Struktur Dan Anatomi Kontrak

3 Pihak-pihak dalam kontrak 4 Racital Yaitu penjelasan resmilatar belakang terjadinya suatu kontrak. 5 Isi kontrak Bagian yang merupakan inti kontrak. Yang memuat apa yang dikehendaki, hak, dan kewajiban termasuk pilihan penyelesaian sengketa. 6 Penutup Memuat tata cara pengesahan suatu kontrak. a Saling menukar draf kontrak. b Jika perlu diadakan revisi. c Dilakukan penyesaian akhir. d Penutup dengan penandatanganan kontrak oleh masing-masing pihak.

6. Struktur Dan Anatomi Kontrak

Pada dasarnya susunan dan anatomi kontrak, dapat digolongkan menjadi tiga bagian, yaitu bagian pendahuluan, isi, dan penutup.Ketiga hal itu dijelaskan berikut ini. a. Bagian Pendahuluan Dalam pembagian pendahuluan dibagi menjadi tiga sub bagian. 1 Subbagian pembuka description of the instrument. Sub bagian ini memuat tiga hal sebagai berikut, yaitu a Sebutan atau nama kontrak dan penyebutan selanjutnya penyingkatan yang dilakukan, Universitas Sumatera Utara b Tanggal dari kontrak uyang dibuat dan ditandatangani, dan c Tempat dibuat dan ditandatanganinya kontrak. 2 Sub bagian pencantuman identitas para pihak caption. Dalam subbagian ini dicantumkan identitas para pihak yang mengikat diri dalam kontrak dan siapa-siapa yang menandatangani kontrak tersebut. Ada tiga hal yang perlu di perhatikan tentang identitas para pihak, yaitu: a Para pihak harus disebutkan secara jelas; b Orang yang menandatangani harus disebutkan kapasitasnya sebagai apa; c Pendefinisian pihak-pihak yang terlibat dalam kontrak. 3 Subbagian penjelasan. Pada subbagian ini diberikan penjelasan mengapa para pihak mengatakan kontrak sering disebut bagian premis. b. Bagian Isi Ada empat hal yang tercantum dalam bagian isi. 1 Klausa defenisi definision. 2 Dalam klausa ini biasaya dicantumkan berbagai defenisi untuk keperluan kontrak. Defenisi ini hanya berlaku pada kontrak tersebut dan dapat mempunyai arti dari pengertian umum. Klausa definisi penting dalam rangka mengedisiensikan klausula-klausula selanjutnya karena tidak perlu diadakan pengulangan. 3 Klausula transaksi operative language. Universitas Sumatera Utara 4 Klausula transaksi adalah klausula-klausula yang berisi tentang transaksi yang akan dilakukan. 5 Klausula spesifik 6 Klausula spesifik mengatur hal-hal yang spesifik dalam suatu transaksi. Artinya klausula tersebut tidak terdapat dalam kontrak dengan sanksi yang berbeda. 7 Klausula ketentuan umum 8 Klausula ketentuan umum adalah klausula yang seringkali dijumpai dalam berbagai kontrak dagang maupun kontrak lainnya. Klausula ini antara lain mengatur domisili hukum, penyelesaian sengketa, pilihan hukum, pemberitahuan, keseluruhan dari perjanjian, dan lain-lain c. Bagian Penutup Ada dua hal yang tercantum dalam bagian penutup. 1 Subbagian kata penutup closing, kata penutup biasanya menerapkan bahwa perjanjian tersebut dibuat dan ditandatangani oleh pihak-pihak yang memiliki kapasitas untuk itu. Atau para pihak menyatakan ualang bahwa mereka akan terikat dengan isi kontrak. 2 Subbagian ruang penerapan tanda tangan adalah tempat pihak-pihak menandatangani perjanjian atau kontrak dengan menyebutkan nama pihak yang terlibat dalam kontrak, nama jelas orang yang menandatangani dan jabatan dari orang yang menandatangani.

7. Pasca Penyusunan Kontrak.