Beras adalah butir padi yang telah dibuang kulit luarnya sekamnya yang menjadi dedak kasar Sediotama, 1989. Sekam dibuang dengan cara digiling dan
disosoh menggunakan alat pengupas dan penggiling serta alat penyosoh Astawan, 2004.
Beras merupakan salah satu kebutuhan pokok bagi masyarakat Indonesia. Beras sebagai bahan makanan mengandung nilai gizi cukup tinggi yaitu kandungan
karbohidrat sebesar 360 kalori, protein sebesar 6,8 g, dan kandungan mineral seperti kalsium dan zat besi masing-masing 6 dan 0,8 mg Astawan, 2004.
Komposisi kimia beras berbeda-beda bergantung pada varietas dan cara pengolahannya. Selain sebagai sumber energi dan protein, beras juga mengandung
berbagai unsur mineral dan vitamin. Sebagian besar karbohidrat beras adalah pati 85-90 dan sebagian kecil adalah pentosa, selulosa, hemiselulosa, dan gula.
Dengan demikian, sifat fisikokimia beras ditentukan oleh sifat sifat fisikokimia patinya Astawan, 2004.
1.5 Nutrisi
Nutrisi adalah senyawa kimia yang diperlukan tubuh untuk melakukan
fungsinya yaitu energi membangun dan memelihara jaringan, serta mengatur proses- proses kehidupan Soenarjo, 2000.
Tujuan dalam melaksanakan pemberian makanan yang sebaik – baiknya kepada bayi dan anak :
10
1. Memberikan nutrisi yang cukup untuk kebutuhan dalam memelihara kesehatan dan memulihkannya bila sakit, melaksanakan berbagai jenis aktivitas, pertumbuhan
dan perkembangan jasmani serta psikomotor. 2. Mendidik kebiasaan yang baik tentang memakan, menyukai dan menentukan
makanan yang diperlukan FKUI Edisi 1, 1985. Pemberian nutrisi pada anak tidak hanya semata – mata untukmemenuhi
kebutuhan fisik atau fisiologi anak, tetapi juga berdampak pada aspek psikodinamika, perkembangan psikososial, dan maturasi organik
Yupi Supartini, 2000. Kebutuhan nutrisi pada bayi 0 sampai 24 bulan memerlukan jenis makanan
air susu ibuASI, susu formula, dan makanan padat. Kebutuhan kalori bayi antara 100–200 kkalkgBB. Pada 6 bulan pertama, bayi lebih baik hanya mendapatkan ASI
saja ASI eksklusif tanpa diberikan susu formula. Usia lebih dari 6 bulan baru dapat diberikan makanan pendamping ASI ataususu formula, kecuali pada beberapa kasus
tertentu ketika anak tidak biasa mendapatkan ASI, seperti ibu dengan komplikasi postnatal, wanita hamil, menderita penyaki menular dan sedang dalam terapi steroid
atau morfin. Yupi Supartini, 2004
1.6 Karbohidrat
Karbohidrat adalah senyawa yang mengandung unsur-unsur: C, H dan O,
terutama terdapat didalam tumbuh-tumbuhan yaitu kira-kira 75. Dinamakan karbohidrat karena senyawa-senyawa ini sebagai hidrat dari karbon dalam senyawa
tersebut perbandingan antara H dan O sering 2 berbanding 1 seperti air. Jadi C
6
H
12 6
dapatditulis C
6
H
2
O
6
, C
12
H
22
O
11
sebagai C
12
H
2
O
11
dan seterusnya, dan perumusan empiris ditulis sebagai C
n
H
2n
O
n
atau CnH
2
O
n
Sastrohamidjojo, H., 2005.
11
Karbohidrat dalam bentuk gula dan pati melambangkan bagian utama kalori total yang dikonsumsi manusia dan bagi banyak kehidupan hewan, seperti juga bagi
berbagai mikroorganisme. Karbohidrat juga merupakan hasil metabolisme tanaman hijau dan organisme fotosintesik lainnya yang menggunakan energi solar untuk
melakukan sintesa karbohidrat dari CO
2
dan H
2
O. Sejumlah pati dan karbohidrat lain yang dibuat oleh fotosintesis menjadi enegi pokok dan sumber karbon bagi sel non-
fotosintetik pada hewan, tanaman dan dunia mikrobial. Thenawijaya, 1982
Senyawa karbohidrat dikelompokkan menjadi monosakarida, disakarida, dan polisakarida Winarno, 1992; Hal 18.
a Monosakarida
Gambar 1.1 Struktur kimia Glukosa
b Disakarida
Gambar 1.2 Struktur Kimia Laktosa
12
c Polisakarida
Gambar 1.3 Struktur Kimia Selulosa
1.6.1. Klasifikasi Karbohidrat dan Penamaan