BAB V HASIL PENELITIAN
A. Karakteristik Responden
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, karakteristik responden yang ditanyakan pada penelitian ini adalah umur, pendidikan dan pekerjaan
responden. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel berikut ini.
Tabel 5.1 Distribusi karakteristik responden ibu postpartum di rumah bersalin Hadijah
Medan tahun 2009
No Karakteristik Responden
Jumlah Persentase
1 Umur
20 20 – 35
35 1
30 4
2.9 85.7
11.4
Jumlah
35 100
2 Pendidikan
Jumlah Persentase
SD SMP
SMA PT
- 3
20 12
- 8.6
57.1 34.3
Jumlah 35
100
3 pekerjaan
Jumlah Persentase
IRT Dagang
Pegawai swasta Guru
31 1
2 1
88.6 2.9
5.7 2.9
Jumlah 35
100 Dari tabel di atas, dapat dilihat bahwa sebanyak 30 orang 85,7 responden
rata-rata berumur antara 20-35 tahun, dan hanya 1 orang 2,9 responden yang berumur 20 tahun.
Universitas Sumatera Utara
Dilihat dari segi pendidikan, rata-rata responden sudah menyelesaikan pendidikan sampai tingkat SMA, yaitu sebanyak 20 orang 257,1, sedangkan
pendidikan terendah responden adalah setingkat SMP yaitu sebanyak 3 orang 8,6 Pada distribusi karateristik pekerjaan responden yang tampak pada tabel,
dapat dilihat bahwa sebagian besar responden tidak bekerja, atau hanya sebagai ibu rumah tangga saja yaitu sebanyak 31 orang 88,6, sedangkan responden yang
bekerja sebagai pedagang dan guru, masing-masing hanya berjumlah 1 orang 2,9.
B. Pengetahuan Responden Tabel 5.2
Distribusi Hasil Pengetahuan Responden Tentang Metode Amenorea Laktasi Sebagai kontrasepsi postpartum Di Rumah Bersalin Hadijah Medan
Tahun 2009
No Bahasan Kuisioner
Kategori pengetahuan Baik
Cukup Kurang
1 Pengertian metode amenorea
laktasi 13
37.1 10
28.6 12
34.3 2
Cara kerja metode amenorea laktasi
8 22.9
11 31.4
16 45.7
3 Efektifitas metode amenorea
laktasi 10
28.6 12
34.3 13
37.1 4
Keuntungan metode amenorea laktasi
8 22.9
17 48.6
10 28.6
5 Keterbatasan metode amenorea
laktasi 9
25.7 14
40.0 12
34.3
Dari lima pokok bahasan yang dibahas pada kuisioner penelitian ini, diketahui bahwa pengetahuan responden tentang pengertian metode amenorea
laktasi masuk kedalam kategori baik yaitu sebanyak 13 orang 37,1, sedangkan untuk cara kerja dan efektifitas metode amenorea laktasi masuk kedalam kategori
Universitas Sumatera Utara
kurang yaitu masing-masing sebanyak 16 orang 45,7 untuk cara kerja dan 13 orang 37,1 untuk efektifitas. Untuk keuntungan dan keterbatasan dari metode
amenorea lakatsi, rata-rata responden memiliki pengetahuan yang cukup dengan jumlah masing-masing sebanyak 17 orang 48,6 untuk keuntungan metode
amenorea laktasi dan 14 orang 40 untuk keterbatasan metode amenorea laktasi.
C. Kategori Pengetahuan