Latar Belakang Masalah PENDAHULUAN

4 Organisasi KM UIN Jakarta sebagai gerakan mahasiswa banyak yang telah diperbuat untuk mencita-citakan masyarakat kemerdekaan Rakyat 100 itu adalah dasar perjuangan dari aktivis KM UIN Jakarta. Dalam menyikapi isu-isu kerakyatan dan kebijakan pemerintah selalu dengan konfrontasi tanpa ada kompromis. Aktivis KM UIN Jakarta pernah melakukan advokasi korban SUTET Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi se-Jawa Barat karena disana banyak merugikan masyarakat seperti penyakit akibat radiasi listrik tegangan tinggi dan masyarakat minta ganti rugi kepada pemerintah untuk pindah rumah dari kawasan tower SUTET. Pernah juga mendampingi para pedagang kaki lima di Jakarta pada tahun 2005 terkait penggusuran oleh pemerintah dengan sepihak tanpa solusi yang ditawarkan Masyarakat bingung untuk berjualan, karena tidak ada lapak untuk berdagang, maka para aktivis KM UIN Jakarta bersama pedagang kaki lima menuntut haknya terhadap pemerintah agar bisa berdagang menyambung kehidupan. Dalam menyikapi kebijakan pemerintah aktivis KM UIN Jakarta selalu merensponi kebijakan pemerintah yang diangap kontroversi dan merugikan rakyat seperti kenaikan harga BBM Bahan Bakar Minyak yang dinaikan oleh pemerintah Susilo Bambang Yudhoyono dan Jusuf Kalla, sebanyak tiga kali selama perode 2004-2009. Kenaikan harga TDL Tarif Dasar Listrik pada 2006 yang menjadi polemik di masyarakat KM UIN Jakarta bersama mahasiswa se-Jakarta yaitu Jarkot Jaringan Kota dengan 5 mendirikan Posko di USNI Universitas Satya Negara Indonesia dengan cara mogok makan dan menjahit mulut untuk menolak kenaikan harga TDL. Pernah juga mendirikan Posko Bersama Anti Korupsi di KPK Komisi Pemberantasan Korupsi 2010, bersama-sama mahasiswa se-Jakarta dengan nama KM RAYA Komunitas Mahasiswa Raya melakukan mogok makan karena terkait pada waktu itu lembaga korupsi KPK dilemahkan serta kriminalisasi kasus Bibit Samad Rianto dan Bibit Chandra berakhirnya di SP3kan Surat Penghentian Penuntutan Perkara kasus Bibit dan Chandra oleh Jaksa Agung. Sebagai organisasi gerakan KM UIN Jakarta telah menjadi panggilan untuk menyikapi kebijakan pemerintah, tentang konversi minyak tanah ke gas dan mencoba untuk mempelajari dan berdiskusi. Di kalangan masyarakat juga resah dengan kebijakan konversi minyak tanah ke gas karena pemerintah terlalu cepat untuk mengganti minyak tanah dengan gas. Disinilah KM UIN Jakarta bersama kampus lainya seperti Universitas Kristen Indonesia UKI, Sekolah Tinggi Teologi Jakarta STTJ, Universitas Mpu Tantular UMT, dan Universitas Jagakarsa untuk bergerak turun langsung untuk mendampingi masyarakat pengguna minyak tanah, tergabung dalam Forum Masyarakat Pengguna Minyak Tanah FMPMT Kebijakan konversi minyak tanah ke gas menjadi kontroversi, karena banyak menimbulkan kerugian di masyarakat seperti gas yang meledak dan banyak yang meningal. Kurangnya sosialisai mengakibatkan masyarakat menjadi bingung dan takut untuk menggunakannya ternyata hanya itu saja 6 yang dirasakan masyarakat, tetapi minyak tanah menjadi sesuatu kebutuhan yang primer bagi nelayan dan masyarakat yang belum ada listrik di pelosok- pelosok daerah serta pegunungan-pegunungan. Disini terlihat pemerintah terlalu terburu-buru untuk melakukan program ini tanpa melihat realitas keadaan masyarakat yang sesungguhnya. Dari berbagai penjelasan di atas penulis tertarik untuk mengangkat tema besar tersebut ke dalam sebuah skripsi dengan judul: Mahasiswa dan Politik Studi kasus Gerakan Komunitas Mahasiswa Universitas Islam Negeri KM UIN Jakarta dalam Menyikapi Konversi Minyak Tanah ke Gas 2007.

B. Pembatasan dan Perumusan Masalah

Untuk menghindari melebarnya pembahasan, penulis merasa perlu untuk memberikan pembatasan dan perumusan masalah terhadap objek yang dikaji. Lingkup masalah ini terbatas pada masalah: Gerakan Mahasiswa Aktivis KM UIN Jakarta. Selanjutnya dibatasi pada Aktivis KM UIN Jakarta dalam menyikapi konversi minyak tanah ke gas 2007. Untuk memudahkan pembahasan ini, maka penulis membuat perumusan masalah: Bagaimana Aktivis KM UIN Jakarta melakukan Gerakan dalam menyikapi konversi minyak tanah ke gas 2007?

