Flowchart Penyisipan Algoritma LSB +1 Flowchart Ekstraksi Algoritma LSB +1 Flowchart Penyisipan Algoritma MLSB
38
3.5.1. Flowchart Penyisipan Algoritma LSB +1
Adapun flowchart proses penyisipan watermark algoritma LSB +1 ke dalam citra
digital dapat dilihat seperti pada Gambar 3.4.
Gambar 3.4 Flowchart Penyisipan Algoritma LSB +1
Ya Hitung Nilai Biner Piksel Cover
Image
Sisip bit-bit pesan pada bit LSB ke 2 cover pada
piksel sesuai bilangan acak Start
Input Cover Image, Teks
Masih Ada Bit Pesan ?
Stop Tidak
Tampilkan Citra Watermark Hitung Nilai Biner Pesan
Bangkitkan Bilangan Acak
Simpan Bilangan Acak
Universitas Sumatera Utara
39
Keterangan gambar: 1.
Pada cover image dilakukan perhitungan jumlah piksel dan nilai biner cover image.
2. Pada embed dilakukan perhitungan nilai biner.
3. Dari password dan jumlah piksel dilakukan pembangkitan bilangan acak.
4. Selanjutnya dilakukan pembangkitan bilangan acak sebanyak jumlah piksel cover
image. 5.
Lakukan pergantian bit LSB cover image dengan bit embed pada posisi piksel sesuai dengan bilangan acak.
6. Simpan bilangan acak dalam format teks.
3.5.2. Flowchart Ekstraksi Algoritma LSB +1
Flowchart Ekstraksi LSB +1 adalah proses pendeteksian identitas citra dengan
algoritma LSB dapat dilihat seperti pada Gambar 3.5 dan Gambar 3.6.
Gambar 3.5 Flowchart Ekstraksi Algoritma LSB +1
Start Input Citra Watermark, Kunci
Baca piksel pada posisi bilangan acak Baca bilangan acak
Hitung Nilai Biner Piksel Fi,j Hitung Jumlah Piksel Citra Watermark
A
Universitas Sumatera Utara
40
Gambar 3.6 Flowchart Ekstraksi Algoritma LSB +1 Lanjutan
Pada proses ekstraksi dilakukan penghitungan nilai piksel dalam nilai warna grayscale dan dikonversikan ke nilai biner. Selanjutnya dilakukan pembangkitan
bilangan acak sesuai dengan password dan jumlah byte watermark image yang dimasukkan. Untuk mengetahui posisi piksel letak bit penyisip, baca bit LSB piksel
pada posisi bilangan acak.