diminum adalah tidak mengandung bakteri Escherichia coli. Sedangkan sumur lain sudah memenuhi syarat untuk uji parameter biologis.
Pencemaran bakteri Escherichia coli pada sumur D dan F dapat diakibatkan jarak sumur dengan septick tank berdekatan dan mempunyai struktur
tanah yang buruk, sehingga memudahkan bakteri Escherichia coli masuk ke dalam air sumur. Hal ini sesuai dengan pernyataan Ririn Prajawati 2008 yang
menyatakan bahwa adanya hubungan antara letak sumur dan sumber pembuangan yang menyebabkan kualitas air menurun. Apabila warga tidak menderita penyakit
diare , berarti air yang dikonsumsi bukan dari sumur yang mengandung
Escherichia coli.
C. Aplikasi Penelitian Sebagai Sumber Pembelajaran Biologi
Berbagai aspek mengenai pencemaran lingkungan merupakan salah satu bentuk materi yang layak untuk diperhatikan dalam bidang pendidikan. Hasil dari
penelitian ini dapat digunakan secara maksimal sebagai bentuk upaya untuk meningkatkan pengetahuan. Salah satu cara untuk menyajikan hasil penelitian ini
yaitu sebagai bahan dalam pembelajaran biologi SMA terutama dalam materi pencemaran lingkungan. Penyajian materi dalam meningkatkan pengetahuan
2 2
0.5 1
1.5 2
2.5
100 m
l
Jenis Sampel
Diagram 4.3.1. Escherichia coli
sampel A sampel B
sampel C sampel D
mengenai pencemaran lingkungan dilakukan dengan menyusun suatu sub materi
khusus pada Standar Kompetensi 4. Menganalisis hubungan antara komponen ekosistem, perubahan materi dan energi serta peranan manusia dalam
keseimbangan ekosistem di SMA kelas X semester II Silabus Pembelajaran
terlampir dilampiran 12. Tujuan kegiatan pembelajaran dengan pemberian materi khusus yaitu
siswa diharapkan memperoleh materi pembelajaran yang bersifat kontekstual.
Pendalaman materi tersebut dapat diaplikasikan dengan metode praktikum pada Kompetensi Dasar 4.1 Menjelaskan keterkaitan antara kegiatan manusia
dengan masalah kerusakan pencemaran lingkungan dan pelestarian lingkungan
RPP terlampir dilampiran 13. Banyak SMA di Yogyakarta yang mempunyai alat dan bahan yang memadai dalam menguji kualitas air. Pengujian
kualitas air, khususnya pada air sumur dapat dikerjakan dengan mengacu pada lembar kerja siswa LKS terlapir dilampiran 14.
Pengaplikasian metode praktikum untuk SMA kelas X khususnya di wilayah Yogyakarta dapat diterapkan dengan model pendekatan Discovery.
Pendekatan dengan metode Discovery ini akan lebih memudahkan guru dalam mengajak siswa untuk memahami setiap acara praktikum. Pada metode Discovery
ini, guru cukup menuntun siswa untuk menemukan permasalahan-permasalahan pencemaran lingkungan, lalu dituntun untuk menganalisa penyebab masalah
tersebut dapat terjadi sehingga siswa dapat menarik hipotesis, dengan demikian siswa dapat menemukan solusi untuk menjawab hipotesis Lembar Pengamatan
Diskusi dan Penilaian Laporan terlampir dilampiran 15. Proses belajar seperti ini lebih memudahkan siswa memahami materi pencemaran lingkungan dalam
kehidupan sehari-hari.
61
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN