BAB III ALAT DAN BAHAN
3.1 Alat
Ayakan 60 mesh,kompor, blender, pembakar bunsen, neraca, kertas saring,
labu lemak, alat Soxhlet, oven, neraca analitik, desikator, krustang, labu Kjedahl,
penangas, Erlenmeyer, klem, pipet, kertas lakmus, dan alat-alat gelas yang biasa digunakan di laboratorium.
3.2 Bahan
Kacang hijau, kacang kedelai, tepung beras, susu formula, akuades, larutan Luff School, larutan H
2
SO
4
6 N, Kl padat, larutan Na
2
S
2
O
3
, amilum, HCl 0,5 N, indikator Fenoftalin PP, larutan NaOH
3
, larutan Na
2
SO
4
anhidrat Merck
R
, batu didih, larutan NaOH 30, larutan Na
2
S
2
O
3
5 , larutan HCl 0,1 N, larutan NaOH 0,1 N baku. N-heksan p.a., Merck
R
.
27
BAB IV PROSEDUR
4.1 Penyiapan Sampel
Penyiapan sampel penelitian ini yaitu kacang hijau, kedelai, tepung beras dan susu formula, dilakukan dengan cara memilih secara acak kacang hijau dengan tanda-
tanda warna buah hijau, bentuk bulat, lekuk buah penuh, keras. Kacang kedelai dengan tanda-tanda warna buah kuning, bentuk bulat, lekuk buah penuh, keras.
Tepung beras putih dengan warna putih bersih, terbebas dari kutu, bersih, tidak menggumpal, kering. Susu formula yang dipilih secara acak untuk bayi usia 6-12
bulan.
4.2 Pembuatan Tepung Kacang Hijau
Cuci bersih kacang hijau sebnyak 250 g, tiriskan, sangrai hingga kering dan angkat. Kemudian setelah kering haluskan menggunakan blender bumbu kering, atau
tumbuk hingga halus. Selanjutnya saring dengan ayakan, jika kurang halus blender kembali hingga halus.
28
4.3 Pembuatan Susu Kedelai
Pilihlah biji kedelai yang bagus kualitasnya pisahkan jika ada kerikil atau kotoran lain kemudian cuci kedelai hingga bersih. Selanjutnya kedelai direndam
selama ± 8 - 10 jam dengan air yang dimasak hingga mendidih, tujuannya untuk menghilangkan rasa langu.Setelah kedelai direndam 10 jam, selanjutnya dicuci
sambil diremas-remas agar kulit ari-nya terkelupas, pastikan kulit ari kedelai 99,99 terkelupas agar nantinya tidak terdapat rasa pahit. Kedelai ditiriskan kemudian
digiling blander dengan ditambahkan air mendidih secukupnya sampai halus. Kedelai yang sudah selesai digiling blander lalu dimasukkan ke dalam panci dan
campurkan air matang perbandingan 1 : 10. Kedelai yang telah diberi air matang kemudian disaring dengan kain kasa, usahakan pilih kain kassa yang paling lembut,
agar ampas kedelai tidak lolos dari saringan tersebut. Setelah selesai disaring sari kedelai tersebut siap untuk direbus dengan api kecil sambil diaduk hingga mendidih,
sebelumnya masukan daun pandan agar aromanya wangi.
4.4 Pembuatan Bubur Tepung Kacang Hijau