Metode Saldo Menurun Berganda Double declining balance method

Tahun Unit Produksi Tarif Penyusutan 3 10.000 unit Rp 1.000,00 Rp 10.000.000,00 4 7.500 unit Rp 1.000,00 Rp 7.500.000,00 5 5.000 unit Rp 1.000,00 Rp 5.000.000,00 Sumber : Data diolah 2014

c. Metode Saldo Menurun Berganda Double declining balance method

Metode saldo menurun ganda istilah lainnya adalah Double declining balance method. Didalam metode ini, penyusutan aktiva tetap dapat ditentukan melalui persentase tertentu yang dicari dari harga buku pada tahun bersangkutan. Untuk menghitung persentse penyusutan dapat diperoleh dengan metode garis lurus dikalikan angka 2. Jadi besarnya persentase penyusutan 2 kali dari persentase atau tarif penyusutan metode garis lurus. Contoh : Sebuah mesin dibeli tanggal 1 oktober 2005 dengan harga Rp 10.000.000,00. Taksiran usia ekonomis selama 5 tahun. Penyusutan setiap tahun dihitung sebagai berikut : Menghitung besarnya prosentase menurut metode menurun ganda adalah 2 x 20 = 40 Universitas Sumatera Utara Tabel III.3 Penyusutan Menurut Metode saldo menurun ganda Double declining balance method Periode Akuntansi Beban Penyusutan Akumulasi Penyusutan Nilai Buku 2005 312 x 40 ×Rp 10.000.000 = Rp 1.000.000 Rp 1.000.000 Rp 9.000.000 2006 40 × Rp 9.000.000 = Rp 3.600.000 Rp 4.600.000 Rp 5.400.000 2007 40 × Rp 5.400.000 = Rp 2.160.000 Rp 6.760.000 Rp 3.240.000 2008 40 × Rp 3.240.000 = Rp 1.296.000 Rp 8.056.000 Rp 1.944.000 2009 40 × Rp 1.944.000 = Rp 777.600 Rp 8.833.600 Rp 1.166.400 2010 912 x 40 x Rp 1.166.400 = Rp 349.920 Rp 9.183.520 Rp 816.480 Sumber : Data diolah 2014 E. Penggantian Aktiva Tetap Perusahaan mengambil suatu kebijakan terkait dengan pengguaan aktiva tetap dikarenakan aktiva tersebut aktiva tersebut tidak lagi dapat dipergunakan dalam kegiatan operasional perusahaan. Aktiva tetap yang sudah tidak terpakai lagi dapat ditarik dari pemakaian. Cara penggantian aktiva tetap yang dilakukan oleh RSUP Haji Adam Malik Medan yaitu : 1. dengan cara dibuang, Dibuang dalam hal ini lebih dimaksudkan dinonaktifkan. Hal ini dikarenakan aktiva tetap tersebut sudah tidak fungsional lagi untuk Universitas Sumatera Utara digunakan dalam menjalankan kegiatan operasional perusahaan serta sudah tidak memiliki nilai residu atau nilai pasar. 2. dengan cara dijual, Penjualan aktiva tetap yang sudah tidak produktif lagi dapat dilakukan secara tunai maupun secara kredit. Aktiva yang sudah tidak terpakai lagi dapat dijual dengan cara lelang. Ayat jurnal untuk mencatat penjualan aktiva sama dengan ayat jurnal yang telah diilustrasikan sebelumnya, kecuali bahwa kas atau aktiva lainnya yang diterima juga harus dicatat. 3. dengan cara ditukar dengan aktiva lain, Dalam hal ini peralatan lama ditukar dengan peralatan baru yang sama penggunaannya. Jika nilai tukar lebih besar daripada nilai buku, maka diperoleh keuntungan. Sebaliknya, jika nilai tukar lebih kecil daripada nilai buku, berarti pertukaran tersebut mendatangkan kerugian.

F. Pengawasan Internal Terhadap Aktiva Tetap