Bagan Alir Sistem yang Diusulkan

99 Tabel 4.7 Kamus data yang diusulkan lanjutan 4

4.2.3 Bagan Alir Sistem yang Diusulkan

Bagan alir sistem merupakan bagan alir yang menunjukan arus aliran informasi berdasarkan pada prosedur. Pengolahan sistem informasi akuntansi persediaan barang dagang yang diusulkan dapat dilihat dalam bagan alir sistem informasi akunatansi pada gambar dibawah ini : NamaArus Data : LK N Alias : Laporan Keuangan Neraca Bentuk Data : File dan Dokumen Arus Data :  dari bendahara ke proses 4  dari proses 4 ke owner Penjelasan : Laporan keuangan neraca ini di buat oleh bagian bendahara. NamaArus Data : KS Alias : Kartu Stock Bentuk Data : File dan Dokumen Arus Data :  dari Frontdesk ke proses 3  dari proses 3 ke cuntumer Penjelasan : Faktur Part Oil ini di buat oleh bagian prontdesk sebagai tandabukti penjualan, yang diberikan ke konsumen. 100 PARTSTOCK KS Mulai Persediaan Limit Oli 20 Limit Sparepart 5 Input PB Y Y Buat OB Cetak OB OB PB Cek Persediaan OB 1 2 2 3 Cek Barang Kondisi Barang Cek Barang Kondisi Barang Simpan PB LBM Bagus Tidak Bagus Tidak Bagus Bagus Simpan PB LBM RP PB RP Simpan Cetak RBP RP 1 2 N N Compose 1 Simpan Tandatangan FP dan Konfirmasi Barang 1 2 3 FP Tandatangan 1 2 3 6 8 Tandatangan 7 PB Cari Kode Barang PB Cari Cari PB Cari 17 16 FP dan Konfirmasi Barang 1 2 3 FP Tandatangan, Konfirmasi barang 1 2 3 Cetak LBM LBM 1 2 N 5 Cetak LBM LBM 1 2 N 4 Konfirmasi data barang 9 Tidak melakukan transaksi T Tidak melakukan transaksi T Cek PB PB PB Simpan LBK Persediaan Persediaan Persediaan Persediaan LBK LBK 1 2 N 10 Cetak LBK Kirim Barang Konfirmasi data barang, Beserta barang 12 LBM Cetak KS KS 1 2 N 11 Baru Melakukan prosedur penambahan barang baru Input nama barang beserta kode barang T Y Simpan Nama Barang dan Kode Barang Gambar 4.7 Bagan Alir Sistem persediaan Barang Daganag Sparepart Usulan 101 Cek Ob 1 OB OB Cetak ob OB Semua Ada Membuat FP Membuat FP Cetak FP Cetak FP Konfirmasi Kurang Barang FP 1 2 3 2 3 RP 8 N FP Tandatangan FP Tandatangan, Konfirmasi barang 3 3 9 10 Beserta Uang Beserta Uang N N LK LR 1 LK N 1 19 Selesai N N Owner Suplier LBM 1 N 4 5 FP 1 2 3 LBK 1 N 10 KS 1 11 N FP Gambar 4.8 Bagan Alir Sistem Persediaan Barang Dagang Sparepart usulan lanjutan 1 102 6 7 N 9 10 Beserta Uang Beserta Uang N LBM 16 FPO RP 17 18 JU BB LK LR LK N JU BB LR N LK LR LK LR 2 2 1 LK N LK N 2 N 19 Bendahara FP Tandatangan 1 2 3 FP Tandatangan 1 2 3 15 FPO Tandatangan 3 Beserta Uang N 1 Gambar 4.9 Bagan Alir Sistem Persediaan Barang Dagang Sparepart usulan lanjutan 2 103 Konsumen Frontdesk Custumer melakukan Pembelian Sparepart Konfirmasi data barang 9 Konfirmasi data barang, Beserta barang 12 Membuat FPO Cetak FPO FPO 2 1 FPO Input Nama Barang FPO Cari PB PB 13 Tandatangan 14 3 FPO 2 1 3 13 FPO Tandatangan 2 1 3 N Beserta Uang 15 FPO Tandatangan 2 3 N Beserta Uang 14 18 Gambar 4.10 Bagan Alir Sistem Persediaan Barang Dagang Sparepart usulan lanjutan 3 Deskripsi dari gambar 4.7, gambar 4.8, gambar 4.9, gambar 4.10 sebagai berikut : A. Bagian partstock melakukan pengecekan barang pada persediaan barang PB jika barang tersedia maka tidak melakukan pembelian dan jika limit barang 104 kurang dari 20 kategori oli dan sparepart kurang dari 5 maka melakukan order barang OB yang diserahkan ke suplier. B. Suplier menerima orderan barang yang di pesan partstock, kemudian supplier melakukan pengecekan barang jika barang ada semua maka akan membuat faktur pembelian FP jika kurang barang supplier membuat faktur pembelian FP beserta konfirmasi kurang barang, kemudian supplier memberikan faktur pembelian FP beserta barang ke partstock. C. Partstock melakukan pengecekan barang berdasarkan order barang OB, jika barang keadaan bagus maka partstock akan membuat laporan barang masuk LBM yang diserahkan ke owner, serta menandatangani faktur pembelian FP sebagai bukti bahwa barah sudah diterima dan diserahkan ke bendahara, jika ada yang rusak maka partstock akan membuat retur pembelain RP yang akan diserahkan ke supplier. D. Bendahara menerima faktur pembelian FP yangsudah ditandatangan kemudian membayar kepada supplier beserta faktur pembelian FP yang sudah di tandatangan. E. Custumer melakukan pembelian sparepart dengan membawa data barang ke pada frontdesk, frontdesk memberikan data barang ke partstock untuk dilakukan pengecekan, partstock melakukan pengecekan atas permintaan dari data barang jika ada partstock akan membuat laporan barang keluar LBK serta membuat kartu stock KS yang diambil dari laporan barang masuk LBM dan laporan barang keluar LBK, kemudian kartu stock KS diserahkan ke owner. Partstock memberika data barang beserta barang ke frontdesk. 105 OB-25-4-13-1 No urut Tahun Bulan Tanggal Order Barang F. Frontdesk menerima data barang beserta barang kemudian membuat faktur part oil FPO beserta barang yang diberikan ke custumer. G. Custumer menerima data barang, beserta barang, faktur part oil FPO. Kemudian custumer menandatangani faktur part oil FPO serta menandatangani beserta uang yang diserahkan ke frontdesk. H. Frontdesk menerima faktur part oil FPO yang sudah di tandatangani beserta uang kemudian memberika faktur part oil FPO diserahkan ke bendahara. I. Bendahara menerima faktur part oil FPO, kemudian bendahara memanggil File LBM, File RP, File FPO untuk membuat jurnal umum JU, File JU dipanggil untuk membuat buku besar umum BBU, File BBU di panggil untuk membuat laporan keuangan laba rugi LK LR dan laporan keuangan laba rugi LK LR di panggil kembali untuk laporan keuangan neraca LK N, J. Laporan keuangan laba rugi LK LR dan Laporan keuangan neraca LK N diserahkan ke owner. 4.2.4 Perancangan Basis Data 4.2.4.1 Perancangan Kode

