50 masing-masing kelas adalah 94 sampel : 3 kelas 9B, 9C, 9D= 32 siswa. Jumlah
sampel tersebut dapat dilihat pada Tabel 4. Tabel 4. Jumlah Sampel Siswa Kelas 9 SMP Negeri 3 Depok
Kelas Jumlah Siswa
9B 9C
9D 32
32 32
Jumlah Sampel 96 siswa
D. Definisi Operasional Variabel Penelitian
Variabel penelitian adalah segala sesuatu yang berbentuk apa saja yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari sehingga diperoleh informasi tentang hal
tersebut kemudian ditarik kesimpulannya Sugiyono. 2013:2. Variabel adalah objek penelitian atau apa yang menjadi titik perhatian suatu
penelitian. Sehingga variabel merupakan suatu atribut atau sifat atau nilai dari orang, objek, atau kegiatan yang mempunyai variasi tertentu yang ditetapkan
oleh peneliti untuk dipelajari dan ditarik kesimpulannya Suharsimi Arikunto. 2013:161.
Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh suatu treatment atau
perlakuan terhadap objek lainnya, maka ada variabel yang mempengaruhi dan ada variabel akibat. Variabel yang mempengaruhi disebut
independent variable X yaitu variabel penyebab atau variabel bebas, sedangkan variabel akibat
disebut dependent variable Y yaitu variabel tidak bebas atau variabel
tergantung atau variabel terikat. Variabel perlu diidentifikasi dan dianalisis, kegiatan ini disebut kategorisasi, yakni memecah variabel menjadi kategori-
kategori data yang harus dikumpulkan. Kategori tersebut dapat diartikan sebagai sub-variabel Suharsimi Arikunto. 2013:164.
51 Penelitian ini menggunakan variabel bebas X yaitu intensitas melihat
tayangan memasak dan variabel terikat Y yaitu minat memasuki SMK Jurusan Boga.
1. Intensitas Melihat Tayangan Memasak
Intensitas memerlukan sub-variabel dan indikator dengan merangkum beberapa teori yang relevan dari jurnal. Sub-variabel dari intensitas antara lain
frekuensi, durasi, konsistensi, respon, keterlibatan, perhatian, dan sikap. Sub- variabel tersebut memudahkan dalam penyusunan pertanyaan pada instrumen.
Tayangan memasak di televisi merupakan tayangan yang menghadirkan kegiatan memasak dari mengolah bahan makanan sampai hasil jadi. Tayangan
memasak di televisi yang digunakan sebagai acuan pada penelitian ini dapat dilihat pada Tabel 5.
Tabel 5. Tayangan Memasak Di Televisi
Tema Kompetisi Tema Demonstrasi
Hell’s Kitchen Iron Chef
Junior Master Chef Master Chef
Panic Kitchen Top Chef
TV Champion SCTV
Trans TV RCTI
RCTI Trans TV
SCTV MNC TV
Ala Resep Juna Catatan Chef Arnold
Dapur Cobek Dapur Pintar
Detektif Rasa Foody with Rudy
Fun Cooking Gula-Gula
Koki Cilik Kungfu Chef
Rasa Sayange Simple Cooking
Global TV Metro TV
Global TV Trans 7
Trans 7 ANTV
Trans TV ANTV
Trans 7 Global TV
MNC TV Trans TV
Tema Wisata Kuliner Tema
Touring
24 Jam Benu Buloe
Demen Makan Fine Dining
Food Fashion Kuliner Kaki Lima
Pelesir Raja Pedas
Selera Asal Trans TV
Trans TV Trans TV
Trans TV Trans TV
Trans TV MNC TV
Trans 7 Global TV
Ala Chef Chef Traveller
Fish N Chef Harmoni Alam
Ikon Kuliner Nusantara Jejak Si Gundul
Jelajah Rasa Magic Cooking
Makan Besar The Catering
Rahasia Dapur Nenek Trans TV
Trans TV Trans 7
Trans TV Trans TV
Trans 7 Global TV
Trans TV Trans 7
Trans TV Trans TV
52
2. Minat Memasuki SMK Jurusan Boga
Minat adalah rasa lebih suka dan rasa ketertarikan pada suatu hal atau aktivitas melalui partisipasi atau keterlibatannya. Merupakan hubungan dengan
daya gerak yang mendorong kita cenderung untuk merasa tertarik secara afektif yang dirangsang oleh pengalaman pengetahuan dalam kegiatan itu sendiri dan
melahirkan perhatian yang tinggi bagi individu. Berdasarkan uraian di atas, maka minat memasuki SMK Jurusan Boga diukur berdasarkan kesukaan, ketertarikan,
perhatian, keterlibatan, afektif, dan kognitif.
E. Teknik dan Instrumen Penelitian 1. Teknik Pengumpulan Data