64
x = banyaknya peserta didik kelas kontrol yang tuntas individual; n = jumlah peserta didik kelas eksperimen;
n = jumlah peserta didik kelas eksperimen; Sudjana, 2005: 247-248. Kriteria yang digunakan adalah tolak H
jika ≥
, dengan =
,
, = 5 Sudjana, 2005: 248.
3.6.5 Uji Hipotesis 3 3.6.5.1 Bentuk Persamaan Regresi Linier Sederhana
= +
Keterangan:
X
: Variabel bebas
: Variabel terikat
a
: Nilai jika
X
harga konstan
b
: angka arah atau koefisien regresi, yang menunjukkan angka penaikan atau penurunan variabel terikat yang didasarkan pada perubahan variabel
bebas. Bila + maka arah garis naik, dan jika - arah garis turun Sugiyono, 2011: 261.
Untuk menghitung koefisien-koefisien
a
dan
b
dapat menggunakan rumus berikut Sugiyono, 2011: 262.
= ∑ Y ∑
−∑ X ∑ X Y ∑
− ∑ X =
∑ X Y − ∑ X ∑Y ∑
− ∑ X
3.6.5.2 Uji Keberartian dan Uji Kelinieran Regresi
Uji kelinieran regresi digunakan untuk mengetahui apakah X dan Y membentuk garis linier atau tidak. Jikalau tidak membentuk linier maka analisis
65
regresi tidak dapat digunakan Sugiyono, 2011: 265-266. Rumus-rumus yang digunakan dalam uji linieritas adalah sebagai berikut.
=
= ∑
b|a = b X Y −
∑ X ∑ Y n
= − − b|a =
− ∑ Y
= −
Keterangan:
T JK
: jumlah kuadrat total a
JK : jumlah kuadrat koefisien a
| a
b JK
: jumlah kuadrat regresi b|a S
JK : jumlah kuadrat sisa
TC JK
: jumlah kuadrat tuna cocok G
JK : jumlah kuadrat galat
Daftar analisis varians regresi linier sederhana dapat dilihat dalam Tabel 3.4 berikut.
66
Tabel 3.4 Daftar Analisis Varians Sumber
Variasi dk
JK KT
F Total
n ∑
Koefisien a Regresi b|a
Sisa 1
1 n-2
JKa JKb|a
JKS JKa
=JKb|a =
JKS − 2
Tuna Cocok Galat
k-2 n-k
JKTC JKG
= JKTC
− 2 =
JKG −
Langkah-langkah uji kelinearan adalah sebagai berikut. 1 Menentukan hipotesis penelitian.
Data membentuk grafik linier. 2 Menentukan hipotesis statistik.
H : regresi linier
1
H : regresi non linier 3 Menentukan α.
4 Mencari statistika hitung dengan rumus
G TC
hitung
s s
F
2 2
5 Kriteria uji: H ditolak jika
,
. 6 Kesimpulan Sugiyono, 2011:274.
Langkah-langkah uji keberartian adalah sebagai berikut. 1 Menentukan hipotesis penelitian.
67
Data membentuk memenuhi kriteria keberartian. 2 Menentukan hipotesis statistik.
H
: b = 0 koefisien arah regresi tidak berarti
1
H : b≠0 koefisien arah regresi berarti 3 Menentukan α.
4 Mencari statistika hitung dengan rumus
sis reg
hitung
s s
F
2 2
5 Kriteria uji: H ditolak jika
,
6 Kesimpulan Sugiyono, 2011:273.
3.6.5.3 Koefisien Determinasi
Untuk mengetahui besar pengaruh aktivitas peserta didik yang yang ditimbulkan oleh model PBL berbasis nilai karakter berbantuan CD pembelajaran
terhadap hasil posttest kemampuan pemecahan masalah peserta didik, dapat dilihat dari koefisien determinasinya. Jika persamaan regresi linier Y atas X telah
ditentukan dan sudah didapat koefisien arah b, maka koefisien determinasi dapat dihitung dengan rumus sebagai berikut Sudjana, 2005: 370.
= { ∑
− ∑ ∑ } ∑
− ∑
68
BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil Penelitian Penelitian eksperimen ini dilakukan untuk mengetahui keefektifan model
PBL berbasis nilai karakter berbantuan CD pembelajaran terhadap kemampuan
pemecahan masalah materi segiempat kelas VII. Hasil penelitian dalam bab ini
adalah uraian hasil penelitian di SMP Negeri 1 Gajah pada kelas eksperimen dan kelas kontrol setelah dikenai pembelajaran yang berbeda. Kelas VII A sebagai
kelas eksperimen dikenai model PBL berbasis nilai karakter berbantuan CD pembelajaran dan kelas VII B sebagai kelas kontrol dikenai model pembelajaran
ekspositori.
4.1.1 Analisis Data Akhir
Setelah melaksanakan pembelajaran pada kelas eksperimen dan kelas kontrol kemudian dilakukan evaluasi dengan instrumen tes uraian sebanyak 7
butir soal sehingga diperoleh data akhir nilai kemampuan pemecahan masalah. Analisis data akhir dilakukan untuk menguji hipotesis, tetapi sebelum melakukan
uji hipotesis dilakukan uji persyaratan meliputi uji normalitas data akhir dan uji homogenitas data akhir. Data Akhir kedua kelas yang digunakan dalam penelitian
disajikan dalam Tabel 4.1 berikut.
68