Ruang Lingkup Substansial Ruang Lingkup Spasial

6. Analisis aksesibilitas penduduk terhadap pelayanan sarana pendidikan di Kabupaten Demak. 7. Analisis penentuan lokasi SD-SMP Satu Atap di Kabupaten Demak. 8. Merumuskan rekomendasi lokasi SD-SMP Satu Atap di Kabupaten Demak.

1.4 Manfaat Penelitian

Manfaat dari penelitian ini secara teoritis ialah untuk memberikan kontribusi bagi pengembangan ilmu perencanaan wilayah dan kota. Penyelesaian masalah pendidikan untuk peningkatan pelayanan sarana umum, khususnya sarana pendidikan dan pemahaman tentang pentingnya perencanaan kota yang seharusnya dipertimbangkan oleh perencana di masa mendatang. Manfaat praktis dari penelitian ini adalah memberikan kontribusi bagi pemerintah dan masyarakat dalam melakukan praktek perencanaan. Hasil penelitian dapat menjadi bahan pertimbangan dalam penyusunan kebijakan serta program pembangunan terkait penyediaan sarana pendidikan, peningkatan mutu pelayanan pendidikan, dan pemerataan pelayanannya. Manfaat khusus adalah mengkaji penentuan lokasi Gedung SD-SMP Satu Atap di Kabuapaten Demak.

1.5 Ruang Lingkup

1.5.1 Ruang Lingkup Substansial

Substansi yang akan dikaji dari penelitian ini adalah materi kajian penentuan lokasi SD-SMP Satu Atap di Kabupaten Demak sebagai berikut: a. Ketersediaan sarana pendidikan di wilayah studi, dengan tujuan untuk mengetahui jumlah dan ketersediaan sarana pendidikan menengah di wilayah studi. Meliputi persebaran dan daya tampung, dengan melihat data sekunder yang diperoleh, untuk kemudian disesuaikan dengan standar yang ada. Batasan substansi ialah dalam identifikasi, menggunakan Kep Men PU No.13KPTS1987 sebagai perhitungan standar kesesuaian. Batasan materi penelitian ini ialah hanya pada kesediaan daya tampung, luasan bangunan dan luas areal, besar kelompok penduduk pendukung, dan radius pelayanan. Pembatasan ini juga dimaksudkan agar materi analisis lebih terfokus pada kesediaan sarana pendidikan, dengan wilayah sekitarnya. b. Karakteristik pengguna pelayanan pendidikan di Kabupaten Demak. Karakteristik meliputi sebaran penduduk dan kondisi sosial ekonomi seperti tingkat penghasilan, tingkat pendidikan, dan mata pencaharian terhadap tingkat angka partisipasi pendidikan. c. Sebaran penduduk dan sebaran sarana pendidikan, meliputi aksesibilitas penduduk di Kabupaten Demak, untuk melihat jangkauan, sarana jalan, moda yang digunakan dan biaya yang dikeluarkan penduduk usia 13–15 tahun untuk menuju ke pelayanan pendidikan.

1.5.2 Ruang Lingkup Spasial

Ruang lingkup wilayah penelitian adalah Kabupaten Demak yang terdiri dari 14 Kecamatan yang masing-masing kecamatan masih terdapat kantong- kantong penduduk usia 13 – 15 tahun yamg belum memperoleh pelayanan pendidikan dan jangkauan untuk menuju ke sekolah SMPMTs membutuhkan waktu yang panjang sehingga diperlukan kajian penentuan lokasi untuk SD-SMP satu atap. Agar hal tersebut segera terwujud ruang lingkup spasial dan obyek penelitian yang diambil dalam studi ini yaitu wilayah studi yang meliputi 11 Kecamatan di Kabupaten Demak yaitu Sayung, Karangtengah, Bonang, Demak, Wonosalam, Dempet, Gajah, Karanganyar, Mijen, Wedung dan Kebonagung. Pengambilan 11 kecamatan didasarkan pada kenyataan bahwa di 3 kecamatan lain Guntur, Mranggen dan Karangawen tidak terdapat desa terpencil yang memerlukan SD-SMP Satu Atap. Adapun peta Kabupaten Demak dapat dilihat pada gambar sebagai berikut: 19 20

1.6 Kerangka Pemikiran