63
a. Latar Belakang Timbulnya
Peer Group
Slamet Santoso 2004: 78 menjelaskan latar belakang munculnya Peer Groups yaitu
1. Adanya perkembangan proses sosialisasi Pada  usia  remaja anak  usia  SMP  dan  SMA,  individu
mengalami  proses  sosialisasi.  Individu  mencari  kelompok  yang sesuai  dengan  keinginannya,  bisa  saling  berinteraksi  satu  sama
lain dan merasa diterima dalam kelompok.
2. Kebutuhan untuk menerima penghargaan Individu  butuh  penghargaan  dari  orang  lain  agar  mendapat
kepuasan  dari  apa  yang  telah  dicapainya.  Oleh  karena  itu, individu  bergabung  dengan  teman  sebayanya  yang mempunyai
kebutuhan  psikologis  yang  sama  yaitu  ingin  dihargai. Dengan demikian,  individu  merasakan  kebersamaan  atau  kekompakkan
dalam kelompok teman sebayanya.
3. Perlu perhatian dari orang lain Individu  perlu  perhatian  dari  orang  lain  terutama  yang  merasa
senasib  dengan  dirinya.  Ketika  individu  merasa  sama  dengan lainnya, mereka tidak merasakan adanya perbedaan status.
4. Ingin menemukan dunianya Di  dalam Peer  Group,  individu  dapat  menemukan  dunianya
yang  berbeda  dengan  dunia  orang  dewasa.  Mereka  mempunyai persamaan pembicaraan di segala bidang.
b. Fungsi
Peer Group
Slamet Santoso 2004: 26 menjelaskan fungsi Peer Groups yaitu 1. Membantu  peranan  sosial  yang  baru. Kelompok  sebaya
memberi  kesempatan  bagi  anggotanya  untuk  mengisi  peranan sosial  yang  baru.  Misalnya,  anak  yang  belajar  bagaimana
menjadi pemimpin yang baik.
2. Kelompok  sebaya  sebagai  sumber  informasi  bagi  orang  tua bahkan untuk masyarakat. Kelompok teman sebaya bisa sebagai
sumber  informasi  bagi  orang  tua  tentang  hubungan  sosial individu  serta  sebagai  sumber  informasi  kalau  salah  satu
anggotanya berhasil maka di mata orang lain, kelompok sebaya itu berhasil.
3. Dalam kelompok
sebaya, individu
dapat mencapai
ketergantungan satu sama lain. Karena dalam kelompok sebaya ini, mereka dapat merasakan kebersamaan dalam kelompok dan
saling tergantung satu sama lain.
64 4. Dalam  kelompok  teman  sebaya,  individu  dapat  mencapai
kebebasan sendiri. Kebebasan disini diartikan sebagai kebebasan untuk  berpendapat,  bertindak  atau  menemukan  identitas  diri.
Karena  dalam  kelompok  itu,  anggota-anggotanya  juga mempunyai tujuan dan keinginan yang sama.
5. Dalam  kelompok  sebaya,  anak-anak  mempunyai  organisasi sosial  yang  baru. Dalam  kelompok  sebaya  mereka  belajar
tentang  bagaimana  manjadi  teman,  bagaimana  mereka berorganisasi,
bagaimana berhubungan
dengan anggota
kelompok  yang lain dan bagaimana menjadi seorang pemimpin dan pengikut.
c. Ciri-Ciri Peer Group