29
D. Hasil Belajar
Dalam kamus besar bahasa Indonesia, hasil diartikan sebagai sesuatu yang diadakan oleh usaha Depdikbud, 1995:343. Selanjutnya dikemukan oleh
Bahri Mawar, 2004:15 bahwa hasil adalah sesuatu yang diperoleh dari suatu kegiatan yang dikerjakan, diciptaan baik secara individual maupun kelompok.
Hasil tersebut tidak akan pernah dihasilkan selama seseorang tidak pernah melakukan kegiatan. Oleh karena itu, wajarlah pencapaian hasil belajar harus
dengan keuletan kerja. Menurut Gagne Djamarah, 2000:11 belajar adalah suatu proses untuk
memperoleh informasi dalam pengetahuan, keterampilan, kebiasaan dan tingkah laku. Sementara itu, menurut Satrio, A.A Hasna, 2006:5 belajar dapat diartikan
sebagai suatu proses perubahan tingkah laku melalui pengalaman dan latihan, perubahan tingkah laku ingatan dan pembentukan pemahaman merupakan hasil
proses belajar atau prestasi belajar yang dicapai siswa. Sehingga belajar merupakan suatu proses untuk memperoleh pengetahuan, keterampilan dan
tingkah laku melalui pengalaman dan latihan. Menurut Sudjana 2004:22 “hasil belajar adalah kemampuan-
kemampuan yang dimiliki siswa setelah ia menerima pengalaman belajar”. Sedangkan Horward Kingsley Sudjana, 2004:22 menyatakan bahwa “Hasil
belajar dibagi menjadi 3 macam yaitu keterampilan dan kebiasaan, pengetahuan dan pengertian, sikap dan cita-cita.
30 Menurut Gagne Sudjana, 2004:22 bahwa “hasil belajar dapat
dikategorikan menjadi 5 bagian yaitu informasi verbal, keterampilan intelektual, strategi kognitif, sikap, keterampilan motoris. Sementara itu, menurut Benyamin
Bloom Sudjana, 2004:22-23 menyatakan bahwa ”hasil belajar terdiri atas: a. Ranah kognitif, berkenaan dengan hasil belajar intelektual yang terdiri dari
enam aspek yakni pengetahuan atau ingatan, pemahaman, aplikasi, analisis, sintesis, dan evaluasi.
b. Ranah afektif, berkenaan dengan sikap yang terdiri dari lima aspek yakni penerimaan, jawaban atau reaksi, penilaian, organisasi, dan internalisasi.
c. Ranah psikomotoris, berkenaan dengan hasil belajar keterampilan dan kemampuan bertindak. Ada enam aspek ranah psikomotoris, yakni gerak
refleks, keterampilan gerak dasar, keharmonisan atau ketepatan, gerak keterampilan refleks, kemampuan perseptual, dan gerak eksperif dan
interpretatif. Berdasarkan pengertian hasil dan belajar diatas maka hasil belajar adalah
kemampuan-kemampuan yang dimiliki siswa dengan menggunakan tes hasil belajar setelah mengikuti model Cooperative Learning dalam Missouri
Mathematics Project, yang menyangkut ranah kognitif dan afektif. Ranah kognitif yang dimaksud dalam penelitian ini adalah tentang pemahaman dan
penerapan, sedangkan ranah afektif yang dimaksud adalah sikap penilaian sikap, minat penilaian minat dan konsep diri penilaian diri.
E. Kubus dan Balok