dasarnya dalam menganalisis data yang terkumpul dan teknik analisis data yang digunakan untuk mengolah data tidak menggunakan angka melainkan
menggunakan kalimat untuk menjelaskan data yang diperoleh dari studi kasus yang digunakan oleh peneliti.
E. Teknik Analisis Data
Langkah-langkah analisis data :
1. Mengorganisir informasi.
2. Membaca keseluruhan informasi dan memberi kode.
3. Membuat suatu uraian terperinci mengenai kasus dan konteksnya.
4. Peneliti menetapkan pola dan mencari hubungan antara beberapa kategori.
5. Selanjutnya peneliti melakukan interpretasi dan mengembangkan generalisasi
natural dari kasus baik untuk peneliti maupun untuk penerapannya pada kasus yang lain.
6. Menyajikan secara naratif.
Proses dalam menganilis data yang telah terkumpul peneliti menggunakan metode teknik analisis data kualitatif non statistik. Teknik analis
data kualitatif non statistik tersebut digunakan untuk mengolah data yang bukan angka. Peneliti dalam teknik analisis data dibantu dengan adanya langkah-langkah
yang digunakan dalam analisis data adalah : Pengumpulan data untuk memperoleh data subyek yang digunakan untuk
penelitian yang dilakukan melalui observasi data yang ada berupa dokumen, catatan mengenai aktivitas subyek penelitian saat berada di rumah. Proses
pengumpulan data tersebut diadakan triangulasi, yaitu pengecekan terhadap data dan penafsiran dengan cara membandingkan data yang diperoleh dari dua anak
sebagai subyek penelitian. Langkah penting pertama sebelum analisi dilakukan yaitu memberi kode-
kode pada materi yang diperoleh. Coding bertujuan untuk mengorganisasi dan mensistematisasi data secara lengkap dan detail sehingga data dapat
memunculkan gambaran secara praktis dan efisien. Langkah awal coding dapat dilakukan dengan peneliti menyusun transkip kata demi kata menjadi kalimat atau
catatan yang diperoleh dari lapangan dengan sedemikian rupa pada kolom sebelah kanan dan kiri transkip. Hal tersebut akan memudahkan untuk memberi kode-
kode atau catatan tertentu pada sebelah kanan transkip wawancara tersebut. Langkah kedua peneliti secara urut dan melanjutkan melakukan
pemberian kode pada baris-baris transkip wawancara atau catatan lapangan yang telah diperoleh. Langkah ketiga peneliti berusaha memberikan nama untuk
masing-masing pertanyaan yang muncuk dari diskripsi yang telah digunakan dalam penelitian dengan kode tertentu. Kode yang dipilih haruslah kode yang
mudah diingat dan dianggap paling tepat mewakili berkas tersebut Poerwandari, 2005: 132.
Kode yang digunakan dalam memberi tanda pada setiap pertanyaan yang telah di coding oleh peneliti yaitu :
Kode pada Transkip Wawancara
Tabel 3.3
Nama Narasumber
Deskripsi Pertanyaan Coding Penjelasan
JT D1
P1 JTD1P1
Jawaban Mawar Deskripsi no 1
Pertanyaan no 1 JA
D2 P1
JAD2P1 Jawaban MelatiDeskripsi no 2 Pertanyaan no 1
Kode yang terdapat pada tMelati diatas sample dari coding yang peneliti gunakan untuk memberi kode pada setiap jawaban dari anak yang terdapat
hubungan dari pertanyaan yang telah peneliti siapkan.
F. Kredibilitas dan Transferabilitas