Uji Normalitas Uji Multikolnieritas

F. Metode Analisis Data

Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis statistik dengan menggunakan persamaan regresi berganda multiple regression. Analisis data dilakukan dengan bantuan SPSS 17 statistical package for social science. Peneliti melakukan uji asumsi klasik terlebih dahulu sebelum melakukan pengujian hipotesis.

1. Uji Asumsi Klasik

Uji asumsi klasik yang digunakan adalah uji normalitas data, uji multikolnieritas, uji heterokedastisitas dan uji autokolerasi

a. Uji Normalitas

Tujuan uji normalitas menurut Ghozali 2005 adalah untuk mengetahui apakah dalam model regresi, variabel pengganggu atau residual memiliki distribusi normal atau tidak. Untuk melihat normalitas data dapat dilakukan dengan melihat histogram atau pola distribusi data normal. Normalitas dapat dideteksi dengan melihat penyebaran data titik pada sumbu diagonal dari grafik atau dengan melihat histogram dari nilai residualnya. Jika data menyebar disekitar garis diagonal dan mengikuti arah garis diagonal atau grafik histogramnya menunjukkan pola distribusi normal, maka model regresi memenuhi asumsi normalitas. Proses uji normalitas data dilakukan dengan menggunakan uji Kolmogorov smirnov. Distribusi data dapat dilihat Distribusi data dapat dilihat dengan membandingkan Z hitung dengan Z tabel dengan kriteria sebagai berikut : Universitas Sumatera Utara 1. Jika Z hitung Kolmogorov Smirnov Ztabel 1,96, atau angka signifikan taraf signifikansi α 0,05 maka distribusi data dikatakan normal. 2. Jika Zhitung Kolmogorov Smirnov Ztabel 1,96, atau angka signifikan taraf signifikansi α 0,05 maka distribusi data dikatakan tidak normal. Uji normalitas data juga dapat dilihat dengan memperlihatkan penyebaran data titik pada normal P Plot of Regression Standardized Residual variabel independen, dimana: 1. Jika data menyebar di sekitar garis diagonal dan mengikuti arah garis diagonal, maka model regresi memenuhi asumsi normalitas. 2. Jika data menyebar jauh dari garis diagonal atau tidak mengikuti arah garis diagonal, maka model regresi tidak memenuhi asumsi normalitas. Model regresi yang baik adalah mempunyai distribusi data normal atau mendekati normal.

b. Uji Multikolnieritas

Tujuan multikolnieritas menurut Ghozali 2005 adalah untuk menguji apakah pada model regresi ditemukan adany kolerasi antar variabel independen. Model regresi yang baik seharusnya tidak terjadi kolerasi di antara variebel bebasnya. Pengujian terhadap ada tidaknya multikolnieritas dalam model regresi dapat dilkakukan dengan melihatr nilai tolerance dan lawannya serta Variance Inflation Factor VIF. Universitas Sumatera Utara Kedua ukuran ini menunjukkan setiap variabel independen manakah yang dijelaskan oleh variabel independen lainnya. Tolerance mengukur variabilitas variabel independen yang terpilih yang tidak dijelaskan oleh variabel independen lainnya. Nilai tolerance yang rendah sama dengan nilai VIF yang tinggi karena VIF=1tolerance. Nilai cut yang umum dipakai untuk menunjukkan adanya multikolnieritas adalah nilai tolerance 0,10 atau sama dengan VIF 10. Uji multikolnieritas juga dapat dilakukan dengan melihat nilai kolerasi antar variabel independen, jika nilai kolerasi antar variabel independen lebih besar dari 0.95 maka dapat disimpulkan terdapat gejala multikolnieritas antar variabel independen dalam penelitian tersebut.

c. Uji Autokolerasi

Dokumen yang terkait

Analisis Pengaruh Kualitas Audit, Opini Audit Tahun Sebelumnya dan Pertumbuhan Perusahaan Terhadap Penerimaan Opini Audit Going Concern Pada Perusahaan Pertambangan yang Terdaftar di BEI

3 45 97

Pengaruh Ukuran Perusahaan, Profitabilitas (Roa), Opini Audit Dan Umur Perusahaan Terhadap Ketepatan Waktu Pelaporan Keuangan Pada Perusahaan Food And Beverages Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

4 112 91

Pengaruh Kualitas Audit , Kondisi Keuangan Perusahaan, Opini Audit Tahun Sebelumnya, Pertumbuhan Perusahaan Terhadap Opini Going Concern pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

3 103 81

Pengaruh Kaualitas Audit,Opini Audit Tahun Sebalumnya Leverage,Dan Pertumbuhan Perusahaan Terhadap Opini Audit Going Concern Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bei

1 52 93

ANALISIS PENGARUH PROFITABILITAS TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN FOOD AND BEVERAGES YANG Analisis Pengaruh Profitabilitas Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Food And Beverages Yang Terdaftar Di Bei Tahun 2011-2014.

0 3 16

ANALISIS PENGARUH PROFITABILITAS TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN FOOD AND BEVERAGES YANG Analisis Pengaruh Profitabilitas Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Food And Beverages Yang Terdaftar Di Bei Tahun 2011-2014.

0 2 14

ANALISIS PENGARUH KARAKTERISTIK PERUSAHAAN TERHADAP KELENGKAPAN PENGUNGKAPAN DALAM LAPORAN TAHUNAN PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BEI.

1 4 115

Pengaruh leverage, likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap kelengkapan pengungkapan laporan keuangan Perusahaan Food And Beverages yang terdaftar di Bursa Efek.

0 0 100

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KELENGKAPAN PENGUNGKAPAN LAPORAN KEUANGAN PADA PERUSAHAAN FOOD AND BEVERAGES YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI)

0 0 12

PENGARUH KARAKTERISTIK PERUSAHAAN TERHADAP KELENGKAPAN PENGUNGKAPAN DALAM LAPORAN TAHUNAN PERUSAHAAN MANUFATKTUR YANG TERDAFTAR DI BEI

0 0 17