1.6 Metode Penelitian
1.6.1 Pendekatan Penelitian
Studi mengenai Penentuan Lokasi Gedung SD-SMP satu atap termasuk penelitian deskriptif yang bersifat eksploratif dengan menjadikan Panduan
Pelaksanaan Program Block Grant Pengembangan SD-SMP Satu Atap dan Panduan Pelaksanaan Program Block Grant Pembangunan Unit Sekolah Baru
Sekolah Menegnah Pertama SMP sebagai dasar perumusan variabel-variabel penelitian yang akan digunakan dalam proses penelitian lapangan survai.
Menurut Suharsimi Arikunto 1998:245 pada umumnya penelitian deskriptif merupakan penelitian non hipotesis dalam langkah penelitiannya tidak
perlu merumuskan hipotesis.Penelitian deskriptif ini bertujuan untuk menggambarkan keadaan atau status denomena. Dalam hal ini peneliti hanya
ingin mengetahui hal-hal yang berhubungan dengan keadaan sesuatu. Apabila data telah terkumpul maka lalu diklasifikasikan menjadi 2 kelompok data yaitu
data kualitatif dan data kuantitatif. Terhadap data yang bersifat kualitatif menggambarkan dengan kata-kata
atau kalimat dipisahkan menurut kategori untuk memperoleh kesimpulan. Menurut Miles Huberman 2000:18 menjelaskan bahwa analisis data kualitatif
terdiri dari alur kegiatan yang terjadi secara bersamaan, yaitu 1 reduksi data, 2 penyajian data, 3 penarikan kesimpulan. Reduksi data merupakan proses
pemilihan, pemusatan perhatian pada penyederhanaan, pengabstrakan, transformasi data kasar yang muncul dari catatan-catatan lapangan. Selanjutnya
data yang bersifat kuantitatif, yang berwujud angka-angka hasil perhitungan atau pengukuran dapat diproses dengan beberapa cara antara lain :
a. Dijumlahkan, dibandingkan dengan jumlah yang diharapkan dan diperoleh
persentase. b.
Dijumlahkan, diklasifikasikan sehingga sesuatu susunan urut data array, untuk selanjutnya dibuat tabel baik yang hanya berhenti sampi tabel saja,
maupun yang diproses lebih lanjut menjadi perhitungan pengambilan kesimpulan ataupun untuk kepentingan visualisasi data Suharsimi Arikunto,
1998 : 246. Metode penyekoran data dari angket yang didapat berupa data kualitatif
dilakukan agar data tersebut dapat dianalisis. Menguantitatifkan jawaban item pertanyaan dengan memberikan tingkat-tingkat skor untuk masing-masing
jawaban sebagai berikut: - skor 3
Jawaban = Baik
- skor 2 Jawaban =
Kurang baik - skor 1
Jawaban - Tidak baik
1.6.2 Teknik Sampling