Ratulangi Tandono, menunjukkan bahwa kolaborasi dokter dan perawat menurut informan sudah dilaksanakan, meskipun masih banyak kendala, tetapi sebagian
besar proses kolaborasi belum diaplikasikan dalam pelayanan kesehatan. Hal ini ditandai dengan: jarang terjadi berbagi pendapat atau usul, perawat tidak
melaksanakan tugas otonominya secara lengkap, dokter dan perawat jarang memberikan pendidikan kesehatan kepada pasien, diskusi jarang dilaksanakan,
perawat belum memiliki sifat asertif bertanya kepada dokter dan hanya menunggu instruksi dokter, asuhan keperawatan tidak lengkap, dokter
terlambat visite. Dari beberapa informasi diatas dapat disimpulkan bahwa kolaborasi
perawat dokter belum terlaksana dengan baik di rumah sakit. Rumah sakit Dr. Pirngadi Medan adalah salah satu rumah sakit umum daerah yang memberikan
pelayanan kesehatan kepada masyarakat yang tidak terlepas dari adanya hubungan kolaborasi perawat dengan dokter. Rumah sakit ini memiliki tenaga
keperawatan yang berjumlah 174 orang di unit rawat inap pada tahun 2013 Kabid Keperawatan,2014 .
Berdasarkan uraian tersebut di atas, maka penulis tertarik untuk meneliti tentang kepuasan perawat dalam pelaksanaan kolaborasi dengan dokter,
mengingat bahwa kerjasama antara dokter dengan perawat merupakan salah satu faktor sangat penting untuk mencapai keberhasilan dan kualitas pelayanan
kesehatan yang diberikan kepada pasien.
1.2 Rumusan Masalah
Universitas Sumatera Utara
Berdasarkan uraian pada latar belakang masalah yang telah di uraikan tersebut, maka dapat dirumuskan permasalahan bagaimana kepuasan perawat
dalam pelaksaan kolaborasi dengan dokter di RSUD Dr. Pirngadi Medan.
1.3 Tujuan Penelitian
Tujuan yang ingin dicapai melalui penelitian ini adalah: 1.3.1
Tujuan Umum
Mengetahui kepuasan perawat dalam pelaksanaan kolaborasi dengan dokter di RSUD Dr. Pirngadi Medan
1.3.2 Tujuan Khusus
1.3.2.1 Mengidentifikasi kepuasan perawat dalam pelaksanaan kolaborasi perawat
dengan dokter tentang keterampilan komunikasi yang efektif di RSUD Dr.
Pirngadi Medan.
1.3.2.2 Mengidentfikasi kepuasan perawat dalam pelaksanaan kolaborasi perawat
dengan dokter tentang saling menghargai dan rasa percaya di RSUD Dr.
Pirngadi Medan.
1.3.2.3 Mengidentifikasi kepuasan perawat dalam pelaksanaan kolaborasi perawat
dengan dokter tentang memberi dan menerima umpan balik di RSUD Dr.
Pirngadi Medan.
1.3.2.4 Mengidentifikasi kepuasan perawat dalam pelaksanaan kolaborasi
perawat dengan dokter tentang pengambilan keputusan di RSUD Dr.
Pirngadi Medan.
Universitas Sumatera Utara
1.3.2.5 Mengidentifikasi kepuasan perawat dalam pelaksanaan kolaborasi perawat
dengan dokter tentang manajemen konflik di RSUD Dr. Pirngadi Medan.
1.4 Manfaat Penelitian
1.4.1 Bagi Pelayanan di Rumah Sakit
Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi masukan bagi pihak manajemen RSUD Dr. Pirngadi Medan membuat strategi untuk
meningkatkan hubungan kolaborasi perawat dengan dokter. Dan dapat dijadikan sebagai bahan evaluasi tentang pelaksanaan kolaborasi perawat
dengan dokter di RSUD Dr. Pirngadi Medan. 1.4.2
Bagi Perkembangan Praktek dan Pendidikan Keperawatan
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi bagi perawat mengenai kepuasan perawat dalam pelaksanaan kolaborasi dalam
meningkatkan pelayanan, bagi perawat pendidik agar mendapatkan informasi tambahan dan dapat mengintegrasikannya dalam pembelajaran
terkait dengan pelaksanaan kolaborasi perawat.
1.4.3 Bagi Peneliti Selanjutnya
Hasil penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai dasar untuk mengembangkan riset keperawatan yang berkaitan dengan kepuasan
perawat terhadap pelaksanaan kolaborasi dalam pemberian asuhan keperawatan dan memberikan acuan serta pertimbangan maupun
Universitas Sumatera Utara
perbandingan bagi penelitian selanjutnya.
Universitas Sumatera Utara
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA