Kinerja Usaha Terkini Tujuan Komunikasi

D. Job Description

Dibawah ini tertulis uraian tugas dari unit bagian Kemahasiswaan Fakultas Ekonomu Universitas Sumatera Utara yang terdiri dari : a. Menyimpan rencana kerja dan anggaran tahunan RKAT sub bagian dari mempersiapkan penyusunan RKAT bagian. b. Mengumpulkan dan mengelola data kemahasiswaan. c. Melakukan administrasi kemahasiswaan. d. Melakukan urusan pemberian izinrekomendasi kebagian kemahasiswaan. e. Mempersiapkan usul pemilihan mahasiswa berprestasi. f. Melakukan pengurusan beasiswa, pembinaan karir, dan layanan kesejahteraan mahasiswa. g. Mengoperasionalkan system informasi kemahasiswa. h. Melakukan penyajian informasi dibidang kemahasiswaan.

i. Menyusun laporan kerja sub bagian dan mempersiapkan penyusunan

laporan bagian.

E. Kinerja Usaha Terkini

Suatu perusahaan memiliki visi dan misi yang harus dijalankan sesuai dengan tujuan perusahaan, butuh waktu untuk mencapai itu semua, begitu juga halnya pada Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara. Fakultas terus berupanya agar tujuan tersebut dapat terwujud. Segala sesuatunya harus disertai dengan kerja keras, disiplin, juga loyalitas dalam bekerja yang harus dimiliki oleh Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara agar tujuan dapat terwujud. Universitas Sumatera Utara Untuk mendorong tercapainya hasil yang maksimal diperlukan kinerja yang bermutu dan juga tepat. Kinerja terkini yang dijalankan fakultas adalah menyelenggarakan program pendidikan dan pengajaran terhadap mahasiswa, melalui berbagai macam penelitian ilmiah khususnya bidang ekonomi yang bermanfaat bagi universitas, mahasiswa, dan masyarakat. Fakultas juga melakukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat berupa mengadakan seminar, memotivasi masyarakat agar hidup layak dan mandiri, bakti social, dan lain sebagainya. Pembinaan kepada civitas akademika juga dilakukan oleh fakultas agar menghasilkan Sumber Daya Manusia SDM yang benar-benar berkualitas.

F. Rencana Kegiatan

a. Rencana kegiatan Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara antara lain : 1. Persiapan kuliah mahasiswa semester genapganjil. 2. Perkuliahan semester genapganjil. 3. Ujian mid semesterujian semester genap ganjil. 4. Wisuda mahasiswa. Universitas Sumatera Utara 14 BAB III PEMBAHASAN

1. Konsep Dasar Komunikasi A. Pengertian Komunikasi

Komunikasi adalah proses penyampaian atau penerimaan pesan dari satu orang kepada orang lain, baik langsung maupun tidak langsung, secara tertulis, lisan maupun bahasa isyarat. Seseorang yang melakukan komunikasi disebut komunikator.Orang yang diajak berkomunikasi disebut komunikan.Orang yang mampu berkomunikasi disebut komunikatif. Orang yang komunikatif ialah orang yang mampu menyampaikan informasi atau pesan kepada orang lain, baik langsung maupun tidak langsung, secara tertulis, lisan, maupun bahasa isyarat sehingga orang lain dapat menerima informasipesan sesuai dengan harapan si pemberi informasi atau pesan. Selain mampu menyampaikan informasi, orang yang komunikatif juga mampu menerima informasi atau pesan orang lain yang disampaikan kepadanya. Komunikasi berasal dari bahasa latin “communis” yang berarti umum “common” atau bersama. Apabila kita berkomunikasi, sebenarnya kita sedang berusaha menumbuhkan suatu kebersamaan “commonness”dengan seseorang.Yaitu kita berusaha berbagai informasi, ide atau sikap. Seperti dalam uraian ini, misalnya seseorang sedang berusaha berkomunikasi dengan para pembaca untuk menyampaikan ide bahwa hakikat sebuah komunikasi sebenarnya Universitas Sumatera Utara adalah usaha membuat penerima atau pemberi komunikasi memiliki pengertian atau pemahaman yang sama terhadap pesan tertentu Suprapto, 2006 : 2-3. Komunikasi antar manusia merupakan suatu rangkaian proses yang halus dan sederhana. Selalu dipenuhi dengan berbagai unsur-sinyal, sandi, arti tak peduli bagaimana sederhananya sebuah pesan atau kegiatan itu. Komunikasi antar manusia juga merupakan rangkaian proses yang beraneka ragam. Pakar komunikasi lain, Devito mengemukakan komunikasi sebagai transaksi. Transaksi yang dimaksudkannya bahwa komunikasi merupakan suatu proses dimana komponen-komponennya saling terkait dan bahwa para komunikatornya beraksi dan bereaksi sebagai suatu kesatuan dan keseluruhan. Dalam setiap proses transaksi, setiap elemen berkaitan secara integral dengan elemen lain Suprapto, 2006 : 5. Menurut Lasswell Vardiansyah, 2004 : 43 mengartikan komunikasi pada dasarnya merupakan suatu proses yang menjelaskan siapa? Mengatakan apa? Dengan saluran apa? Kepada siapa? Dengan akibat atau hasil apa? Who? Says what? In which channel?To whom?With what effect?. Laswell juga menganalisis 5 lima unsur yang menjadi bagian dari komunikasi tersebut: 1 Siapa sumber Who? Komunikator adalah pelaku utamapihak yang mempunyai kebutuhan untuk berkomunikasi atau yang memulai suatu komunikasi, bias seorang individu, kelompok, organisasi, maupun suatu Negara sebagai komunikator. Universitas Sumatera Utara 2 PesanSays what? Apa yang akan disampaikandikomunikasikan kepada penerima komunikan, dari sumber komunikator atau isi informasi. Merupakan seperangkat simbol verbalnon verbal yang mewakili perasaan, nilai, gagasanmaksud sumber tadi.Ada 3 tiga komponen pesan yaitu makna, simbol untuk menyampaikan makna, dan bentukorganisasi pesan. 3 Saluran Media In which Channel? Wahana atau alat untuk menyampaikan pesan dari komunikatorsumberkepada komunikanpenerima baik secara langsung tatap muka, maupun tidak langsung melalui media cetak, elektronik, dan media lain. 4 Untuk siapapenerima To whom? Orang, kelompok, organisasi adalah suatu Negara yang menerima pesan dari sumber.Disebut juga tujuan destination, pendengar listener, khalayak audience, komunikan, penafsir, penyandi balik decorder. 5 Dampak efekWith What Effect? Dampak efek ini adalah yang terjadi pada komunikan penerima setelah menerima pesan dari sumber, seperti perubahan sikap, bertambahnya pengetahuan, dan lain sebagainya.

1. Karakteristik Komunikasi

Komunikasi memiliki karakteristik tersendiri, diantaranya: Universitas Sumatera Utara a. Komunikasi merupakan suatu proses, artinya bahwa komunikasi merupakan serangkaian tindakan atau peristiwa yang terjadi secara berurutan serta berkaitan satu sama lainnya didalam kurun waktu tertentu. b. Komunikasi adalah upaya yang disengaja serta mempunyai tujuan, artinya komunikasi yang dilakukan memang sesuai dengan kemauan dari pelakunya sementara tujuan menunjuk pada hasil atau akibat yang ingin dicapai. c. Komunikasi menurut adanya partisipasi dan kerja sama dari para pelaku yang terlibat, artinya kegiatan komunikasi akan berlangsung dengan baik apabila pihak-pihak yang berkomunikasi dua orang atau lebih sama-sama ikut terlibat dan sama-sama mempunyai perhatian yang sama terhadap topik pesan yang dikomunikasikan. d. Komunikasi bersifat simbolis, artinya komunikasi pada dasarnya merupakan tindakan yang dilakukan dengan menggunakan lambang- lambang, misalnya bahasa. e. Komunikasi bersifat transaksional, artinya komunikasi menuntut dua tindakan: memberi dan menerima. Dua tindakan tersebut tentunya perlu dilakukan secara seimbang atau proposional oleh masing-masing pelaku yang terlibat dalam komunikasi. f. Komunikasi menembus faktor ruang dan waktu, artinya para peserta atau pelaku yang terlibat dalam komunikasi tidak harus hadir pada waktu serta tempat yang sama. Dengan adanya berbagai produk teknologi komunikasi seperti telepon, faksimili, teleks, dan lain-lain, kedua faktor tersebut ruang Universitas Sumatera Utara dan waktu bukan lagi menjadi persoalan dan hambatan dalam berkomunikasi.

2. Karakteristik Sumber Komunikasi

Proses penyampaian informasi informing melibatkan dua sumber: Communicator sebagai orang yang menyampaikan pesan dan Fasilitator komunikasi sebagai mediasarana yang menyampaikan pesan.

a. Komunikator

Partisipasi merupakan modal dasar untuk menyelenggarakan komunikasi yang efektif.Karenanya dibutuhkan kemampuan komunikasi efektif.Kemampuan ini meliputi kemampuan untuk berbagi ide, mengkritik dari semua aspek, mendorong dan merangsang imajinasi, menolak buah pikiran yang kurang tepat, dan mengenal sejak dini solusi yang mungkin bisa diambil.

b. Fasilitator Komunikasi

Peran fasilitator komunikasi bagi seorang praktisi adalah sebagai pendengar yang peka dan perantarabroker komunikasi.Fasilitator komunikasi bertindak sebagai perantara liaison, interpreter, dan mediator antara organisasi dan publiknya.Mereka menjaga komunikasi dua arah dan memfasilitasi percakapan dengan menyingkirkan rintangan dalam hubungan dan menjaga agar saluran komunikasi tetap terbuka.Tujuannya adalah memberi informasi yang dibutuhkan oleh baik itu manajemen maupun publik untuk membuat keputusan demi kepentingan bersama. Universitas Sumatera Utara

B. Tujuan Komunikasi

Komunikasi memiliki tujuan antara lain: 1. Perubahan sikap attitude change Seorang komunikan setelah menerima pesan kemudian sikapnya berubah, baik positif maupun negatif. Dalam berbagai situasi kita berusaha mempengaruhi sikap orang lain dan berusaha agar orang lain bersikap positif sesuai keinginan kita. 2. Perubahan pendapat opinion change Dalam komunikasi berusaha menciptakan pemahaman.Pemahaman ialah kemampuan memahami pesan secara cermat sebagaimana dimaksudkan oleh komunikator. Setelah memahami apa yang dimaksud komunikator maka akan tercipta pendapat yang berbeda-beda bagi komunikan. 3. Perubahan Perilaku behavior change Komunikasi bertujuan untuk mengubah perilaku maupun tindakan seseorang. 4. Perubahan sosial social change Membangun dan memelihara ikatan hubungan dengan orang lain sehingga menjadi hubungan yang makin baik. Dalam proses komunikasi yang efektif secara tidak sengaja meningkatkan kadar hubungan interpersonal. Universitas Sumatera Utara

C. Bentuk dan Teknik Komunikasi 1. Verbal