usul dan orang tua kandungnya. Pemberitahuan asal usul dan orang tua kandungnya dengan memperhatikan kesiapan anak yang bersangkutan.
F. Metode Penulisan
Setiap penelitian ilmiah haruslah menggunakan metode penelitian yang sesuai agar dapat diperoleh hasil penelitian yang validitas yang tinggi. Metode
penelitian adalah menggunakan secara teknis tentang metode yang digunakan dalam penelitian, dalam menarik suatu kesimpulan, jika telah disertai bukti yang
menyakinkan dan bukti-bukti harus jelas dan data dievaluasi penyelenggaraanya.
20
Jadi suatu metode harus dipilih berdasarkan pada kesesuaian terhadap masalah yang akan diteliti, yang nantinya berhasil atau tidaknya suatu penelitian sangat
tergantung pada metode yang dipakai, maka dalam skripsi ini menggunakan metode penelitian sebagai berikut:
1. Metode pendekatan.
Metode pendekatan yang dipakai dalam penelitian ini adalah pendekatan yuridis normatif. Pendekatan yuridis normatif adalah sebagai usaha
mendekati masalah yang diteliti dengan sifat hukum yang nyata atau sesuai dengan kenyataan yang hidup dalam masyarakat.
2. Jenis penelitian
Jenis penelitian yang digunakan dalam penulisan ini adalah bersifat deskriptif analitis. Penelitian jenis ini adalah penelitian yang dimaksudkan untuk
memberikan gambaran yang diteliti mungkin tentang manusia, keadaan atau
20 Khudaifah Dimyati dan Kelik Wirdiono. Metode Penelitian Hukum. Jakarta: Bina Aksara, 2003, h. 1-2
gejala-gejala lainnya. Tujuannya sendiri adalah untuk membuat deskripsi, gambaran atau lukisan secara sistematis, faktual dan akurat mengenai fakta-
fakta, sifat-sifat serta hubungan fenomena yang diselidiki.
21
3. Jenis Data
Dalam penelitian ini penulis menggunakan jenis data, yaitu data sekunder adalah data yang diperoleh dari bahan-bahan kepustakaan, yaitu dari bahan
dokumentasi atau bahan yang ditulis berupa peraturan perundang-undangan, buku-buku, laporan-laporan, dan sebagainya yang berhubungan dengan
permasalahan yang diteliti, yang terdiri dari: a.
Bahan hukum primer, yaitu bahan hukum yang mengikat, seperti Undang-Undang Nomor 23 tahun 2002 tentang perlindungan anak dan
surat edaran mahkamah agung republik Indonesia nomor 3 tahun 2005 tentang pengangkatan anak.
b. Bahan hukum sekunder, yaitu hukum yang memberikan penjelasan
mengenai bahan hukum primer, seperti rancangan undang-undang, naskah akademik, makalah dan lain sebagainya.
c. Bahan hukum tertier, yaitu bahan yang memberikan petunjuk maupun
penjelasan tentang bahan hukum primer dan sekunder, seperti kamus, ensiklopedia, indeks kumulatif dan lain sebagainya.
4. Sumber data
Sumber-sumber yang digunakan adalah sumber data sekunder terutama hal- hal yang berkaitan dengan peraturan perundang-undanngan yang menyangkut
21 Hilman Hadikusuma, Op.Cit., h..78.
pengangkatan anak. Untuk data sekunder ini disebut legal research dikategorikan ke dalam 3 langkah, yaitu:
a. Penelitian yang bersifat hukum positif
b. Penelitian yang berupa usaha-usaha penemuan asas-asas dan dasar
falsafahh hukum positif c.
Penelitian yang berupa usaha penemuan hukum inconcreto yang sesuai untuk diterapkan dalam menyelesaikan suatu masalah tertentu.
5. Metode analisis data
Data yang dikumpulkan selengkap dan seteliti mungkin untuk mempertegas gejala-gejala yang ada dan selanjutnya dilakukan pengelolaan dan analisis
data. Hal ini dimaksudkan untuk merangkai dan menginterpretasikan serta pengambilan kesimpulan atas data yang diperoleh itu. Analisis data adalah
proses mengorganisasikan dan mengumpulkan data ke dalam pola, kategori dan satuan uraian, dasar sehingga dapat diketemukan dan dapat dirumuskan
hipotesis kerja yang disarankan oleh data.
22
Metode analisis data yang penulis gunakan dalam skripsi ini adalah analisis kualitatif yaitu suatu metode dan taktik pengumpulan datanya memakai
metode observasi yang berperan serta dengan wawancara terbatas terhadap beberapa responden. Analisis kualitatif ini ditujukan terhadap data-data yang
sifatnya berdasarkan kualitas, mutu, dan sifat yang nyata berlaku dalam masyarakat.
23
22 Soerjono Soekanto, Pengantar Penelitian Hukum, Universitas Indonesia, Press, Jakarta, 1986, hal. 43
23 Ibid
G. Sistematika Penulisan