3. Tahap Penyelesaian Penelitian
Setelah hasil data dikumpulkan, data tersebut dianalisis dengan menggunakan program komputerisasi Microsoft Excel 2010
untuk menemukan hasil akhir dari data hasil penelitian, setelah itu membuat pembahasan dari hasil pengolahan data dan selanjutnya
disimpulkan.
F. Teknik Analisis Instrumen
1. Uji Validitas
a. Validasi Desain Produk
Validasi desain produk merupakan proses kegiatan untuk menilai rancangan produk. Peneliti menyerahkan produk awal
untuk divalidasi oleh pakar. Validasi buklet dilakukan oleh dosen Jurusan Geografi, Universitas Negeri Semarang yang berkompeten
dan guru geografi SMA Negeri 1 Kedungreja. Buklet yang telah divalidasi akan diketahui kekurangannya kemudian diperbaiki dan
buklet kemudian digunakan sebagai media belajat tentang pengetahuan kebencanaan siswa. Instrumen kelayakan buklet yang
telah dikonsultasikan dan disetujui oleh para ahli, dapat dikatakan valid atau layak jika menggunakan rumus sebagai berikut:
P = Keterangan:
P = prosentase F = banyaknya nilai responden
N = Nilai tertinggi Cara menyusun kriteria kelayakan tim ahli:
a. Menetapkan persentase tertinggi = 4:4 x 100 = 100 b. Menetapkan persentase terendah = 1:4 x 100 = 25
c. Menetapkan rentangan persentase = 100 - 25 = 75 d. Menetapkan kelas interval
= 4 e. Panjang kelas interval
= 75 : 4 = 18,75 Kriteria Presentase
25 - 43.74 : Tidak Layak
43.75 - 62.50 : Cukup Layak
62.51 - 81.24 : Layak
81.25 - 100 : Sangat Layak
b. Validasi Instrumen Soal-Soal
Validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat-tingkat kevalidan suatu instrumen. Soal dikatakan valid jika
soal tersebut dapat mengukur apa yang ingin diukur. Sebuah tes dikatakan memiliki validitas isi apabila mengukur pelajaran yang
diberikan. Arikunto, 2010: 211. Suatu instrumen yang valid atau shahih mempunyai validitas yang tinggi, sebaliknya instrumen
yang kurang valid berarti memiliki validitas rendah. Rumus yang digunakan untuk mengukur validitas soal adalah rumus product
moment, yaitu:
R
xy
=
∑ ∑ ∑ √ ∑
∑ ∑
∑
Keterangan: R
xy
: koefisien korelasi n : banyaknya subyek
∑ : jumlah skor item ∑ : jumlah skor total
Hasil perhitungan jika koefisien r
xy
r
Tabel
pada α=5 maka dikatakan butir soal valid. Perhitungan butir soal no 1
menunjukkan bahwa r
xy
= 0,559 dengan α=5 dan n= 30 r
Tabel
= 0,444, karena r
xy
r
Tabel
maka butir soal nomor 1 dikatakan valid. Perhitungan hasil uji validitas soal dapat dilihat pada Lampiran 3.
Tabel 3.2 Jumlah Soal yang Valid
No Kategori Jumlah
Nomor Soal
1. Valid
21 1,2,4,5,6,7,8,9,10,12,13,14,15,17,
18,19,20,25,27,29,30 2. Tidak
Valid 9
3,11,16,21,22,23,24,26,28
Sumber: Analisis Data Uji Coba Soal Tahun 2014
2. Uji Reliabilitas Soal-Soal