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian

Adapun tujuan yang akan dicapai dalam penyusunan skripsi ini adalah untuk mengetahui Gerakan Aktivis KM UIN Jakarta dalam menyikapi 7 konversi minyak tanah ke gas 2007. Serta memberi pemahaman terhadap mahasiswa dan masyarakat mengenai suatu dinamika politik yang terjadi terhadap gerakan mahasiswa di Indonesia. Manfaat dari penelitian ini dapat memperkaya pengetahuan, serta memberikan sumbangsih terhadap pemikiran dan wawasan ilmu sosial politik yang lebih luas kepada penulis khususnya, dan pada masyarakat luas umumya. Dan yang terpenting adalah penelitian ini dilakukan untuk melengkapi salah satu persyaratan kelulusan pada program S1 Universitas Islam Negeri UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, Program Studi Ilmu politik dalam meraih gelar S. Sos Sarjana Sosial.

D. Metodologi Penelitian

1 1 . . T T i i p p e e p p e e n n e e l l i i t t i i a a n n J J e e n n i i s s p p e e n n e e l l i i t t i i a a n n i i n n i i k k u u a a l l i i t t a a t t i i f f y y a a i i t t u u s s e e b b a a g g a a i i p p r r o o s s e e d d u u r r p p e e n n e e l l i i t t i i a a n n y y a a n n g g m m e e n n g g h h a a s s i i l l k k a a n n d d a a t t a a b b e e r r s s i i f f a a t t d d e e s s k k r r i i p p t t i i f f b b e e r r u u p p a a k k a a t t a a - - k k a a t t a a t t e e r r t t u u l l i i s s a a t t a a u u l l i i s s a a n n d d a a r r i i o o r r a a n n g g - - o o r r a a n n g g d d a a n n p p e e r r i i l l a a k k u u n n y y a a y y a a n n g g d d a a p p a a t t d d i i a a m m a a t t i i . . 2 2 . . M M e e t t o o d d e e p p e e n n g g u u m m p p u u l l a a n n d d a a t t a a Metode pengumpulan data memilih wawancara, observasi dan literatur. Wawancara dilakukan dengan mantan ketua CC Central Commite KM UIN Jakarta periode 2006-2008, yaitu Mustholih “Borang”, kedua aktivis KM UIN Jakarta, Hambali “Joey”, eks tahanan politik, terkait demonstrasi menolak kebijakan pemerintah konversi minyak tanah 8 ke gas 2007. Yang ketiga Wawancara dengan CC Central Committe aktivis KM UIN Jakarta periode 20011-2012 angkatan 2007 Fakultas Syariah dan Hukum. Adapun pertimbangan penulis untuk mewancarai mereka adalah, penulis menganggap ketiga orang tersebut memiliki data dan informasi yang berkaitan dengan materi dan pokok pembahasan yang dibahas oleh penulis dalam skripsi ini. Kedua, data sekunder literatur yang mendukung, adalah buku- buku yang berhubungan dengan wacana gerakan mahasiswa dan politik maupun tidak, atau literatur yang mendukung berupa artikel, koran dan data lain yang berkaitan dengan judul penelitian ini. 3 3 . . M M e e t t o o d d e e P P e e m m b b a a h h a a s s a a n n Adapun metode yang digunakan dalam penulisan ini bersifat deskriptif analitis, yaitu suatu pembahasan yang bertujuan untuk membuat gambaran terhadap data-data yang telah tersusun dan terkumpul dengan cara memberikan analisa terhadap data tersebut. 5 Data yang terkumpul dianalisa dengan temuan data-data lainnya. Langkah selanjutnya adalah mendeskripsikan data, dan selanjutnya mengadakan interpretasi dengan membaca kajian-kajian teoritis untuk memahami hasil analisis, sehingga terwujud kesimpulan sebagai hasil penelitian. 5 Mari singarimbun dan Sofyan Efendi, Metode Penelitian Survei Jakarta: LP3ES, 1989, cet pertama, h. 63. 9 Sementara teknik penulisan dalam penelitian ini, penulis menggunakan buku “Pedoman Penulisan Karya Ilmiah “Skripsi, Tesis dan Disertasi” yang diterbitkan oleh CeQDA Center for Quality Development and Assurance UIN Syarif Hidayatullah Jakarta tahun 2007.

E. Sistematika Penulisan

Agar penulisan skripsi ini lebih terarah dan sistematis, penulis membagi menjadi lima bab yang didahului dengan kata pengantar, daftar isi dan diakhiri dengan daftar pustaka. Adapun sistematika penulisan skripsi ini yang dibagi ke dalam lima 5 bab, perinciannya sebagai berikut: Dalam bab satu penulis memaparkan Pendahuluan, yang terdiri dari latar belakang masalah, perumusan dan pembatasan masalah, tujuan penelitian, metodologi penelitian, dan sistematika penulisan. Adapun bab dua berisi landasan teori gerakan mahasiswa dan politik, yang memuat tentang pengertian gerakam mahasiswa, pengertian gerakan, pengertian mahasiswa, pengertian kepentingan kelompok. Dalam bab tiga berisi tentang identitas dan aktivitas politik Komunitas Mahasiswa Universitas Islam Negeri Jakarta KM UIN Jakarta, profil Organisasi KM UIN Jakarta, KM UIN Jakarta dengan organisasi lainya di UIN Jakarta, jaringan KM UIN dengan kampus-kampus lainya, penyikapan kebijakan pemerintah dan isu-isu kerakyatan. Sedangkan bab empat berisi Gerakan aktivis Komunitas Mahasiswa Universitas Islam Negeri Jakarta KM UIN Jakarta dalam menyikapi konversi minyak tanah ke gas 2007, gerakan aktivis KM UIN Jakarta,