Gambar 2.1 Bagan Kerangka Berpikir
G. Hipotesis
Berdasarkan deskripsi teoritis dan kerangka berfikir di atas, maka hipotesis dalam penelitian ini adalah ada pengaruh penggunaan media
buklet kesiapsiagaan bencana gempa bumi terhadap pengetahuan kebencanaan
siswa SMA
Negeri 1
Kedungreja.
BAB III
METODE PENELITIAN
METODE PENELITIAN
A. Jenis dan Desain Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan dengan menerapkan pembelajaran dengan menggunakan Buklet kesiapsiagaan bencana gempa bumi yang
diterapkan pada siswa yang mengikuti ekstakulikuler Pecinta Alam dan penguruscalon pengurus OSIS. Oleh karena itu penelitian ini termasuk
dalam jenis penelitian eksperimen. Alur penelitian yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah mengacu pada penelitian one group Pretest-
Peningkatan pengetahuan tentang gempa bumi siswa
Posttest disign, yakni kelas yang menjadi subjek penelitian dikenai dua kali observasi yaitu sebelum eksperimen dan sesudah eksperimen.
Observasi yang dilakukan sebelum eksperimen 01 disebut pre-test, dan observasi sesudah eksperimen 02 disebut post-test. Desain penelitian
tersebut dapat digambarkan sebagai berikut.
B. Populasi Dan Sampel
Populasi penelitian ini adalalah siswa SMA Negeri 1 Kedungreja tahun ajaran 20132014 dengan jumlah siswa 556 yang tersebar dalam
beberapa kelas. Kelas sepuluh terdiri dari 6 kelas dengan jumlah jumlah siswa sebayak 206 siswa. Kelas sebelas terdiri dari jurusan IPA dan IPS
dengan rincian kelas IPA terdiri dari dua kelas dengan jumlah siswa 72, sedangkan IPS terdiri dari 3 kelas dengan jumlah siswa 114. Untuk kelas
dua belas jumlah siswa sebanyak 164 siswa yang terdiri dari dua jurusan IPA dan IPS. Teknik pengambilan sampel yang digunakan oleh peneliti
adalah sample purposive sampling sampel bertujuan. Pada penelitian ini siswa yang dijadikan sampel penelitian adalah siswa yang mengikuti
ekstrakulikuler pecinta alam PA dan pengurus OSIS. Syarat menentukan sampel pada purposive sampling salah satunya adalah pengambilan sampel
harus didasarkan atas sifat-sifat, ciri-ciri atau karakteristik tertentu yang
1
-X - 0
2
1
= nilai pretest sebelum diberi perlakuan
2
= nilai postest setelah diberi perlakuan X = perlakuan
merupakan ciri-ciri pokok populasi. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada Tabel 3.1.
Tabel 3.1. Rincian Populasi Dan Sampel
No. Kelas
Populasi Sampel
1. X 1
35 6
2. X 2
36 11
3. X 3
34 13
4. X 4
33 5
5. X 5
34 5
6. X 6
34 5
7. XI IPS 1
38 1
8. XI IPS 2
38 1
9. XI IPS 3
38 6
10. XI IPA 1
36 6
11. XI IPA 2
36 4
12. XII IPS 1
30 13.
XII IPS 2 30
14. XII IPS 3
30 15.
XII IPA 1 37
16. XII IPA 2
37
Jumlah H.
Siswa 63 Siswa
Sumber: Data Sekunder 2014 SMA Negeri 1 Kedungreja Peneliti mengambil siswa yang mengikuti kegiatan
ekstrakulikuler pecinta alam dan pengurus OSIScalon pengurus OSIS sebagai sampel penelitian dikarenakan siswa ini adalah siswa yang
menjadi aktor disekolah, sehingga di harapkan setelah mengikuti pembelajaran tentang kesiapsiagaan bencana gempa bumi, mereka
dapat menerapkan pembelajaran ini kepada siswa lain melalui kegiatan-kegiatan di sekolah, salah satunya adalah kegiatan
ekstrakulikuler. Sampel penelitian ini berjumlah 63 siswa. Data selengkapnya disajikan dalam lampiran 10.
C. Variabel Penelitian