuli Tengah
Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Pakpak Bharat. Luas wilayah Kabupaten Humbang Hasundutan adalah 251.765,93 Ha yang
terdiri dari luas daratan sebesar 250.271,02 Ha dan luas danau sebesar 1.494,91 Ha. Kemiringan tanah yang tergolong datar hanya 11, landai 20, dan miringterjal
sebesar 69. Sesuai dengan letaknya yang berada di garis khatulistiwa, Kabupaten
Humbang Hasundutan tergolong ke dalam daerah beriklim tropis basah dengan suhu
Universitas Sumatera Utara
berkisar antara 17
o
C – 29
o
Kabupaten Humbang Hasundutan terdiri dari 10 Kecamatan, dengan luas wilayah masing-masing kecamatan adalah sebagai berikut Tabel 4.1.
C. Rata-rata tinggi curah hujan yang terjadi di Kabupaten Humbang Hasundutan per bulan berdasarkan data pada tiga stasiun pengamatan
adalah 211,19 mm dengan jumlah hari hujan sebanyak 11 hari. Curah hujan tertinggi pada bulan Desember, sedangkan curah hujan terendah adalah pada bulan Mei.
Berdasarkan data curah hujan per kecamatan, Kecamatan Parlilitan merupakan daerah dengan curah hujan tertinggi, yaitu 263 mm per tahun.
Tabel 4.1. Luas Wilayah Kecamatan di Kabupaten Humbang Hasundutan
No. Kecamatan
Luas Km
2
Rasio terhadap Luas Kabupaten
01. Pakkat
38.168,00 15,16
02. Onan Ganjang
22.256,27 8,84
03. Sijama Polang
14.018,07 5,57
04. Lintong Nihuta
18.126,03 7,20
05. Paranganinan
4.778,06 1,90
06. Dolok Sanggul
20.929,53 8,31
07. Pollung
32.736,46 13,00
08. Parlilitan
72.774,71 28,91
09. Tarabintang
24.251,98 9,63
10. Bakti Raja
2.231,91 0,89
Jumlah 250.271,02
99,41 Danau
1.494,91 0,59
Jumlah 251.765,93
100,00
Sumber: Kabupaten Humbang Hasundutan Dalam Angka, 2010
Universitas Sumatera Utara
Kecamatan Tara Bintang adalah salah satu dari 10 kecamatan di wilayah Kabupaten Humbang Hasundutan. Secara geografis Kecamatan Tara Bintang
terletak antara: 2 12’ – 2
28’ Lintang Utara dan 98 10’ – 98
1. Sebelah utara berbatasan dengan kecamatan Parlilitan
39’ Bujur Timur. Batas- batas administratif wilayah kecamatan Tara Bintang adalah:
2. Sebelah selatan berbatasan dengan kecamatan Pakkat dan kecamatan
Parlilitan 3.
Sebelah barat berbatasan dengan Kabupaten Tapanuli Tengah 4.
Sebelah timur berbatasan dengan kecamatan Pakkat dan kecamatan Parlilitan. Secara administratif, kecamatan Dolok Sanggul terdiri dari 6 desa dengan luas
wilayah
24,251.98
Ha. Luas Kecamatan Tara Bintang berdasarkan desa adalah sebagai berikut Tabel 4.2.
Tabel 4.2. Luas Wilayah Kecamatan Tara Bintang Berdasarkan Desa No.
Desa Luas Km
2
Jumlah Dusun
1 Sitanduk 6.100
7 2 Tarabintang
5.840 7
3 Sibongkare 3.150
5 4 Sihombu
2.840 6
5 S Hasugian Toruan 4.172
5 6 Simbara
2.150 4
Jumlah 24.252
34
Sumber: Kecamatan Tara Bintang Dalam Angka, 2010
Universitas Sumatera Utara
Jumlah penduduk di Kecamatan Tara Bintang pada tahun 2009 adalah sebanyak 7.173 jiwa, yang terdiri dari 3.590 jiwa laki-laki dan 3.583 jiwa perempuan.
Persebaran penduduk berdasarkan jenis kelamin di Kecamatan Tara Bintang adalah sebagai berikut Tabel 4.3.
Tabel 4.3. Jumlah Penduduk Berdasarkan Jenis Kelamin
No. Desa
Jumlah KK
Laki-laki Jiwa
Perempuan Jiwa
Jumlah Penduduk
1 Sitanduk 434
997 975
1.972 2 Tarabintang
401 865
831 1.696
3 Sibongkare 221
430 434
864 4 Sihombu
296 617
652 1.269
5 S Hasugian Toruan 216
444 433
877 6 Simbara
127 237
258 495
Jumlah 1.695
3.590 3.583
7.173
Sumber: Kecamatan Tara Bintang Dalam Angka, 2010 Berdasarkan data jumlah penduduk tersebut diketahui bahwa penduduk yang
terbanyak terdapat di Desa Sitanduk yaitu sebanyak 1.972 jiwa, kemudian Desa Tarabintang sebanyak 1.696 jiwa. Sedangkan pendudukan yang paling sedikit
jumlahnya terdapat di Desa Simbara yaitu sebanyak 495 jiwa. Hal ini menunjukkan bahwa perserbaran penduduk pada desa-desa yang ada tidak merata.
Kecamatan Tara Bintang merupakan daerah pedesaan, dengan sumber mata pencaharian utama masyarakatnya adalah pertanian. Pertanian yang dilakukan adalah
Universitas Sumatera Utara
pertanian lahan sawah dan lahan kering, sebagaimana disajikan pada Tabel 4.3. Berdasarkan data Tabel 4.3 diketahui bahwa pada umumnya pertanian yang
dilakukan penduduk adalah pertanian lahan kering.
Tabel 4.4. Penggunaan Lahan di Kecamatan Tara Bintang
No. Desa
Tanah Sawah
Ha Tanah
Kering Ha
Bangunan Pekarangan
Ha Jumlah
Ha
1 Sitanduk 104,30
5.984,10 11,60
6.100 2 Tarabintang
169,80 5.651,80
18,40 5.840
3 Sibongkare 126,10
3.010,20 13,70
3.150 4 Sihombu
149,70 2.682,20
8,10 2.840
5 S Hasugian Toruan 194,20
3.969,30 8,50
4.172 6 Simbara
54,00 2.089,70
6,30 2.150
Jumlah 798,10
23.387,30 66,60
24.252
Sumber: Kecamatan Tara Bintang Dalam Angka, 2010 Berdasarkan data penggunaan lahan tersebut diketahui bahwa sawah yang
paling luas terdapat di Desa S Hasugian Toruan 194,2 Ha, kemudian Desa Tarabintang 169,8 Ha dan Desa Sihombu 149,7 Ha. Lahan yang paling luas adalah
di Desa Sitanduk 6.100 Ha, Tarabintang 5.840 Ha dan Desa S Hasugian Toruan 4.172 Ha.
Universitas Sumatera Utara
4.2. Karakteristik Responden