Hasil Analisis Data PEMBAHASAN

4.4 Hasil Analisis Data

Hasil pengamatan yang dilakukan oleh penulis dengan jumlah responden yang terbanyak berjenis kelamin perempuan yaitu sebanyak 180 responden 53 dan laki-laki sebanyak 160 responden 47.Dalam hal ini jenjang pendidikan yang berbeda juga sesuai karakteristik pekerjaannya, pekerjaan responden bervariasi mulai dari siswa, ibu rumah tangga, pedagang, mahasiswa, pegawai negeri sipil serta pekerjaan lainnya. Dari hasil kuisioner yang telah disebar, dilakukan perhitungan melalui skala likert yaitu dengan memberikan skor 1-5 dari jawaban responden. Oleh karena itu dapat dilihat bahwa tingkat kesejahteraan melalui indikator-indikator pendidikan, kesehatan, dan pengeluaran perkapita masyarakat mengalami peningkatan setelah adanya aglomerasi oleh Medan Star. Universitas Sumatera Utara

1. Indikator Kesehatan

X 1 = 14,1data sebelum Aglomerasi X 2 = 19,4 data setelah Aglomerasi σ X 1 - X 2 = 16,22-18,82Standart Error Z hit = X 1 – X 2 σ X 1 - X 2 = 14,1-19,4-2,6 = 2,03 a. Hipotesis Ho: β = 0 Ha : β ≠ 0 b. Uji Statistik z hitung = 2,03 z tabel = 1.96 c. Kriteria pengambilan keputusan Ho diterima apabila z hitung z tabel alpa 5 Ho ditolak apabila z hitung z tabel 2,03 1.96 Berdasarkan uji statistik di dapatkan Ho ditolak yaitu z hitung z tabel 2,03 1.96. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan nyata atau peningkatan pada indikator kesehatan masyarakat Desa Tanjung Baru dan Desa Tanjung Morarawa B setelah aglomerasi oleh Medan Star pada tingkat kepercayaan 95 . Selain itu, jumlah fasilitas kesehatanyakni 4 buah rumah sakit, 2 puskesmas, 29 poliklinik, 7 rumah bersalin lihat tabel 4.4 dan jumlah tenaga medis yakni 12 orang Dokter, 27 Perawat, 30 Bidan, 37 dukun bayi lihat tabel 4.5 yang cukup memadai juga menjadi faktor pendorong peningkatan kualitas kesehatan masyarakat. Dengan demikian tingkat kesehatan masyarakat di kedua Desameningkat setelah adanya aglomerasi. Universitas Sumatera Utara

2. Indikator Pendidikan

Mean X 1 = 10,04 data sebelum Aglomerasi Mean X 2 = 15,09 data setelah Aglomerasi σ X 1 - X 2 = 14,5-16,83Standart Error Z hit = X 1 – X 2 σ X 1 - X 2 = 10,04-15,092,33 = 2,19 a. Hipotesis Ho: β = 0 Ha : β ≠ 0 b. Uji Statistik z hitung = 2,19 z tabel = 1.96 c. Kriteria pengambilan keputusan Ho diterima apabila z hitung z tabel alpa 5 Ho ditolak apabila z hitung z tabel 2,19 1.96 Berdasarkan uji statistik di dapatkan Ho ditolak yaitu z hitung z tabel 2,19 1.96. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan nyata atau peningkatan pada indikator pendidikan masyarakat di kedua Desa setelah adanya aglomerasi pada tingkat kepercayaan 95 s. Selain itu, jumlah fasilitas pendidikan yang cukup memadaiyakni SD 69 tempat baik negri maupun swasta, SMP 7 tempat baik negri maupun swasta dan SMU sederajat 13 tempat juga menjadi faktor pendukung peningkatan kualitas pendidikan lihat tabel 4.6. Dengan peningkatan indikator pendidikan tersebut maka tingkat pendidikan meningkat setelah adanya kawasan industriMedan Star. Universitas Sumatera Utara

3. Indikator Pengeluaran perkapita

Mean X 1 = 14,17 data sebelum Aglomerasi Mean X 2 = 19,33 data setelah Aglomerasi σ X 1 - X 2 = 16,85-19,15Standart Error Z hit = X 1 – X 2 σ X 1 - X 2 = 14,17-19,33-2,3 = 2,24 a. Hipotesis Ho: β = 0 Ha : β ≠ 0 b. Uji Statistik Z hitung = 2,24 Z tabel = 1.96 c. Kriteria pengambilan keputusan Ho diterima apabila Z hitung Z tabel alpa 5 Ho ditolak apabila Z hitung Z tabel 2,01 1.96 Berdasarkan uji statistik di dapatkan Ho ditolak yaitu z hitung z tabel 2,24 1.96. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan nyata atau peningkatan pada indikator pengeluaran perkapita masyarakat kecamatan Tanjung Morawa setelah adanya Aglomerasi pada tingkat kepercayaan 95 .Hal ini juga di perkuat oleh data statistik PDRB perkapita yang naik dari tahun ketahun yaitu pada tahun 2004 Rp. 10.356.241 dan pada tahun 2009 naik menjadi Rp. 19.108.274. Universitas Sumatera Utara Dari analisis dapat disimpulkan bahwa dengan adanya kawasan industri Medan Star maka kesejahteraan masyarakat Kecamatan Tanjung Morawamengalami peningkatan, Hal tersebut dapat dilihat dari indikator kesehatan, pendidikan, dan pengeluaran perkapita masyarakat memiliki pengaruh yang signifikan dimana: Ho : β = 0 Ho diterima z ٭z-tabel, artinya variabel independen secara partial tidak berpengaruh nyata terhadap variabel dependen. Ha : β ≠ 0 Ho ditolak z ٭z-tabel, artinya variabel independen secara partial berpengaruh nyata terhadap variabel dependen. Universitas Sumatera Utara

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Dari hasil pembahasan pada bab-bab sebelumnya, penulis dapat menarik kesimpulan mengenai dampak aglomerasi oleh Medan Star terhadap kesejahteraan masyarakat di sekitarnya. Adapun kesimpulan yang dapat di ambil adalah sebagai berikut : 1. Bahwa dengan adanya kawasan industri Medan Star maka kesejahteraan masyarakat di kecamatan Tnjung Morawa khususnya di desa Tanjung Baru dan Tanjung Morawa B mengalami peningkatan ditandai dengan kenaikan pendapatan perkapita dari tahun ke tahun sudah menunjukkan perubahan yang signifikan. 2. Kesejahteraan masyarakat dari kenaikan taraf hidup baik dari segi kesehatan, pendidikan dan pengeluaran perkapita telah menunjukkan pengaruh signifikan terhadap pembangunan sosial dan ekonomi masyarakat di dekat kawasan Medan Star. Universitas Sumatera Utara