Metode Penggambaran Image Processing

blurring, mengandung noise misal bintik-bintik putih, dan lain - lain sehingga perlu ada pemrosesan untuk memperbaiki citra karena citra tersebut menjadi sulit diinterpretasikan sebab informasi yang disampaikan menjadi berkurang. Sedangkan pencitraan itu sendiri adalah kegiatan mengubah informasi dari citratampak citra non digital menjadi citra digital. Beberapa alat yang dapat digunakan untuk pencitraan adalah scanner, kamera digital, kamera sinar-xsinar infra merah, dan lain –lain. Operasi-operasi pada pengolahan citra diterapkan pada citra apabila : 1. Perbaikan atau memodifikasi citra dilakukan untuk meningkatkan kualitas penampakan citramenonjolkan beberapa aspek informasi yang terkandung dalam citra image enhancement. Contoh : perbaikan kontras gelapterang, perbaikan tepian objek,penajaman, pemberian warna semu, dan lain-lain. 2. Adanya cacat pada citra sehingga perlu dihilangkan diminimumkan imagerestoration. Contoh : penghilangan kesamaran debluring citra tampak kabur karena pengaturan fokus lensa tidak tepat kamera goyang, penghilangan noise3. Elemen dalam citra perlu dikelompokkan, dicocokan atau diukur imagesegmentation. Operasi ini berkaitan erat dengan pengenalan pola. 3. Diperlukannya ekstraksi ciri-ciri tertentu yang dimiliki citra untuk membantu dalam pengidentifikasian objek image analysis. Proses segementasi kadangkala diperlukan untuk melokalisasi objek yang diinginkan dari sekelilingnya. Contoh : pendeteksian tepiobjek 4. Sebagian citra perlu digabung dengan bagian citra yang lain imagereconstruction contoh : beberapa foto rontgen digunakan untuk membentuk ulang gambar organ tubuh 5. Citra perlu dimampatkan image compression. Contoh : suatu file citra berbentuk BMP berukuran 258 KB dimampatkan dengan metode JPEG menjadi berukuran 49 KB. 6. Menyembunyikan data rahasia berupa teks citra pada citra sehingga keberadaan data rahasia tersebut tidak diketahui orang steganografi watermarking.

2.8 Metode Penggambaran

Image yang diciptakan berdasarkan dua macam tipe penggambaran yaitu : bitmap dan vector- vektor. Penggambaran vektor memberi arti bahwa sebuah gambar dibuat berdasarkan bentuk Universitas Sumatera Utara seri garis, sedagkan penggambaran bitmap sebuah gambar dibuat berdasarkan kumpulan piksel didalam piranti penampil atau raster. Image digital disimpan dalam computer sebagai matriks. Ukuran matriks menentukan resolusi image. Sebagai contoh, jika sebuah image mempunyai ukuran 100 x 100 piksel, gray level 8 bit. Ini berarti 100 x 100 = 10.000 piksel mengambil 256 buah nilai. Pada umumnya nilai piksel dari image 8 bit bernilai antara 0 sampai 255, mewakili sekala keabuan dari hitam sampai putih. Jadi dalam sebuah image, kita perlu mengetahui ada 10.000 buah nilai untuk setiap 100 x 100 piksel dari image 100 x 100. Secara sistematis, sebuah image berukuran 100 x 100 dapat dijadikan vector berdimensi 10.000. Dimensi vector akan meningkat sejalan dengan semakin tinggi resolusi image. Suatu image dibuat dengan menset posisi koordinat, intensitas, dan warna yang menyusun layar. Layar yang berfungsi sebagai media penampil dibayangkan sebagai potongan kisi-kisi atau grid atau lirik dari piksel-piksel. Nilai tingkat keabuan mempunyai harga integer, yaitu antara 0 sampai 2 n – 1, dimana n adalah integer. Nilai 0 menunjukkan warna minimum yaitu warna putih.

2.9 Image Processing

Image processing adalah suatu metode yang digunakan untuk memproses atau memanipulasi gambar dalam bentuk 2 dimensi Gonzalez, 2002. Image processing adalah suatu bentuk pengolahan atau pemrosesan sinyal dengan input berupa gambar image dan ditransformasikan menjadi gambar lain sebagai keluarannya dengan teknik tertentu. Image processing dilakukan untuk memperbaiki kesalahan data sinyal gambar yang terjadi akibat transmisi dan selama akuisisi sinyal, serta untuk meningkatkan kualitas penampakan gambar agar lebih mudah diinterpretasi oleh sistem penglihatan manusia baik dengan melakukan manipulasi dan juga penganalisisan terhadap gambar. Image processingdapat juga dikatakan sebagai segala operasi untuk memperbaiki, menganalisa, ataumengubah suatu gambar. Konsep dasar pemrosesan suatu objek pada gambar menggunakan image processing diambil dari kemampuan indera penglihatan manusia yang selanjutnya dihubungkan dengan kemampuan otak manusia.

2.10 Operasi Image Processing