Dokumen yang terkait

Perancangan Sistem Informasi Akuntansi Penjualan Motor Pada PT. Bintang Citra Motor Dengan Menggunakan Microsoft Visual Basic 6.0 Dan SQL 2000 Berbasis Client Server

0 22 191

Perancangan sistem informasi akuntansi laporan keuangan arus kas pada MTs.Al_Muktariyah Rajamandala menggunakan microsoft visual basic 2005 dan SQL server 2005 berbasis client server

0 6 1

Perancangan Sistem Informasi Akuntansi Persediaan BaranG Dagang Pada PT. Bajubang Gasindo Dengan Menggunakan Microsoft Visual Basic 6.0 Dan SQL Server 2000 Berbasis Client Server

0 6 1

Perancangan Sistem Informasi Akuntansi Persediaan Barang Dagang Pada PT.Tasly World Indonesia Cabang Bandung Dengan Menggunakan Microsoft Visual Basic 6.0 Dan SQL Server 2000 Berbasis Client Server

5 37 123

Perancangan sistem informasi akuntansi pendapatan pada PT.Mentari Cyber Media dengan menggunakan Microsoft Visual Basic 2005 dan SQL Server 2005 berbasis client server

0 8 149

Perancangan Sistem Informasi Akuntansi Persediaan Barang Dagang Motor Pada PT. Bintang Citra Motor Dengan Menggunakan Microsoft Visual Basic 6.0 Dan Microsoft SQL Server 2000 Berbasis Client Server

1 22 182

Perancangan Sistem Informasi Akuntansi Persediaan Barang Dagang Dengan Menggunakan Software Microsoft Visual Basic 6.0 Dan SQL Server 2000 Berbasis Client Server Pada PT. Perusahaan Perdagangan Indonesia (Persero) Cabang Bandung

2 10 111

Perancangan Sistem Informasi Akuntansi Pinjaman Pada Koperasi Simpan Pinjam Bina Maju Abadi Dengan Menggunakan Software Microsoft Visual Basic 2005 Dan Microsoft SQL Server 2005 Berbasis Client Server

0 11 1

Perancangan Sistem Informasi Akuntansi Penjualan Pada PT. Kyala Pratama Dengan Menggunakan Microsoft Visual Basic 2005 Dan SQL Server 2005 Berbasis Client Server

1 22 240

Perancangan Sistem Informasi Akuntansi Laporan Keuangan Neraca Pada Kelurahan Cibeureum Dengan Menggunakan Software Microsoft Visual Basic 6.0 Dan Microsoft SQL Server 2000 Berbasis Client Server

0 14 322